Personel Koramil 0821/03 bersama dengan karyawan Staf kecamatan Senduro dan Staf desa Wonocempokoayu membaur dengan ratusan warga masyarakat secara bersama bahu membahu bergotong royong dalam pelaksanaan karya bakti pelebaran jalan yang berlokasi di wilayah rt. 02 rw. 03 dusun Krajan desa Wonocempokoayu kecamatan Senduro kabupaten Lumajang, Jum`at (23/3/2018).
Danramil 0821/03 Senduro Kapten Ony Ariyanto, S.H yang langsung turun ke lokasi kegiatan karya bakti menyampaikan, bahwa kegiatan karya bakti bersama ini merupakan persiapan untuk mendukung program pengecoran/perabatan jalan yang ada di dusun setempat sekaligus dilaksanakan pelebaran serta pembenahan pipa saluran air yang yang sedikit terkendala sehingga distribusi air ke pemukiman warga menjadi tidak maksimal, ujarnya.
Kapten Ony juga menyatakan, upaya bersama ini merupakan kegiatan yang positif bagi TNI dan masyarakat untuk senantiasa mewujudkan kebersamaan dan kekompakan dalam meningkatkan kemanunggalan TNI dan rakyat guna membangun bersama demi kesejahteraan masyarakat, jelas Kapten Ony.
Lebih lanjut Kapten Ony juga mengatakan, bahwa kegiatan yang dilaksanakan saat ini, pihaknya akan selalu mendukung sepenuhnya pada pelaksanaan program yang akan di gelar oleh pemerintah desa setempat pada bulan April mendatang berkaitan dengan pelibatan personel, ”Kita akan upayakan pada pelaksanaan nanti dengan memaksimalkan pengerahan personil yang ada guna mendukung kelancaran pekerjaan tersebut”, tegasnya.
Sementara kepala desa Wonocempokoayu Sukidi menyatakan, pihaknya sangat mengapresiasi kepada seluruh anggota koramil Senduro yang hadir, dengan adanya kebersamaan yang cukup terbina dengan baik selama ini tentunya juga dapat meningkatkan motivasi warga, hal ini dibuktikan dengan tingkat kehadiran warga yang cukup banyak dan antusias dalam pelaksanaan kegiatan, tuturnya.
Ditambahkan juga oleh Sukidi bahwa program pelebaran jalan yang rencananya akan diteruskan dengan program perabatan/pengecoran jalan sepanjang 200 m dan lebar 4 m ini merupakan usulan dari warga setempat pada saat pelaksanaan musyawarah tingkat desa dengan menggunakan anggaran melalui dana ADD program tahun anggaran 2018, tambahnya.
Ia juga mengatakan, selama ini banyak warga yang mengeluhkan kondisi jalan tersebut, terutama jika mengangkut hasil panen dari kebunnya, lokasi jalan yang sempit dan belum ada perkerasan membuat warga merasa kesulitan untuk mengaksesnya, ”harapan kedepan setelah program ini terealisasi akan menunjang perekonomian masyarakat karena sarana transportasi berupa akses jalan sudah semakin lancar, pungkasnya. (Pendim0821)
0 komentar:
Posting Komentar