Wujud Kepedulian Terhadap Masyarakat, TMMD 102 Gandeng Distan Berikan Layanan Kesehatan Ternak

Program TMMD 102 tahun 2018 yang berada di dusun Jabon dan Pasrujambe kecamatan Pasrujabe kabupaten Lumajang  tidak hanya melaksanakan program fisik membangun sarana dan prasarana yang dibutuhkan oleh masyarakat, Senin (30/7/2018)

Bidang non fisik yang bersifat pelayanan terhadap daerah sekitar lokasi juga dilaksanakan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Berlokasi di halaman rumah Nurwahyudi (42) salah satu warga Dusun Tulungrejo Dinas Pertanian Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Lumajang menyelenggarakan pelayanan kesehatan hewan dan inseminasi buatan (kawin suntik) secara gratis kepada masyarakat Desa Pasrujambe.

Husni, S.P., salah satu petugas dari UPT Kecamatan Pasirian yang mempunyai wilayah kerja di Desa Pasrujambe menuturkan bahwa kegiatan yang dilaksanakan ini merupakan program untuk mensukseskan TMMD 102 dalam bidang pelayanan kesehatan khususnya ternak Kambing yang ada di wilayah desa Pasrujambe.

Menurutnya, kegiatan pelayanan kesehatan dengan memberikan inseminasi buatan (kawin suntik) yang diberikan menggunakan jenis bibit unggulan Etawa Senduro, namun sejak diturunkannya SK Menteri Pertanian No. 1055 bulan Oktober 2014 telah ditetapkan menjadi Kambing Senduro agar tidak diakui oleh daerah atau wilayah lain diluar Kabupaten Lumajang.

Lebih lanjut ia juga mengatakan, saat ini Dinas Pertanian Kabupaten Lumajang sudah melaksanakan program pencegahan dan pemberantasan penyakit pada hewan serta berupaya untuk meningkatkan populasi dan kualitas bibit ternak yang unggul dengan memberikan pelayanan kepada kelompok peternak maupun perorangan secara gratis.

Sementara itu Danramil 0821/17 Pasrujambe Kapten Inf Suyono juga menambahkan, kepada warga masyarakat khususnya yang memiliki ternak kambing untuk selalu berkomunikasi secara aktif dengan petugas di lapangan.

"Jika perlu meminta nomor telepon, agar setiap terjadi suatu kendala dan permasalahan pada ternaknya bisa ditanggulangi oleh petugas lapangan", tegasnya.

“Mudah-mudahan kegiatan seperti bisa memberikan manfaat bagi masyarakat, ternak yang dimiliki juga dalam kondisi sehat dan memiliki kualitas yang baik sehingga mempunyai nilai jual yang tinggi untuk dapat meningkatkan kesejahteraannya,” pungkas Kapten Suyono.