Sirep (41) warga Dusun Tawon Songo Desa Pasrujambe Kecamatan
Pasrujambe Kabupaten Lumajang memiliki sisi kehidupan yang memprihatinkan,
janda beranak dua yang telah bercerai dengan suaminya beberapa tahun silam
harus bekerja keras membanting tulang seorang diri demi mencukupi kebutuhan
biaya hidup sehari-hari bersama anaknya.
Saat ditemui didapur rumahnya ia mengatakan, sebagai warga
miskin sangat berterimakasih atas segala bantuan pemerintah yang sudah diberikan
melalui bapak-bapak Tentara untuk merehap rumah yang saya tempati bersama anak.
“Saya bekerja sebagai buruh tani yang penghasilan hanya Rp.
25.000,- sampai dengan 30.000,- sehari, itupun tidak setiap hari saya dapatkan
karena masih harus menunggu jika ada warga yang memerlukan tenaga saya bekerja
dikebun,” katanya.
"Dengan penghasilan yang tidak menentu, jangankan untuk
merehap rumah, untuk kebutuhan sehari-hari saja sudah terasa sulit pak,” ujar
Sirep kepada personel Penerangan yang sedang meliput kegiatan RTLH dirumahnya.
Lebih lanjut dirinya juga menyampaikan ungkapan terimakasih kepada
tim bedah rumah RTLH Kodim 0821. “Yang saya berikan hanyalah sebatas kata,
kebaikan dari pak Tentara dan warga yang sudah tulus dan ikhlas telah membantu
mewujudkan rumah ini menjadi tempat yang lebih baik dan layak untuk kami
tempati,” tuturnya.
0 komentar:
Posting Komentar