Jumat, 01 Juni 2018

Keluarga Besar Koramil 0821/11 Yosowilangun Gelar Buka Bersama Dengan Warga Masyarakat


Berbagai elemen dan komponen masyarakat menghadiri undangan dari koramil 0821/11 Yosowilangun, terdiri dari tokoh agama, tokoh masyarakat dan tokoh pemuda serta purnawirawan TNI Polri yang berada di wilayah kecamatan Yosowilangun juga turut hadir dalam kegiatan tersebut berbaur menjadi satu dengan personel koramil 0821/11 Yosowilangun dalam rangka kegiatan buka puasa bersama yang digelar di Makoramil setempat, Jumat (1/6/2018)


Kapten Arm Aji Joyo Kumoro selaku Danramil mengatakan, kegiatan yang dilaksanakan dengan unsur masyarakat dari berbagai elemen dan komponen dalam rangka kegiatan buka puasa bersama dengan seluruh keluarga besar koramil, ujarnya.


Kegiatan seperti ini bertujuan untuk menjalin tali silaturrahmi dengan komponen dan elemen masyarakat agar tercipta hubungan yang lebih erat sebagai mitra kerja didalam menjalankan tugas sehari-hari, jelasnya.


Kapten Aji juga menambahkan, bahwa melalui kegiatan buka bersama ini juga sebagai sarana untuk bersedekah dengan sesama umat sehingga harapan kami semua ," kelurga besar koramil 0821/11 Yosowilangun senantiasa mendapatkan limpahan Rahmat dan Berkah serta diberikan keselamatan dari Tuhan YME, harap Kapten Aji.


Sementara sebelum kegiatan buka puasa bersama dilaksanakan, Ustadz Saiful yang memberikan kuliah singkatnya menyampaikan, bahwa puasa yang kita lakukan sudah memasuki hari ke 16, apa yang kita hasilkan dan apa yang kita peroleh selama ini, kita harus bisa merefleksi diri sendiri terhadap sikap dan perilaku kita, ungkapnya.


Makna dari setan dibelenggu pada bulan suci Ramadan ialah, semua amal yang kita lakukan pada bulan suci dilipat gandakan oleh Allah SWT, umat manusia dianjurkan diajarkan untuk menahan hawa nafsu dan diperintahkan untuk senantiasa berbuat amal kebaikan, jadi dengan demikian peluang setan untuk menggoda umat manusia menjadi sangat kecil, jelas ustad Saiful.


Ustad Saiful juga menyatakan, bahwa apa yang terjadi akhir-akhir ini yang sudah dilakukan oleh sekelompok orang penganut faham radikal dengan mengadakan serangkaian aksi teror terhadap umat Kristen dsn menyerang aparat Kepolisian, tidak mencerminkan ajaran Islam, karena agama Islam tidak mengajarkan kekerasan terhadap sesama, bahkan sebaliknya Islam mengajarkan cinta kasih terhadap sesama, terangnya.


Diakhir tausih ustadz Saiful mengajak kepada seluruh undangan yang hadir agar senantiasa meningkatkan Iman dan Taqwa kepada Allah SWT, perbanyak amal dan sedekah agar dibulan yang penuh berkah dan ampunan kita mendapatkan anugerah dariNya, kemudian jaga toleransi terhadap sesama guna meningkatkan ukuwah islamiah yang hakiki, pungkasnya. (Pendim0821)
Share:

0 komentar:

Posting Komentar


JUMLAH PENGUNJUNG

MAP PENGUNJUNG