Kamis, 07 Februari 2019

Pasca Bencana Angin Kencang, Warga Desa Tamanayu Mendapat Bantuan Dari BPBD Lumajang


Warga Desa Tamanayu Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang yang terdampak musibah angin kencang beberapa waktu lalu telah menerima paket bantuan dari BPBD Kabupaten Lumajang yang diserahkan melalui pemerintah desa setempat.
  
Acara penyerahan bantuan yang dilaksanakan di Balai Desa Wonoayu dihadiri oleh seluruh unsur Tiga Pilar yang terdiri dari Kepala Desa beserta staf, Babinsa dan Babinkamtibmas serta warga penerima bantuan, Kamis (7/2/2019).


H. Umar Todi selaku Kepala Desa Tamanayu menuturkan, bahwa beberapa waktu lalu di wilayah desanya telah terjadi musibah angin kencang yang menyebabkan beberapa pohon tumbang dan menimpa rumah warga sehingga mengakibatkan kerusakan.


”Terimakasih kepada BPBD Kabupaten Lumajang yang sudah mengulurkan bantuan kepada warga Desa Tamanayu yang terdampak bencana, 16 kepala rumah tangga yang ada di wilayah Dusun Tamanayu dan Sidomukti mendapatkan paket bantuan berupa 1 lembar terpal, 1 karton mi instan dan 2 botol minyak goreng," ungkapnya.

"Mudah-mudahan apa yang sudah diterima warga terdampak bencana dapat bermanfaat dan meringankan  beban yang saat ini sedang dihadapi," harap Kades.

Sementara itu Serka Reno Andrianto, Babinsa Tamanayu Koramil 0821/14 Pronojiwo mengingatkan dan menghimbau kepada warga, untuk senantiasa waspada terhadap cuaca ekstrem yang akhir-akhir ini sering melanda wilayah Kecamatan Pronojiwo.    

”Seperti halnya Desa Tamanayu, wilayah Kecamatan Pronijiwo merupakan daerah yang berada di dataran tinggi, sehingga saat hujan turun, rawan terjadi bencana alam, baik berupa angin kencang dan tanah longsor, untuk itu warga diminta selalu waspada dan segera melaporkan kepada pihak berwenang jika terjadi sesuatu yang mengancam keselamatan warga, sehingga unsur Tiga Pilar dapat segera mengambil langkah dan tindakan yang cepat untuk menanganinya bersama instansi terkait," katanya. 

"Dengan kesiapan aparat dan kewaspadaan dini dari masyarakat semua potensi yang berdampak terjadinya bencana bisa dieliminir seoptimal mungkin," pungkas Serka Reno.
Share:

0 komentar:

Posting Komentar


JUMLAH PENGUNJUNG

MAP PENGUNJUNG