Kamis, 31 Oktober 2019

Petani Kecamatan Rowokangkung Diharapkan Jaga Kebersihan Jaringan Irigasi Blukon

Lumajang, Pendim 0821 – Petani Kecamatan Rowokangkung diharapkan dapat menjaga kebersihan dan memelihara jaringan irigasi yang telah terbangun, agar dapat menunjang upaya peningkatan hasil produksi pertanian guna mendukung keberhasilan Program Ketahanan Pangan Nasional.

Hal tersebut disampaikan Bati Tuud Koramil 0821/16 Rowokangkung Pelda Amari usai acara Peresmian Rehabilitasi Pemeliharaan Jaringan Irigasi Blukon, bertempat di lahan pertanian Kelompok Tani (Poktan) Sumber Tani Dusun Selok Ondung Desa Sumbersari Kecamatan Rowokangkung Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (31/10/2019).

Amari juga menyampaikan, bahwa selain melaksanakan tugas pembinaan wilayah, Tentara Nasional Indonesia (TNI) juga berkewajiban untuk mendampingi petani dalam upaya peningkatan hasil pertanian, guna mendukung suksesnya Program Ketahanan Pangan Nasional seperti yang diharapkan pemerintah.

“Dengan adanya jaringan irigasi yang baik dan lancar dalam mengalirkan air, sangat menunjang proses kegiatan pertanian, sehingga nantinya petani tidak akan kesulitan dalam memenuhi kebutuhan air bagi lahan sawah yang dimiliki,” ujarnya.

Selain itu, disampaikan Amari, bahwa infrastruktur jaringan irigasi yang ada hendaknya selalu dijaga kebersihannya, agar dapat mengalirkan air dengan lancar serta tidak terhambat oleh sampah dan tanaman liar.

Ia menambahkan, bahwa untuk menjaga kelancaran tersebut, petani diharapkan dapat menjaga kondisi jaringan irigasi, dengan membersihkan sampah dan tanaman liar yang ada, sehingga nantinya tidak sampai menyumbat aliran air.

“Dengan diresmikannya Rehabilitasi Pemeliharaan Jaringan Irigasi Blukon ini, diharapkan dapat menambah motivasi petani dalam meningkatkan hasil panen di wilayah Kecamatan Rowokangkung, sehingga dapat menunjang suksesnya Program Ketahanan Pangan Nasional di Kabupaten Lumajang,” pungkasnya. (Pendim0821/Fj)
Share:

Petani Kecamatan Yosowilangun Diharap Dukung Ketahanan Pangan Nasional

Lumajang, Pendim 0821 – Petani di Kecamatan Yosowilangun diharapkan untuk ikut mendukung kesuksesan Program Ketahanan Pangan Nasional yang telah dicanangkan oleh pemerintah.

Hal tersebut disampaikan oleh Bati Tuud Koramil 0821/11 Yosowilagun Peltu Mashuri dalam kegiatan Penanaman Tanaman Refugia pada tepi saluran irigasi, yang berada di Dusun Jombang Desa Yosowilangun Lor Kecamatan Yosowilangun Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa (29/10/2019).

Mashuri juga menyampaikan, bahwa selain melaksanakan tugas pembinaan wilayah, Tentara Nasional Indonesia (TNI) khususnya Angkatan Darat (AD), melalui Babinsa juga bertugas untuk memberikan pendampingan terhadap petani, guna mempercepat peningkatan hasil produksi pertanian.

“Bersama mari kita wujudkan kesuksesan program Ketahanan Pangan Nasional di Kabupaten Lumajang umumnya, dan Kecamatan Yosowilangun khususnya, sehingga tujuan menyejahterakan petani dan masyarakat dapat segera terwujud,” ujarnya.

Sementara itu, Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) UPT. Pertanian Kecamatan Yosowilangun Lutfiyah mengatakan, bahwa upaya peningkatan hasil panen dalam mendukung kesuksesan Program Ketahanan Pangan Nasional terus dilakukan, salah satunya dengan melaksanakan pengendalian terhadap Organisme Pengganggu Tanaman (OPT).

Lanjut dia, pengendalian OPT tidak harus menggunakan obat kimia, tetapi dapat menggunakan prinsip Pengendalian Hama Terpadu (PHT) yang berbasis lingkungan dengan memanfaatkan tanaman pinggir seperti jenis Refugia, sehingga keseimbangan Agroekosistem di lapangan tetap terjaga.

Lutfiyah juga mengatakan, dengan menggunakan sistem pengenddalian OPT tersebut, diharapkan dapat memberikan keuntungan ekonomi yang maksimal, serta memberikan dampak yang aman bagi pekerja, konsumen dan lingkungan hidup.

“Untuk itu, kami harap petani yang ada di wilayah dapat membudidayakan tanaman Refugia di sekitar lahan pertaniannya,” pungkasnya. (Pendim 0821/Fj)
Share:

Masyarakat Desa Labruk Kidul Diimbau Perhatikan Pemenuhan Gizi Anak

Lumajang, Pendim 0821 – Masyarakat Desa Labruk Kidul diimbau lebih memperhatikan pemenuhan gizi dan kualitas makanan, untuk meningkatkan mutu kesehatan terhadap anak, balita, ibu hamil dan menyusui.

Hal tersebut disampaikan oleh Babinsa Labruk Kidul Koramil 0821/19 Sumbersuko Kopka Muhibbin dalam kegiatan Bakti Imunisasi, yang bertempat di Pos Kesehatan Desa (Poskesdes) Labruk Kidul Kecamatan Sumbersuko Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (31/10/2019).

Muhibbin juga menyampaikan, bahwa anak-anak merupakan generasi penerus yang akan mewujudkan cita-cita bangsa yang akan datang. Oleh karena itu, mutu kesehatan dan pemenuhan gizinya harus terpenuhi dengan cukup baik.

Lanjut dia, untuk menyukseskan program pemerintah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat masyarakat desa di bidang kesehatan, saat ini sPoskesdes Labruk kidul memberikan pelayanan kesehatan gratis, berupa konsultasi ibu hamil/menyusui, penimbangan balita dan anak-anak yang terjadwal rutin dalam setiap bulannya pada minggu ke-4.

“Dalam kegiatan ini, masyarakat Desa Labruk Kidul, terutama ibu hamil dan menyusui diharapkan wajib mengikuti program rutin pelayanan kesehatan gratis untuk meningkatkan kesehatan, serta menghindari adanya penyakit campak pada anak," ujarnya.

Sementara itu, Bidan Desa Labruk Kidul Tutut Erawati, Amd. Keb., mengatakan bahwa, dirinya mengucapkan terima kasih atas kesediaan dan semangat Babinsa dalam membantu kegiatan Bakti imunisasi ini secara berkelanjutan.

Ia juga mengatakan, dalam pelaksanaan kegiatan Bakti imunisasi tersebut diharapkan agar masyarakat antusias untuk mendapatkan pengobatan, mulai meningkat kesadarannya untuk teratur dan datang ke posyandu setempat.

“Dalam Bakti Imunisasi, tidak hanya dilakukan penimbangan dan imunisasi saja, tetapi juga memberikan makanan tambahan dan vitamin kepada anak-anak dan balita, sehingga mereka dapat tumbuh sehat dan kuat,” katanya. (Pendim 0821/Fj)
Share:

Rabu, 30 Oktober 2019

TNI Koramil 0821/20 Padang Dukung Kegiatan Donor Darah di Desa Bodang

Lumajang, Pendim 0821 – Sebagai bentuk kepedulian TNI terhadap masyarakat, Personel Koramil 0821/20 Padang ikut berperan aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakatan yang dilaksanakan di wilayah, seperti kegiatan donor darah.

Hal tersebut disampaikan oleh Bati Wanwil Koramil 0821/20 Padang Serma Hernis Kurniadi saat mendampingi kegiatan Donor Darah, bertempat di Balai Desa Bodang Kecamatan Padang Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa (30/10/2019).

Hernis juga menyampaikan, bahwa sesuai pedoman prajurit yang tertuang dalam Delapan Wajib TNI, Tentara Nasional Indonesia (TNI) berkewajiban untuk menjadi contoh dan mempelopori usaha-usaha dalam mengatasi kesulitan rakyat.

Lanjut dia, donor darah merupakan salah satu kegiatan sosial kemasyarakatan yang dapat membantu saudara kita yang membutuhkan transfusi darah.

"Untuk itu, dengan turut sertanya personel Koramil 0821/20 Padang dalam kegiatan ini, diharapkan dapat memberi contoh kepada masyarakat untuk turut berpartisipasi dalam kegiatan sosial seperti ini,” ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris Kecamatan Padang Mawi Mujayanti mengatakan, bahwa kegiatan Donor Darah yang dilaksanakan merupakan program Kampung Dora Kribo (Kampung Donor Darah Kepedulian Dari Bodang), yang bekerja sama dengan Unit Donor Darah Palang Merah Indonesia (UDD PMI) Cabang Lumajang.

Menurutnya, kegiatan tersebut merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh Desa Bodang, yang bertujuan untuk menumbuhkan rasa kepedulian masyarakat terhadap sesamanya, khususnya bagi mereka yang membutuhkan transfusi darah.

Dalam kesempatan tersebut, Sekcam Padang juga mengucapkan terima kasih kepada personel Koramil yang telah turut mendukung dan memotivasi masyarakat Desa Bodang untuk berpartisipasi dalam kegiatan Donor Darah ini.

"Semoga dengan kegiatan ini rasa kepedulian masyarakat Desa Bodang dapat terpupuk dan terbina, serta kesehatan masyarakat pun dapat terjaga,” harapnya. (Pendim0821/Fj)
Share:

Masyarakat Desa Gucialit Diimbau Jaga Kerukunan Antar Umat Beragama

Lumajang, Pendim 0821 – Masyarakat Desa Gucialit diimbau untuk selalu membina silaturahmi dan tolong menolong, agar tercipta kerukunan hidup antar umat beragama, guna mewujudkan persatuan dan kesatuan bangsa.

Hal tersebut disampaikan oleh Danramil 0821/04 Gucialit Lettu Inf Busron saat memimpin personelnya membantu pengecoran Masjid Nurul Hidayah, yang berada di Dusun Sidomakmur RT 001 RW 001 Desa Gucialit Kecamatan Gucialit Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (30/10/2019).

Busron juga menyampaikan, bahwa dirinya merasa bangga dengan solidaritas antar umat beragama yang ada di Kecamatan Gucialit. Hal ini terlihat, meskipun berbeda agama, mereka bekerja sama dan bergotong royong melaksanakan pengecoran masjid tersebut.

“Semoga dengan kebersamaan ini, kerukunan hidup antar umat beragama dapat terwujud, serta proses pembangunan Masjid Nurul Hidayah dapat selesai sesuai dengan waktu yang telah direncanakan,” harapnya.

Sementara itu, Camat Gucialit Iskandar mengatakan, bahwa kegiatan tersebut merupakan salah satu kegiatan silaturahmi kebangsaan yang diwujudkan dalam kerukunan keagamaan dengan bersama-sama melaksanakan pengecoran Masjid Nurul Hidayah.

“Kegiatan pengecoran ini di dukung oleh masyarakat Hindu dari Desa Pakel, yang membuktikan bahwa kerukunan umat beragama di Kecamatan Gucialit sangat baik dan mantap,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Takmir Masjid Nurul Hidayah Kyai Wahid mengucapkan terima kasih atas peran aktif Forkopimcam Gucialit beserta jajarannya, serta masyarakat sekitar dan Parisade Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Desa Pakel yang telah membantu pelaksanaan pengecoran tersebut.

"Terima kasih kepada Bapak-bapak yang ikut membantu pengecoran Masjid Nurul Hidayah ini, semoga melalui kegiatan ini kerukunan antar umat beragama di Kecamatan Gucialit dapat terjalin lebih solid lagi,” pungkasnya. (Pendim0821/Fj)
Share:

Selasa, 29 Oktober 2019

Masyarakat Kecamatan Pasirian Diminta Aktif Wujudkan Kondusifitas Wilayah

Lumajang, Pendim 0821 – Danramil 0821/08 Pasirian Kapten Kav Sujarno meminta agar masyarakat untuk ikut berperan aktif, dan bersinergi dalam mewujudkan keamanan dan ketertiban wilayah yang kondusif, dengan melaksanakan siskamling di lingkungan masing-masing.

Hal tersebut disampaikan oleh Danramil Koramil 0821/08 Pasirian Kapten Kav Sujarno saat melaksanakan patroli gabungan, bersama Polsek Pasirian dan Satgas Keamanan Desa (SKD) di wilayah Kecamatan Pasirian Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin (28/10/2019) malam.

Sujarno juga menyampaikan, bahwa menjaga keamanan dan ketertiban wilayah selalu dalam keadaan kondusif tidak hanya menjadi tanggung jawab aparat dan petugas keamanan saja, tetapi peran aktif masyarakat sangat diperlukan untuk mewujudkannya.

“Menjelang pelaksanaan Pilkades (Pemilihan Kepala Desa, red) serentak pada 18 Desember 2019 mendatang, kita tidak hanya berpatroli di wilayah saja, tetapi juga mengimbau kepada masyarakat untuk lebih giat melaksanakan siskamling di lingkungan masing-masing, agar ruang gerak pihak yang tidak bertanggung jawab dapat diminimalisir, sehingga tidak sampai meresahkan masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, Kapolsek Pasirian Iptu Agus Sugiharto, S.H. mengatakan, bahwa pelaksanaan patroli gabungan di wilayah Kecamatan Pasirian rutin dilakukan dengan melibatkan perwakilan SKD dari desa.

Ia juga mengatakan, kegiatan tersebut sebagai upaya untuk menciptakan keamanan dan ketertiban lingkungan yang kondusif, dengan mengedepankan peran aktif masyarakat di wilayah untuk mewujudkannya.

Lanjut dia, tindak kriminalitas maupun hal lain yang dilakukan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab yang bertujuan meresahankan masyarakat, saat ini sering terjadi khususnya menjelang pelaksanaan Pilkades mendatang.

“Untuk itu, dengan kerja sama dan sinergisitas yang terjalin antara aparat keamanan dan masyarakat, diharapkan mampu untuk mencegah dan meminimalisir hal tersebut,” pungkasnya. (Pendim 0821/Fj)
Share:

Masyarakat Jatigono Diimbau Selalu Konsumsi Garam Yodium

Lumajang, Pendim 0821 – Danramil 0821/13 Kunir Kapten Inf Rianto mengimbau agar masyarakat, khususnya bagi ibu hamil untuk selalu mengkonsumsi garam beryodium, agar kesehatan tetap terjaga.

Hal tersebut disampaikannya saat kegiatan pemantauan garam beryodium pada sejumlah Kios Distributor bersama Tim Gabungan Gangguan Akibat Kekurangan Yodium (GAKY), di Pasar Desa Jatigono Kecamatan Kunir Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa (29/10/2019).

Rianto juga menyampaikan, bahwa keterlibatannya dalam kegiatan tersebut merupakan salah satu wujud kepedulian Tentara Nasional Indonesia (TNI) untuk menjamin terjaganya kesehatan masyarakat.

“Semoga dengan pelaksanaan razia secara berkesinambungan ini, dapat meminimalisir peredaran garam yang memiliki kadar yodium rendah di lingkungan masyarakat, sehingga kesehatan akan tetap terjaga khususnya bagi ibu hamil dan anak-anak,” harapnya.

Sementara itu, Petugas Puskesmas Kunir dr. Diana mengatakan, bahwa kurang mengkonsumsi garam beryodium dapat membahayakan masyarakat, khususnya bagi ibu hamil karena dapat menyebabkan penyakit, antara lain gondok dan hipotiroid.

Ia juga mengatakan, razia yang dilakukan tim gabungan GAKY pada toko-toko distributor yang ada di pasar setempat merupakan salah satu upaya pemerintah untuk menjaga kesehatan masyarakat dengan meminimalisir beredarnya garam yang memiliki kadar yodium rendah di masyarakat.

“Tim melakukan tes langsung di kios-kios distributor yang menjual garam. Dan, apabila tidak memenuhi standar, maka akan dilakukan penyitaan dan pemilik toko akan dikenakan sanksi,” pungkasnya. (Pendim 0821/Fj)
Share:

Senin, 28 Oktober 2019

Momentum HSP ke-91 di Ranu Regulo, Pemuda Diharapkan Mampu Jalin Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Lumajang, Pendim 0821 – Kepala Staf Kodim 0821 Mayor Inf Rinanto mengatakan bahwa sebagai generasi milenial penerus bangsa, para pemuda saat ini diharapkan mampu menjalin persatuan dan kesatuan demi keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Hal tersebut disampaikan dalam arahannya saat memimpin pelaksanaan upacara Peringatan Hari Sumpah Pemuda (HSP) ke-91 Tahun 2019, yang bertemnpat di Areal Wisata Ranu Regulo Desa Ranupani Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin (28/10/2019).

Rinanto juga menyampaikan, bahwa perkembangan teknologi yang memberikan jaminan kecepatan informasi, memungkinkan pemuda dapat meningkatkan pengetahuan dan sumber daya saing, tetapi juga dapat menyebabkan terjadinya pergaulan bebas, radikalisme dan terorisme.

"Untuk itu, saya harapkan agar generasi muda saat ini mampu membendungnya dengan filter ilmu pengetahuan dan karakter positif dalam berbangsa dan bernegara," ujarnya.

Selain itu, disampaikan Rinanto, bahwa tema peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-91 adalah “Bersatu Kita Maju”, yang sesungguhnya diperuntukkan kepada seluruh elemen bangsa, untuk dijadikan sebagai kewajiban bagi pemuda untuk mewujudkannya.

“Dengan memiliki karakter, kapasitas, kemampuan inovasi, kreativitas tinggi, mandiri, inspiratif serta mampu bertahan dan unggul, saya yakin ke depan para pemuda dapat menghadapi persaingan dunia,” katanya.

Ia menambahkan, bahwa pemuda bukan hanya menjadi masa depan bangsa dan negara, tetapi juga menjadi harapan bagi dunia, sehingga harus mampu untuk maju dan berani menaklukkan dunia.

"Pemuda saat ini harus sanggup membuka pandangan ke luar batas tembok kekinian dunia, demi menyongsong masa depan yang lebih baik," pungkasnya. (Pendim 0821/Phie)
Share:

Minggu, 27 Oktober 2019

Masyarakat Sukosari Diajak untuk Wujudkan Pilkades Aman dan Damai

Lumajang, Pendim 0821 - Babinsa Sukosari Sertu Samsuliadi Dwi Purwanto mengajak masyarakat untuk wujudkan kondusifitas wilayah dalam menunjang Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak yang aman dan damai.

Hal tersebut disampaikannya saat melaksanakan patroli, bersama dengan Babinkamtibmas di wilayah Desa Sukosari Kecamatan Jatiroto Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Sabtu (26/10/2019).

Samsuliadi juga menyampaikan, bahwa menjelang pelaksanaan Pilkades serentak pada 18 Desember 2019 mendatang, kondusifitas wilayah perlu untuk dijaga, agar tidak dimanfaatkan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab, sehingga tidak menyebabkan keresahan masyarakat.

“Untuk mewujudkannya, peran aktif masyarakat sangat diperlukan, antara lain dengan lebih meningkatkan pelaksanaan siskamling di lingkungan masing-masing,” ujarnya.

Sementara itu, Babinkamtibmas Sukosari Brigadir Fery Ardiansyah mengatakan, bahwa saat ini situasi dan kondisi wilayah dalam keadaan aman dan kondusif, tetapi diharapkan keadaan tersebut tidak membuat masyarakat menjadi lengah.

Menurut dia, meskipun kodisi keamanan saat ini kondusif, masyarakat diharap tetap meningkatkan kewaspadaan dengan lebih menggalakkan siskamling di lingkungan masing-masing, sebagai upaya untuk meminimalisir ruang gerak pihak yang tidak bertanggung jawab yang akan mengganggu kondusifitas wilayah.

“Mari bersama kita ciptakan kondusifitas wilayah dalam menunjang terwujudnya Pilkades serentak yang aman, jujur dan damai di Desa Sukosari ini,” katanya. (Pendim0821/Fj)
Share:

Pentingnya Sinergisitas Babinsa, PPL dan Petani dalam Sukseskan Ketahanan Pangan Nasional

Lumajang, Pendim 0821 – Peran aktif petani dalam bersinergi bersama Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) dan babinsa sangat diperlukan dalam menunjang tercapainya tujuan program Ketahanan Pangan Nasional yang telah dicanangkan oleh pemerintah.

Hal tersebut disampaikan oleh Babinsa Sumberurip Koramil 0821/14 Pronojiwo Sertu Agus Lasto saat membantu pelaksanaan rabat Jalan Usaha Tani (JUT) di Dusun Krajan RT 016 dan RT 017 RW 008 Desa Sumberurip Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Minggu ( 27/10/2019).

Agus juga menyampaikan, bahwa keberhasilan Program Ketahanan Pangan Nasional di daerah perlu ditunjang adanya sarana dan pasarana yang mendukung dan memadai, salah satunya akses jalan bagi usaha pertanian.

“Dengan selesainya rabat beton JUT ini diharapkan dapat memberikan motivasi kepada petani, serta memperlancar upaya peningkatan hasil panen di Desa Sumberurip,” ujarnya.

Sementara itu, Sekretaris Desa Sumberurip Agus Salim mengatakan, bahwa rabat beton JUT tersebut terlaksana melalui melalui program desa, yang bertujuan untuk memperlancar petani dalam melaksanakan aktivitas sehari-hari.

Dia berharap, dengan dibangunnya JUT tersebut, petani lebih termotivasi untuk meningkatkan hasil panennya, sehingga tujuan Program Ketahanan Pangan Nasional dalam meningkatkan kesejahteraan Masyarakat (khususnya petani, red) dapat terwujud.

“Terima kasih kepada babinsa dan PPL yang selalu aktif mendampingi petani, semoga pertanian Desa Sumberurip dapat lebih meningkat, sehingga dapat menunjang keberhasilan Program Ketahanan Pangan Nasional sesuai dengan harapan,” pungkasnya. (Pendim0821/Fj)
Share:

Sabtu, 26 Oktober 2019

Masyarakat Tunjung Diimbau Jaga Kesehatan dan Kelestarian Lingkungan

Lumajang, Pendim 0821 – Plh. Danramil 0821/07 Randuagung Kapten Inf Ely Su priyadi mengimbau kepada masyarakat Desa Tunjung agar selalu menjaga kelestarian lingkungan, dengan tidak menggunakan sungai sebagai sarana untuk Mandi Cuci Kakus (MCK).

Hal tersebut disampaikannya saat dalam kegiatan Sosialisai Kesehatan dan Susur Sungai, di Dusun Rowotambing RT 001 RW 010 Desa Tunjung Kecamatan Randuagung Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Jumat (25/10/2019).

Ely juga menyampaikan, bahwa sebagai Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang bertugas di wilayah, pihaknya punya kewajiban untuk membantu menyukseskan program yang telah direncanakan oleh pemerintah, agar terwujud masyarakat yang sehat dan sejahtera.

“Untuk itu, melalui Babinsa di wilayah, Koramil 0821/07 Randuagung akan siap membantu menyosialisasikan dan memberikan pengertian kepada masyarakat untuk tidak menggunakan sungai sebagai sarana MCK dan pembuangan sampah, sehingga kesehatan dan kelestarian lingkungan tetap terjaga,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Tunjung dr. Tanti Umiyati mengatakan, kegiatan bersama tersebut bertujuan untuk menyukseskan program Open Defecation Free (ODF), yang telah dicanangkan oleh pemerintah, serta untuk memberikan pengertian dan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan dan kelestarian lingkungan.

Ia juga mengatakan, bahwa bukan hanya masalah MCK saja, tetapi dalam kegiatan tersebut juga disosialisasikan kepada masyarakat tentang kebiasaan membuang sampah di sungai, yang dapat mengakibatkan pencemaran lingkungan.

“Selain sosialisasi, kami juga membuat banner larangan melakukan MCK dan pembuangan sampah di sungai, yang nantinya akan dipasang di beberapa tempat sepanjang aliran sungai,” pungkasnya. (Pendim 0821/Fj)
Share:

Plengsengan Sungai Desa Sumbermujur Dibangun untuk Antisipasi Longsor saat Musim Hujan Tiba

Lumajang, Pendim 0821 - Sebagai antisipasi bencana longsor yang kemungkinan terjadi saat musim hujan tiba nanti, Pemerintah Desa (Pemdes), Babinsa dan masyarakat Desa Sumbermujur membangun plengsengan sungai, di Dusun Sidorejo Desa Sumber Mujur Kecamatan Candipuro Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Jumat (25/10/2019).

Saat kegiatan tersebut, Babinsa Sumbermujur Koramil 0821/09 Candipuro Sertu Jamil mengatakan, bahwa dalam pelaksanaannya, pembangunan pelengsengan sungai tersebut adalah sepanjang 100 meter.

Menurut dia, dengan adanya saluran sungai yang berfungsi dengan baik di lingkungan, dapat menunjang terwujudnya kebersihan lingkungan dan kesehatan masyarakat, serta dapat mengairi persawahan.

“Masyarakat diharap dapat menjaga dan merawat sungai yang ada, dengan selalu menjaga kebersihan dan kelancarannya, sehingga kebersihan serta kesehatan lingkungan dapat terwujud,” Imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Desa Sumber Mujur Safii mengungkapkan, bahwa pembangunan plengsengan pinggir sungai ini bertujuan untuk mencegah adanya genangan air dan adanya longsor waktu musim hujan.

“ Terima kasih kepada babinsa yang selalu membantu dan mendukung program yang telah direncanakan oleh pemerintah desa, sehingga proses pembangunan ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses,” ungkapnya.(Pendim 0821/Fj)
Share:

Pelebaran Saluran Irigasi untuk Penuhi Kebutuhan Air Petani Desa Klampokarum

Lumajang, Pendim 0821 - Babinsa Klampok Arum Koramil 0821/15 Tekung Serka Jamsuri mengatakan, bahwa untuk meningkatkan hasil produksi pertanian harus didukung dengan pemenuhan kebutuhan air yang cukup untuk lahan persawahan.

"Pemenuhan kebutuhan air untuk lahan persawahan adalah kebutuhan mendasar dalam mengelola
pertanian, sehingga hasil produksinya dapat meningkat," katanya dalam kegiatan Pelebaran Saluran Irigasi, di lahan Kelompok Tani (Poktan) Harapan Makmur Dusun Darungan Desa Kelampok Arum Kecamatan Tekung Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Sabtu (26/10/2019).

Jamsuri juga mengatakan, dengan dilakukan pelebaran saluran irigasi tersebut, diharapkan dapat memenuhi kebutuhan air bagi lahan pertanian yang ada di Desa Klampok Arum, sehingga proses tanam sampai panen tidak mendapat kendala dengan hasil yang lebih meningkat.

Sementara itu, Ketua Kelompok Tani (Poktan) Harapan Makmur Mistu menyampaikan, bahwa pelebaran saluran air yang dibangun tersebut sebagai upaya untuk memenuhi kebutuhan air lahan sawah petani.

Dirinya berharap dengan dibangunnya pelebaran saluran air tersebut, maka hasil produksi pertanian dapat meningkat sehingga dapat menunjang suksesnya Program Ketahanan Pangan Nasional sesuai dengan harapan pemerintah.

"Saya mewakili warga mengucapkan terima kasih kepada babinsa yang selalu aktif membantu dan menyukseskan pemerintah di bidang pertanian," pungkasnya. (Pendim 0821/Fj)
Share:

Jumat, 25 Oktober 2019

Masyarakat Desa Randuagung Diminta Ikut Wujudkan Pilkades Aman

Lumajang, Pendim 0821 – Menjelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak pada 18 Desember 2019 mendatang, masyarakat Desa Randuagung diminta untuk berperan aktif dan bersinergi dengan aparat keamanan dalam menjaga kondusifitas di lingkungan masing-masing.

Hal tersebut disampaikan oleh Bati Wanwil Koramil 0821/07 Serma Sukardi Randuagung saat melaksanakan kegiatan patroli wilayah bersama dengan jajaran Polsek dan Satgas Keamanan Desa (SKD) Randuagung, di Desa Raunduagung Kecamatan Randuagung Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (24/10/2019) malam.

Sukardi juga menyampaikan, bahwa patroli bersama tersebut melibatkan SKD dan masyarakat, untuk menjaga keamanan dan ketertiban wilayah selalu dalam keadaan kondusif menjelang pelaksanaan Pilkades serentak mendatang.

“Peran aktif masyarakat dalam mewujudkan kondusifitas wilayah juga sangat diperlukan, salah satunya adalah dengan memaksimalkan siskamling (sistem keamana desa, red) di lingkungan masing-masing, sehingga ruang gerak oknum tidak bertanggung jawab dapat diminimalisir dan tidak sampai meresahkan masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, Kapolsek Randuagung Iptu Setyo Budi mengatakan, bahwa untuk mewujudkan Pilkades yang aman dan damai merupakan tugas bersama. Oleh karena itu, peran aktif elemen masyarakat juga sangat diperlukan dalam mewujudkannya.

Ia juga mengatakan, dalam pelaksanaan patroli bersama tersebut, dirinya bersama personel patroli gabungan yang lain juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak terlena dengan situasi aman saat ini, serta lehih meningkatkan pelaksanaan siskamling di lingkungan masing-masing.

“Dengan patroli bersama ini, diharapkan sinergisitas antara TNI, Polri dan masyarakat dapat terjalin lebih erat, sehingga dapat menunjang terwujudnya Pilkades Serentak yang aman dan damai di wilayah Kecamatan Randuagung. (Pendim0821/Fj)
Share:

Jalan Usaha Tani Dibenahi untuk Tingkatkan Produksi Pertanian Desa Sememu

Lumajang, Pendim 0821 – Untuk meningkatkan hasil produksi pertanian, Bintara Pembina Desa (Babinsa) dan masyarakat Desa Sememu melakukan pelebaran Jalan Usaha Tani (JUT), di lahan pertanian Kelompok Tani (Poktan) Dewi Sri Dusun Darungan Desa Sememu Kecamatan Pasirian Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Jumat (25/10/2019).

Dalam kegiatan tersebut, Babinsa Sememu Koramil 0821/08 Pasirian Serka Sujimun menyampaikan, bahwa peningkatan hasil produksi pertanian yang dapat mendukung suksesnya program Ketahanan Pangan Nasional perlu ditunjang dengan sarana transportasi, khususnya akses jalan yang baik dan memadai, sehingga petani tidak kesulitan dalam melaksanakan distribusi pupuk dan pengangkutan hasil panen.

“Saya harap nanti dengan selesainya JUT ini, dapat mendukung kelancaran usaha yang dilakukan petani dalam meningkatkan hasil panen, sehingga tujuan Program Ketahanan Pangan Nasional untuk meningkatkan kesejahteraan petani dapat tercapai sesuai dengan yang diharapkan,” ujarnya.

Sujimun juga mengimbau agar semua petani di wilayahnya untuk berperan aktif dalam upaya untuk menyukseskan Program Ketahanan Pangan Nasional yang telah dicanangkan oleh pemerintah.

Sementara itu, Kepala Desa Sememu Sutaji mengatakan, pelebaran JUT tersebut merupakan salah satu program pemerintah desa untuk membantu petani dalam memperlancar transportasi usaha pertanian di desanya.

Ia juga mengatakan, bahwa jalan tersebut tidak hanya diperuntukkan bagi pertanian saja, pelebaran tersebut juga dapat digunakan masyarakat sebagai akses jalan alternatif menuju tempat obyek wisata Telaga Semeru yang berada di Desa Nguter Kecamatan Pasirian.

“Semoga dengan selesainya pelebaran jalan tersebut dapat menunjang upaya peningkatan hasil panen di Desa Sememu, serta dapat menunjang kelancaran roda perekonomian, sehingga masyarakat dapat meningkat kesejahteraannya,” harapnya. (Pendim 0821/Fj)
Share:

Masyarakat Supiturang Diimbau Aktif Dalam Kegiatan Sosial Kemasyarakatan

Lumajang, Pendim 0821 – Masyarakat Desa Supiturang diimbau aktif dalam kegiatan sosial kemasyarakatan yang dilaksanakan di wilayah, sehingga dapat memupuk dan menumbuhkan rasa kepedulian masyarakat terhadap sesama.

Hal tersebut disampaikannya oleh Babinsa Supiturang Koramil 0821/14 Pronojiwo Sertu Supardi dalam kegiatan donor darah rutin yang bekerja sama dengan Unit Donor Darah Palang Merah Indonesia (UDD PMI) Cabang Lumajang, bertempat di Pondok Bersalin Desa (Polindes) Supiturang Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (24/10/2019).

Supardi juga menyampaikan, bahwa partisipasi Babinsa dalam setiap kegiatan sosial kemasyarakatan, salah satunya donor darah rutin tersebut merupakan salah satu wujud kepedulian Tentara Nasional Indonesia (TNI) terhadap masyarakat.

“Donor darah merupakan kegiatan mulia yang dapat menyelamatkan nyawa saudara kita yang mebutuhkan transfusi darah. Untuk itu, mari bersama kita bantu UDD PMI Cabang Lumajang menjaga ketersediaan darah tetap ada, sehingga dapat selalu membantu masyarakat yang membutuhkan,” ujarnya.

Sementara itu, Salah satu Petugas UDD PMI Cabang Lumajang M. Sholeh mengatakan, bahwa donor darah merupakan kegiatan sosial yang bertujuan untuk membantu sesama yang membutuhkan transfusi darah, serta dapat menumbuhkan rasa kemanusiaan.

Menurutnya, donor darah tidak hanya memberikan manfaat kepada penerima saja, tetapi juga memberikan manfaat kepada pendonor, karena dengan donor darah, sel-sel darah dalam tubuh akan mengalami peremajaan dan aliran darah menjadi lebih lancar, sehingga kesehatan pendonor dapat selalu terjaga.

Dalam kesempatan tersebut, dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada Babinsa dan perangkat Desa Supiturang yang telah membantu dan menyosialisasikan kepada masyarakat diwilayahnya, untuk mendukung dan membantu tersedianya darah di Bank Darah UDD PMI Cabang Lumajang.

“Kami mengucapkan terima kasih atas partisipasi dari Babinsa, jajaran Pemerintah Desa, dan masyarakat Desa Supiturang, dengan darah yang telah didonorkan ini kami tidak mengalami kesulitan dalam membantu masyarakat yang membutuhkan transfusi darah,” pungkasnya. (Pendim 0821/Phie)
Share:

Kamis, 24 Oktober 2019

Jelang Pembangunan Jalan, Pemdes, TNI dan Warga Desa Selok Awar-awar Lakukan Kerja Bakti

Lumajang, Pendim 0821 – Sebagai persiapan pengerjaan pembangunan jalan rabat beton, Pemerinta Desa, TNI dan masyarakat melakukan kegiatan kerja bakti pembersihan dan pelebaran jalan, di Dusun Kebonan Desa Selok Awar-awar Kecamatan Pasirian Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (23/10/2019).

Dalam kegiatan tersebut, Babinsa Selok Awar-Awar Koramil 0821/08 Pasirian Koptu Slamet Hariadi mengatakan, bahwa kegiatan pembersihan jalan menjelang pengerjaan pembangunan jalan rabat beton itu, dimaksudkan agar nantinya saat pengerjaannya bisa berjalan dengan lancar.

Lebih lanjut, dia juga mengatakan, jalan yang akan dibangun tersebut merupakan jalan menghubungkan antara RT 010, 011 dan 012 di Dusun Kebonan Desa Selok Awar-awar, dan diharapkan nantinya dapat memperlancar aktivitas masyarakat dalam bekerja dan mempermudah anak-anak menuju ke sekolah.

“Jalan rabat yang nanti akan dibangun itu merupakan akses jalan penghubung antara RT 010, 011, dan 012 Dusun Kebonan. Jika sudah selesai nanti, masyarakat dapat menggunakananya untuk aktivitas sehari-hari,” katanya.

Sementara, Penjabat (Pj) Kepala Desa Selok Awar-Awar Badrus menyampaikan, pihaknya sangat terima kasih kepada Babinsa, karena selama ini selalu aktif untuk membantu dan mendukung setiap program yang ada di desa.

Ia juga menyampaikan, bahwa rencananya proses pengerjaan jalan rabat beton tersebut nanti akan dilaksanakan pada minggu terakhir di bulan Oktober 2019. Badrus berharap jalan rabat yang dibangun nanti dapat menunjang peningkatan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Selok Awar-Awar.

“Saya harap, masyarakat juga ikut membantu merawat dan menjaga hasil-hasil pembangunan infrastruktur yang telah dibangun, sehingga nantinya dapat dimanfaatkan dalam jangka panjang,” harapnya. (Pendim 0821/Fj)
Share:

Cuaca Panas dan Angin, Masyarakat Pasrujambe Diimbau Tidak Lakukan Pembakaran Sampah

Lumajang, Pendim 0821 – Danramil 0821/17 Pasrujambe Kapten Czi I Ketut Sudiarta mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada terhadap dampak kemarau panjang yang terjadi hingga saat ini.

“Kemarau panjang saat ini menyebabkan berbagai bencana di beberapa wilayah Kabupaten Lumajang, seperti kekeringan dan Karhutla (Kebakaran Hutan dan Lahan, red),” ungkapnya saat ditemui Staf Penerangan Kodim (Pendim) 0821 Lumajang di kantornya, Kamis (24/10/2019).

Ketut juga menyampaikan, bahwa kekeringan yang terjadi di wilayah Kabupaten Lumajang, khususnya yang berada di wilayah utara, mengharuskan masyarakat setiap hari antri untuk mendapatkan air bersih yang disalurkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang.

Lanjut dia, selain menyebabkan kesulitan air, musim kemarau panjang juga menyebabkan bencana karhutla pada sejumlah petak hutan lindung yang ada, dan berdampak polusi udara akibat asap dari kebakaran tersebut.

“Seperti halnya yang terjadi di Desa Pasrujambe kemarin, kebakaran juga terjadi di areal Hutan Pinus (Dusun Pasrepan, red) dan lahan tanaman bambu milik warga (Dusun Krajan, red) yang lokasinya dekat dengan pemukiman masyarakat,” ujarnya.

Ia menambahkan, bahwa menyikapi hal tersebut, Koramil 0821/17 Pasrujambe melalui Babinsa (Bintara Pemina Desa) di wilayah yang bekerja sama dengan instansi terkait, gencar melaksanakan sosialisasi dan memberikan pemahaman kepada masyarakat agar selalu menjaga kelestarian alam sekitarnya, dengan tidak melakukan penebangan liar dan pembakaran lahan.

“Mengingat cuaca panas dan hembusan angin yang tidak menentu, sebagai antisipasi agar kebakaran tidak sampai ke pemukiman. Dan, masyarakat diharapkan tidak melakukan pembakaran sampah, terutama daun kering agar api tidak menjalar ke pemukiman,” pungkasnya. (Pendim 0821/Phie)
Share:

Pemdes, TNI dan Masyarakat Desa Gucialit Gotong Royong Bangun Jalan Rabat Beton

Lumajang, Pendim 0821 – Babinsa Gucialit Koramil 0821/04 Gucialit Serda Sucipto menyampaikan, saat ini Pemerintah Desa (Pemdes), TNI dan masyarakat Desa Gucialit sedang gotong royong mengerjakan pembangunan jalan rabat beton untuk kelancaran aktivitas masyarakat.

“Saat ini, kami sedang bersama-sama mengerjakan pembangunan jalan rabat beton, agar jika nanti sudah selesai masyarakat dapat menggunakannya untuk kelancaran aktivitas kehidupan sehari-hari untuk bekerja maupun bersekolah,” ujarnya saat proses pembangunan jalan rabat beton di Dusun Sidorukun Desa Gucialit Kecamatan Gucialit Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (23/10/2019).

Sucipto juga menyampaikan, bahwa Babinsa merupakan mitra kerja bagi pemerintah desa, sehingga mempunyai kewajiban untuk mendukung dan membantu pelaksanaan program-program pembangunan yang telah direncanakan oleh pemerintah desa.

“Kami harap saat pembangunan jalan rabat beton ini selesai, masyarakat bisa ikut menjaga dan merawat hasil pembangunan yang ada ini, sehingga bisa dimanfaatkan dalam jangka panjang untuk meningkatkan kesejahteraannya,” katanya.

Sementara itu, Kepala Desa Gucialit Suwono mengatakan, bahwa rabat jalan beton yang dikerjakan tersebut merupakan jalan penghubung antara RT 005 dan RT 006 Desa Gucialit, dengan volume pengerjaan sepanjang 900 meter dan lebar 2,5 meter.

Ia juga mengatakan, tujuan dilaksanakannya jalan rabat tersebut adalah sebagai upaya pemerintah desa untuk memperlancar aktivitas masyarakat setempat, sehingga dapat menunjang peningkatan perekonomian dan kesejahteraan.

Dalam kesempatan tersebut, pihaknya juga mengucapkan terima kasih kepada Babinsa yang selalu aktif mendukung dan membantu pelaksanaan program yang selama ini telah direncanakan oleh pemerintah desa.

“Semoga tujuan peningkatan kesejahteraan masyarakat Desa Gucialit dapat segera terwujud sesuai dengan yang diharapkan,” harapnya. (Pendim0821/Fj)
Share:

Rabu, 23 Oktober 2019

BUMDes Diharapkan Mampu Kuatkan Perekonomian Masyarakat Pedesaan

Lumajang, Pendim 0821 – Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) diharapkan mampu membantu pemerintah untuk memperkuat perekonomian masyarakat pedesaan, sehingga dapat mewujudkan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

Hal tersebut diungkapkan oleh Danramil 0821/09 Candipuro Kapten Cba Nur Ismoyono saat menghadiri Sosialisasi Penguatan BUMDes Mitra Semeru, bertempat di Balai Desa Sumbermujur Kecamatan Candipuro Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa (22/10/2019).

Ismoyono juga menyampaikan, bahwa BUMDes merupakan badan usaha yang dikelola oleh pemerintah desa, yang tujuannya adalah untuk membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan memperkuat perekonomian di desa.

“Untuk itu, BUMDes diharapkan dapat dijadikan sebagai pilar kegiatan ekonomi desa yang dapat memperkuat perekonomian masyarakat, dengan membantu permodalan dan pemasaran produk unggulan yang diproduksi oleh masyarakat desa,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Desa Sumbermujur Safei mengatakan, bahwa BUMDes merupakan badan usaha milik desa yang bertujuan untuk membantu memperlancar jalannya perekonomian masyarakat, dengan mengoptimalkan aset desa serta menciptakan peluang pasar bagi usaha masyarakat, dan upaya lain yang dapat menunjang terwujudnya kesejahteraan masyarakat.

Ia juga mengatakan, pengelola BUMDes bukanlah dari unsur pemerintah desa, melainkan dari masyarakat. Hal ini dimaksudkan untuk menghindari adanya kepentingan pribadi yang memanfaatkan jabatan pemerintahan desa.

“BUMDes dikelola oleh masyarakat, dan hasilnya kembali untuk masyarakat. Untuk itu, dalam pelaksanaan kegiatannya harus netral dan profesional dalam bekerja,” pungkasnya. (Pendim0821/Fj)
Share:

Babinsa Diharapkan Jadi Teladan di Masyarakat

Lumajang, Pendim 0821 – Bati Tuud Koramil 0821/11 Yosowilangun Peltu Mashuri mengharapkan, agar Bintara Pembina Desa (Babinsa) dapat menjadi teladan bagi masyarakat di desa binaannya, selain melaksanakan tugas pembinaan di wilayah.

“Babinsa harus bisa menjadi teladan yang baik bagi masyarakat. Jadi, saat menjalankan tugas di wilayah binaannya, Babinsa harus bisa menjalin komsos (komunikasi sosial, red) yang baik dengan berbagai sektor dan masyarakat,” ujarnya saat ditemui oleh Staf Penerangan Kodim 0821 Lumajang, Jawa Timur di kantornya, Rabu (23/10/2019).

Mashuri juga menyampaikan bahwa sebagai mitra kerja bagi pemerintah di desa, Babinsa dituntut untuk berperan aktif dalam membantu dan mendukung pelaksanaan program yang telah direncanakan, untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat.

“Untuk itu, hubungan baik dengan aparat pemerintah desa dan seluruh lapisan masyarakat harus dapat terjalin lebih erat, sehingga dapat menujang pelaksanaan tugas pembinaan di wilayah,” katanya.

Menurut dia, untuk lebih mempererat silaturahmi dengan masyarakat, Babinsa harus memiliki kepedulian terhadap permasalahan yang ada di wilayah, diantaranya dengan membantu masyarakat di wilayah desa binaan yang membutuhkan pertolongan.

“Seperti halnya yang dilakukan Babinsa Darungan Serda Dasar, yang secara rutin membantu salah satu warga desa binaannya yang mengalami kesulitan ekonomi dengan mengupayakan bantuan sembako setiap bulannya,” ujarnya.

Mashuri menambahkan, bahwa hal tersebut sangatlah diharapkan oleh satuan, sehingga upaya pemerataan kesejahteraan masyarakat dapat terwujud, serta upaya membantu program pemerintah desa juga dapat tercapai.

Dirinya atas nama satuan TNI juga mengucapkan terima kasih dan apresiasi atas apa yang dilakukan oleh Babinsa Darungan.

“Semoga apa yang dilakukan oleh Serda Dasar dapat menjadi contoh Babinsa yang lain khususnya, dan masyarakat umumnya untuk selalu peduli dengan sesama yang mebutuhkan pertolongan,” pungkasnya. (Pendim 0821/Fj)
Share:

Babinsa Curahpetung Kawal Program Pembangunan dari Dana Desa

Lumajang, Pendim 0821 – Babinsa Curahpetung Koramil 0821/05 Kedungjajang Serda Jama’an mengatakan, bahwa dirinya akan terus berupaya untuk mengawasi dan mengawal berlangsungnya proses pembangunan infrastruktur pedesaan yang bersumber dari Dana Desa, agar dapat berjalan dengan aman dan lancar.

“Kami yang bertugas sebagai Babinsa (Bintara Pembina Desa, red), selain mengawal dan membantu program pembangunan yang direncanakan pemerintah, juga punya tugas untuk mengawasi pengerjaan pembangunan kawasan pedesaan yang menggunakan Dana Desa,” katanya saat membantu proses pengerjaan pembangunan drainase, di Dusun Darungan Kidul Desa Curahpetung Kecamatan Kedungjajang Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa (22/10/2019).

Jama’an juga mengatakan, untuk pembangunan infrastruktur di pedesaan dan daerah terpencil, pemerintah telah menyalurkan Dana Desa kepada pemerintah desa. Dan, untuk menyukseskannya Kementerian Desa dan Daerah Tertinggal meneken nota kesepahaman atau MoU dengan Tentara Nasional (TNI).

“Salah satu bantuan yang bisa diberikan TNI adalah ikut mengawasi penggunaan Dana Desa. Misalnya, melalui Babinsa, TNI bisa mengingatkan Kepala Desa dan jajarannya agar proses penggunaan Dana Desa bersifat transparan dan sesuai apa yang direncanakan,” ujarnya.

Ia menambahkan, bahwa kegiatan tersebut merupakan bentuk partisipasi aktif TNI dalam pembangunan, serta untuk mewujudkan kemanunggalan antara TNI dan Rakyat.

Sementara itu, Kepala Desa Curahpetung Karno menyampaikan, bahwa proses pengerjaan pembangunan infrastruktur drainase tersebut dilakukan secara gotong royong antara Pemerintah Desa, TNI dan masyarakat.

“Dalam pembangunan drainase kali ini, dilakukan sebagai persiapan untuk menyambut datangnya musim penghujan nanti, dengan panjang 140 meter dan tinggi 60 sentimeter,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Desa Curahpetung juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada Babinsa atas partisipasinya dalam membangun infrastruktur, untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat di desa. (Pendim 0821/Fj)
Share:

Selasa, 22 Oktober 2019

Santri Milenial Diharapkan Mampu Kembangkan Potensi Diri untuk Membangun Bangsa

Lumajang, Pendim 0821 – Santri Milenial diharapkan mampu mengembangkan potensi diri, agar ke depan dapat menjadi pelopor kemajuan peradaban, dan bekerja sama dengan pemerintah untuk membangun Bangsa Indonesia.

Hal tersebut diungkapkan oleh Komandan Kodim 0821 Lumajang Letkol Inf. Ahmad Fauzi, SE., usai menghadiri peringatan Hari Santri Nasional (HSN) yang ke-5 tahun 2019, bertempat di Alun-alun Lumajang, Jawa Timur, Selasa (22/10/2019).

Fauzi juga mengungkapkan bahwa saat ini, sejarah telah mencatat peran Santri dalam mengabdikan diri bagi umat dan bangsa sejak periode penjajahan hingga periode kemerdekaan hari ini.

“Dahulu santri tidak hanya diajarkan tentang keagamaan saja, tetapi juga diajak oleh para kyai dan pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) untuk melawan dan mengusir penjajah,” ujarnya.

Menurut dia, selama ini Santri telah mampu mewarnai berbagai dinamika kemajuan bangsa dengan mahakarya dan berbagai kontribusi aktif dalam membangun dan memajukan bangsa. Dan, salah satu langkah yang telah dilakukan para Santri saat ini adalah dengan pemanfaataan kecepatan arus informasi melalui berbagai macam media yang berbasis kemutakhiran teknologi.

“Dengan memanfaatkan kecepatan arus informasi melalui berbagai media saat ini, para Santri akan dapat meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) untuk kemajuan bangsa ini,” katanya.

Dalam kesempatan tersebut, Komandan Kodim 0821 Lumajang juga mengucapkan, Selamat Hari Santri yang ke-5 di tahun 2019 ini. “Semoga ke depan para Santri bisa berperan aktif untuk mewujudkan Indonesia yang sejahtera dan lebih makmur,” harapnya. (Pendim 0821/Phie)
Share:

Babinsa Darungan Ajak Masyarakat Tumbuhkan Jiwa Sosial

Lumajang, Pendim 0821 – Babinsa Darungan Koramil 0821/11 Yosowilangun Serda Dasar mengajak masyarakat untuk menumbuhkan jiwa sosial dan rasa kebersamaan, dengan selalu peduli terhadap sesama.

Hal tersebut disampaikannya usai memberikan bantuan kepada Mbah Bati (80th), salah satu warga Dusun Krajan RT 002 RW 003 Desa Darungan Kecamatan Yosowilangun Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa (22/10/2019).

Dasar juga menyampaikan, bahwa sesuai dengan Undang-undang TNI Nomor 34 tahun 2004, selain melaksanakan Operasi Militer Perang (OPM), Tentara Nasional Indonesia (TNI) juga berkewajiban untuk membantu pemerintah daerah dalam mewujudkan peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Kita sebagai makhluk sosial yang tidak bisa lepas dan selalu membutuhkan orang lain. Untuk itu, mari kita tumbuhkan dalam diri masing-masing, dengan selalu peduli terhadap sesama, khususnya yang berada di sekitar lingkungan tempat tinggal kita,” ujarnya.

Selain itu, disampaikan Dasar, bahwa Mbah Bati merupakan salah satu warga kurang mampu yang ada di Desa Darungan yang saat ini hidup sebatangkara tanpa ada keluarga yang menemani.

Lanjut dia, di usianya yang sudah tua, Mbah Bati tidak bisa bekerja sehingga untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari mengharapkan uluran tangan dari tetangga dekatnya.

“Masih banyak Mbah Bati lain yang membutuhkan pertolongan kita, untuk itu mari kita sisihkan harta kita untuk membantu mereka,” pungkasnya. (Pendim 0821/Fj)
Share:

Generasi Milenial Diminta Miliki Mental dan Kepribadian Kuat

Lumajang, Pendim 0821 – Babinsa Banyuputih Kidul Koramil 0821/12 Jatiroto Serka Abdul Wahid mengatakan bahwa sebagai penerus bangsa, generasi milenial saat ini diminta untuk memiliki mental dan kepribadian yang kuat, sehingga nantinya mampu mewujudkan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Hal tersebut disampaikan dalam arahannya saat memberikan Pembinaan dan Pelatihan Peraturan Baris Berbaris (PBB) kepada siswa Madrasah Tsanawiyah (MTs) Miftahul Ulum, bertempat di halaman Pondok Pesantren (Ponpes) Miftahul Ulum Desa Banyuputih Kidul Kecamatan Jatiroto Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin (21/10/2019).

Wahid juga menyampaikan, bahwa memberikan materi PBB kepada siswa, merupakan cara yang efektif untuk membentuk dan memupuk kedisiplinan, serta menumbuhkan rasa kebersamaan dan tanggung jawab.

"Dengan terwujudnya hal tersebut dalam diri siswa, saya harap nantinya mereka mampu menjadi generasi milenial yang dapat mewujudkan cita-cita bangsa di masa yang akan datang," ujarnya.

Sementara itu, Kepala MTs Miftahul Ulum Muhammad Fauzi mengatakan, bahwa tujuan diberikannya latihan PBB kepada siswa adalah untuk memupuk kebersamaan, dan meningkatkan kedisiplinan para siswa.

Ia juga mengatakan, dengan terwujudnya kebersamaan dan kedisiplinan dalam diri siswa, diharapkan dapat mewujudkan generasi yang memiliki karakter kuat dan bertanggung jawab.

Dirinya juga mengucapkan terima kasih atas bantuan dan waktu yang telah diberikan Babinsa, untuk membina dan mendidik siswa MTs Miftahul Ulum.

“Semoga dengan diberikannya pembinaan dan pelatihan PBB, dapat menjadi bekal bagi mereka dimasa yang akan datang dalam mewujudkan cita-cita bangsa," harapnya. (Pendim0821/Fj)
Share:

Masyarakat Desa Alun-alun Diimbau Tingkatkan Kewaspadaan Terhadap Karhutla

Lumajang, Pendim 0821 – Masyarakat Desa Alun-alun diimbau tingkatkan kewaspadaan terhadap pemicu yang menyebabkan terjadinya Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), khususnya saat musim kemarau panjang saat ini.

“Cuaca panas dan angin kencang serta kondisi alang-alang dan semak belukar yang kering menyebakan api cepat menyebar dan sulit dipadamkan. Untuk itu, kami ibau agar masyarakat tingkatkan kewaspadaan,” ujar Babinsa Alun Alun Koramil 0821/06 Ranuyoso Serka Zulhamdi usai memadamkan api di kawasan hutan lindung petak 12 lereng Gunung Plintang Desa Alun Alun Kecamatan Ranuyoso Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin (21/10/2019).

Zulhamdi juga menyampaikan, bahwa dirinya bersama dengan Kepala Resort Pemangku Hutan (KRPH), Polisi Hutan (Polhut), Mandor tanam dan staf Kecamatan Ranuyoso berupaya memadamkan api di kawasan hutan lindung dengan menggunakan peralatan sederhana.

Sementara itu, Kepala Resort Pemangku Hutan Kecamatan Ranuyoso Dulmanap mengatakan, bahwa kawasan hutan lindung yang terbakar saat ini mencapai sekitar 19 hektare, dari jumlah baku lahan seluas 1.958,30 hektare.

Ia juga mengatakan, dengan menggunakan peralatan sederhana, pihaknya bersama petugas yang lain dan masyarakat dengan sigap berupaya memadamkan api agar tidak menyebar lebih luas.

“Tidak hanya berupaya melaksanakan pemadaman api, bersama petugas yang lain kita juga memberikan imbauan dan menyosialisasikan kepada masyarakat untuk selalu waspada terhadap terjadinya karhutla, mengingat kemarau panjang dan cuaca ekstrim yang terjadi hingga saat ini,” pungkasnya. (Pendim 0821/Phie)
Share:

Senin, 21 Oktober 2019

Tandon Pamsimas Desa Babakan Mulai Dibangun untuk Penuhi Ketersediaan Air Bersih

Lumajang, Pendim 0821 – Bati Tuud Koramil 0821/20 Padang Pelda Sugeng Hariadi mengatakan, bahwa memberikan jaminan ketersediaan air bersih bagi masyarakat sangat penting dilakukan, sebagai upaya dalam menunjang peningkatan kemakmuran dan kesejahteraan, khususnya bagi masyarakat yang tinggal di wilayah dataran tinggi dan rawan kekeringan.

Hal tersebut dikatakannya saat membantu proses pembangunan tandon Penyediaan Air Minum Berbasis Masyarakat (Pamsimas), di Dusun Ngaglik Desa Babakan Kecamatan Padang Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Minggu (20/10/2019).

Sugeng juga mengatakan, untuk mencapai tujuan program Pamsimas tidak lepas dari peran aktif masyarakat, salah satunya dengan tidak membuang sampah sembarangan, terutama di lokasi sumber air, sehingga tidak menyebabkan pencemaran lingkungan yang nantinya berpotensi sebagai sumber penyakit.

“Sebagai anggota TNI (Tentara Nasional Republik Indonesia, red) yang bertugas di wilayah teritorial, kami akan selalu siap membantu mewujudkan kesuksesan program yang telah direncanakan pemerintah, demi mewujudkan kemakmuran dan kesejahteraan rakyat,” katanya.

Sementara itu, Kepala Desa Babakan Matasid mengungkapkan, pembangunan tandon Pamsimas merupakan program pemerintah sebagai upaya untuk menjamin ketersediaan air bersih bagi masyarakat, khususnya yang terdampak kekeringan.

Ia juga mengungkapkan, bahwa kesejahteraan masyarakat tidak akan tercapai tanpa ditunjang dengan ketersediaan air bersih yang merupakan salah satu faktor utama penunjang kesehatan, karena dengan mengkonsumsi air bersih, masyarakat khususnya anak-anak tidak mudah terserang penyakit diare.

“Dengan dibangunnya tandon air sebagai perwujudan program Pamsimas ini, diharapkan kesehatan masyarakat dapat terjaga, sehingga peningkatan kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat khususnya di Desa Babakan dapat terwujud,” harapnya. (Pendim 0821/Phie)
Share:

Koramil 0821/02 Sukodono Latih Kedisiplinan Pelajar untuk Ciptakan Generasi Berjiwa Kebangsaan

Lumajang, Pendim 0821 – Sebagai upaya menciptakan generasi penerus yang memiliki karakter kuat dan berjiwa kebangsaan, Koramil 0821/02 Sukodono memberikan pelatihan tata upacara bagi anak didik Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Al Mansyuriyah, di Dusun Wringinsari Desa Klanting Kecamatan Sukodono Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin (21/10/2019).

Bati Tuud Koramil 0821/02 Sukodono Peltu Cahyo Purnomo dalam arahannya mengatakan, bahwa pembinaan kedisiplinan dalam membentuk karakter generasi milenial sebagai penerus bangsa perlu dilakukan secara rutin dan berkesinambungan, agar tercipta generasi penerus yang memiliki karakter kuat dan berjiwa kebangsaan.

Lebih lanjut, dia juga mengatakan, dalam pembinaan tersebut tidak hanya diberikan materi dan praktek tata upacara yang benar saja, tetapi anak didik yang ikut juga dibekali dengan materi wawasan kebangsaan (wasbang), agar terbentuk karakter dan kedisiplinan dalam diri siswa.

“Kami harap dengan pelatihan ini, siswa dapat lebih mengerti tentang tata upacara yang benar, serta menjadi generasi milenial penerus bangsa yang berdisiplin, berkarakter dan berjiwa kebangsaan, demi mewujudkan Bangsa Indonesia sebagai bangsa yang besar di masa yang akan datang,” harapnya.

Sementara itu, Pimpinan Ponpes Khomsani Nur H. M. Agus Nur Madji menyampaikan, tujuan diberikannya pembinaan tersebut agar siswa dapat memahami tata upacara yang benar, serta terdidik kedisiplinan dan karakter siswa sebagai bekal di masa depan.

Ia juga menyampaikan, bahwa untuk dapat menumbuhkan kedisiplinan dalam membentuk karakter generasi milenial saat ini perlu dilakukan, agar ke depan dapat meneruskan cita-cita bangsa dan memperkokoh persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Terima kasih kepada personel Koramil 0821/02 Sukodono yang telah memberikan pembinaan kepada siswa MA dan MTs yang berada di bawah naungan Ponpes Khomsani Nur. Semoga apa yang disampaikan dapat dimengerti dan dipahami oleh siswa, dan digunakan sebagai bekal mereka menghadapi tantangan dimasa yang akan datang,” pungkasnya. (Pendim 0821/Phie)
Share:

Masyarakat Desa Pronojiwo Diharapkan Berpartisipasi untuk Sukseskan Program Pembangunan

Lumajang, Pendim 0821 – Masyarakat Desa Pronojiwo diharapkan ikut berperan aktif membantu dalam mewujudkan peningkatan kesejahteraan yang adil, dan merata melalui program-program pembangunan yang telah direncanakan oleh pemerintah desa.

Hal tersebut disampaikan oleh Babinsa Pronojiwo Koramil 0821/14 Pronojiwo Sertu Erwin Murtono saat proses pembangunan rabat jalan beton bersama masyarakat, di Dusun Rowobaung RT 038 RW 014 Desa Pronojiwo Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin (21/10/2019).

Erwin juga menyampaikan, bahwa dengan dibangunnnya sarana transportasi berupa akses jalan yang baik dan memadai, diharapkan dapat memperlancar aktivitas dan meningkatkan perekonomian masyarakat.

“Dengan selesainya rabat jalan ini, kami harap dapat memberikan motivasi pada masyarakat untuk lebih giat meningkatkan perekonomiannya, sehingga tujuan pembangunan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dapat tercapai,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Urusan (Kaur) Perencanaan dan Pembangunan Desa Pronojiwo Joko Hariyanto mengatakan, bahwa pembangunan jalan rabat tersebut adalah sepanjang 350 meter, dengan lebar tiga meter dan ketebalan jalan 15 sentimeter.

Ia juga mengatakan, rabat jalan tersebut bertujuan untuk memperlancar aktivitas masyarakat Dusun Rowobaung dan sekitarnya, agar roda perekonomian menjadi lebih lancar sehingga dapat menunjang peningkatan kesejahteraan masyarakat.

“Mewakili Pemerintah Desa Pronojiwo, saya mengucapkan terima kasih kepada Babinsa yang selalu aktif membantu mewujudkan kesuksesan program yang telah direncanakan. Jika, tanpa ada peran aktif semua pihak, pembangunan yang dilakukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat tidak akan terwujud,” pungkasnya. (Pendim 0821/Phie)
Share:

Minggu, 20 Oktober 2019

Masyarakat Desa Supiturang Diimbau Ikut Jaga Hasil Pembangunan Infrastruktur

Lumajang, Pendim 0821 – Babinsa Supiturang Koramil 0821/14 Pronojiwo mengimbau kepada masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga dan memelihara infrastruktur yang telah dibangun, agar dapat berfungsi dengan baik dan memberikan manfaat dalam jangka waktu yang panjang.

Hal tersebut disampaikannya saat membantu masyarakat melaksanakan pembangunan jembatan penghubung di Dusun Gumukmas Desa Supiturang Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Sabtu (19/10/2019).

Supardi juga menyampaikan, bahwa jembatan yang dibangun ini nantinya berfungsi sebagai akses penghubung antara RT 006 dan RT 008 dusun setempat, sehingga masyarakat jarak yang ditempuh masyarakat menjadi lebih dekat.

“Dengan dibangunnya jembatan penghubung ini, diharapkan segala aktifitas dan perekonomian masyarakat menjadi lebih lancar, serta komunikasi dan silaturahmi masyarakat dapat terjalin lebih erat lagi,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Dusun Gumukmas Sumali mengatakan, bahwa jembatan sepanjang lima meter yang dibangun tersebut merupakan akses transportasi yang sudah lama diharapkan oleh masyarakat, khususnya bagi petani.

Ia juga mengatakan, dengan selesainya pembangunan tersebut, masyarakat tidak perlu menempuh jalan memutar yang jauh atau menyeberangi sungai untuk menuju lahan sawah dan ladang miliknya, sehingga aktifitas dan perekonomian masyarakat menjadi lebih lancar.

“Atas nama masyarakat dan Pemerintah Desa Supiturang, kami mengucapkan terima kasih kepada babinsa yang telah membantu dan memberikan support kepada masyarakat, untuk bergotongroyong membangun jembatan penghubung ini. Semoga kebersamaan yang terjalin dapat lebih mempererat kemanunggalan antara TNI dan rakyat,” pungkasnya. (Pendim 0821/Fj)
Share:

Pentingnya Pendidikan Karakter Bagi Generasi Milenial Sejak Dini

Lumajang, Pendim 0821 - Pembentukan karakter bagi generasi milenial sangat penting dilakukan sejak dini, sebagai bekal mereka untuk menghadapi tantangan dan perkembangan jaman di masa yang akan datang.

Hal tersebut disampaikan oleh Bati Tuud Koramil 0821/03 Senduro Pelda Pincuan dalam paparannya saat memberikan Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) di Sekolah Yayasan Wahidiyah, Desa Senduro Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Sabtu (19/10/2019).

Pincuan juga menyampaikan, bahwa pihaknya akan selalu siap untuk membantu memberikan pembinaan dan arahan kepada generasi milenial yang ada di wilayah, agar terbentuk karakter yang berdisiplin tinggi sebagai upaya dalam mencetak pemimpin bangsa di masa yang akan datang.

"Selepas kegiatan ini, peserta diharapkan mampu menjadi contoh dan panutan bagi siswa yang lain, sehingga dapat membawa nama baik pribadi, sekolah dan keluarga," ujarnya.

Sementara itu, Pembina Organisasi Siswa Intra Sekolah (OSIS) SMA Wahidiyah Fikri Azis mengatakan, bahwa kegiatan LDK yang dilaksanakan tersebut bertujuan untuk membentuk kedisiplinan dan karakter pengurus OSIS SMP dan SMA Wahidiyah, agar mampu menjadi contoh dan tauladan bagi siswa lainnya.

Dirinya berharap, kegiatan pembinaan tidak hanya dilaksanakan dalam satu kegiatan saja, tetapi dalam setiap event kegiatan lain dapat diselingi dengan pembinaan serupa, agar dapat terwujud generasi milenial yang tangguh, berkepribadian, serta berjiwa nasionalis.

"Atas nama lembaga, saya mengucapkan terima kasih kepada pihak Koramil, yang telah mendukung dan membina siswa kami, semoga apa menjadi tujuan kegiatan ini dapat terwujud," pungkasnya. (Pendim 0821/Fj)
Share:

Lumajang Army Run 8 Kilometer Diharapkan Jadi Momentum untuk Wujudkan Persatuan Bangsa

Lumajang, Pendim 0821 – Lumajang Army Run 8 Kilometer diharapkan dapat lebih mempererat jalinan silaturahmi dan soliditas, untuk terwujudnya persatuan dan kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), khususnya di wilayah Kabupaten Lumajang.

Hal tersebut disampaikan oleh Komandan Kodim 0821 Lumajang Letkol Inf Ahmad Fauzi, SE., saat memberangkatkan peserta Lumajang Army Run 8 Kilometer, dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-74 Tentara Nasional Indonesia (TNI) tahun 2019, bertempat di Jalan Alun-alun Utara Lumajang, Jawa Timur, Minggu (20/10/2019).

Fauzi juga menyampaikan, bahwa di samping untuk menjaga kondisi tubuh agar tetap bugar dan sehat, olahraga merupakan salah satu sarana yang efektif untuk menjalin silaturahmi dan komunikasi dengan masyarakat.

“Peserta kegiatan tidak hanya dari Kabupaten Lumajang saja, tetapi peserta juga berasal dari beberapa kota yang ada di Jawa Timur untuk turut memeriahkan Lumajang Army Run 8 Kilometer ini,” ujarnya.

Ia menambahkan, bahqa tujuan utama kegiatan tersebut adalah untuk memupuk kebersamaan, mengingat beberapa peserta merupakan atlet lari tingkat provinsi, sehingga dapat menjadi sarana tukar pikiran dan pengalaman di antara peserta kegiatan.

“Melalui kegiatan ini diharapkan ke depan TNI dapat lebih profesional dan lebih dicintai rakyat, dan semoga kegiatan Lumajang Army Run 8 Kilometer Kodim 0821 dapat menjadi sarana pembinaan terhadap atlet-atlet yang ada di Jawa Timur,” imbuhnya. (Pendim 0821/Phie)
Share:

Sabtu, 19 Oktober 2019

Pembuatan Drainase guna memperlancar saluran air

Lumajang, Pendim 0821 - Babinsa Jatirejo Koramil 0821/13 Kunir Serda Abdul Karim mengimbau kepada masyarakat untuk ikut menjaga kelancaran saluran drainase, agar kebersihan dan kesehatan lingkungan dapat terjaga.

Hal tersebut disampaikannya saat membantu pembuatan saluran drainase di Dusun Jatiarum RT 005 RW 001 Desa Jatirejo Kecamatan Kunir Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, jumat (18/10/2019).

Karim juga menyampaikan, saluran drainase perlu dijaga kebersihannya, agar dapat mengalirkan air dengan lancar saat musim hujan, sehingga tidak sampai menggenangi jalan desa.

Dia juga menambahkan, peran aktif masyarakat dalam menjaga kebersihan dan kelancaran saluran drainase sangat diperlukan, agar tidak dijadikan tempat perkembangbiakan bibit penyakit, sehingga kebersihan lingkungan tetap terjaga,” ujarnya.

“Masyarakat diharap turut berpartisipasi dalam pembangunan yang dilaksanakan oleh pemerintah tingkat desa, serta menjaga dan merawat infrastruktur yang ada, sehingga dapat memberikan manfaat lebih kepada masyarakat Jatirejo,” imbuhnya.

Sementara itu, Kepala Desa Jatirejo Sukarmo mengatakan, pembangunan drainase di kanan kiri jalan desa yang menggunakan dana desa tersebut bertujuan untuk menanggulangi genangan air di jalan yang sering terjadi saat musim hujan.

“Terima kasih disampaikan kepada babinsa yang selalu aktif membantu dan mendukung setiap program yang telah direncanakan oleh Pemerintah Desa, semoga upaya kerja sama selama ini dilakukan dapat menunjang peningkatan kesejahteraan masyarakat Desa Jatirejo,” pungkasnya. (Pendim 0821/Fj).
Share:

Masyarakat Desa Bodang diimbau aktif mengikuti Posyandu

Lumajang, Pendim 0821 – Batuud Koramil 0821/20 Padang Pelda Sugeng Rahadi di bantu dua anggota melaksanakan pendampingan kepada petugas medis dari Puskesmas dalam kegiatan POSYANDU Melati, bertempat di RT 02 RW 05 Dusun Bejirejo Desa Bodang Kecamatan Padang Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Jumat (18/10/2019).

Masyarakat Desa Bodang diharap untuk aktif datang ke POSYANDU agar dapat mendapat pelayanan kesehatan secara teratur, sehingga ibu hamil, bayi dan balita dapat terpenuhi asupan gizinya.

Sugeng mengatakan peran aktif anggota Koramil dalam kegiatan posyandu merupakan wujud kepedulian TNI kepada masyarakat yang bertujuan menekan angka kematian ibu dan amagka kematian bayi.

“Pemerintah mengharap masyarakat bisa hidup dengan sehat dan jauh dari penyakit, dengan cara aktif untuk datang ke posyandu karena itu merupakan pemeliharaan kesehatan dasar,” imbuhnya.

Bidan Desa Bodang Sri Rahayu Amd Keb menyampaikan, bahwa posyandu merupakan sarana penting dalam menjaga kesehatan masyarakat, khususnya ibu hamil dan balita.

“Kami mengharap masyarakat selalu memperhatikan kesehatan, terutama bagi ibu hamil dan balita, dengan cara selalu rutin ke posyandu untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat,” ujarnya. (Pendim 0821/Fj).
Share:

TNI dan Forkopimcam galakkan kebersihan irigasi

Lumajang, Pendim 0821 – Guna menciptakan lingkungan yang sehat, bersih dan indah, , bukan hanya tugas pemerintah saja, tetapi peran aktif seluruh lapisan masyarakat sangat diperlukan dalam mewujudkannya.

Hal tersebut dikatakan oleh Batituud 0821/05 Klakah Pelda Doni Handoyo Putro, saat memimpin anggotanya bersama Forkopimcam Kecamatan Klakah, untuk melaksanakan karya bakti dengan sasaran pembersihan sampah, di saluran irigasi yang menumpuk di pinggir Jalan Raya Klakah Kecamatan Klakah Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Sabtu (19/10/2019).

Doni juga mengatakan, bahwa karya bakti ini merupakan sarana bagi anggota Koramil Klakah untuk bisa menjalin kerjasama yang lebih baik dengan masyarakat, agar dapat mewujudkan kemanunggalan antara TNI dan Rakyat yang lebih mantap.

Kegiatan ini semata mata untuk menjadikan lingkungan yang bersih khususnya saluran irigasi, diharapkan dapat di gunakan sesuai layaknya sungai untuk kepentingan warga setempat.

“Bersama kita jaga sungai dari sampah dan kepedulian masyarakat sanagt dibutuhkan untuk membuang sampah di tempatnya agar kelestarian lingkungan selalu terjaga,” Tambahnya.

Camat Klakah Yoga Pratomo mengatakan belum memastikan kapan tumpukan sampah di saluran irigasi sepanjang jln.raya klakah, akan dibersihkan total. Sebab, pihaknya perlu alat berat untuk membersihkan sampah.

Soalnya itu jangka panjang (pembersihan sampah sepanjang irigasi jln.raya klakah). Kalau volume sampahnya banyak, kecamatan perlu petugas dan alat berat. Nggak bisa manual pengerjaannya, Pungkasnya. (Pendim 0821/Fj).
Share:

TNI Lumajang Ajak Masyarakat Suseskan Program Kampung KB

Lumajang, Pendim 0821 – Bati Tuud Koramil 0821/01 Lumajang Peltu M. Sifak mengimbau masyarakat untuk turut aktif mensukseskan program Keluarga Berencana (KB) yang sudah dicanangkan oleh pemerintah, demi mewujudkan masyarakat yang sehat dan sejahtera.

Hal tersebut disampaikannya usai membantu pelaksanaan pembersihan lingkungan dalam rangka persiapan pencanangan Kampung KB serentak di wilayah Kabupaten Lumajang, yang bertempat di RW 001 dan RW 002 Desa Banjarwaru Kecamatan Lumajang Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Jumat (18/10/2019).

Sifak juga menyampaikan, tidak hanya melaksanakan pembersihan lingkungan, dalam kegiatan kali ini juga dilaksanakan Sungai Waru yang ada di lokasi kegiatan serta sosialisasi Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) kepada masyarakat.

“Diharapkan dengan dilaksanakannya kegiatan bersama ini, dapat meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya program KB serta membudayakan hidup sehat, sehingga peningkatan kesejahteraan masyarakat yang diupayakan pemerintah dapat segera terwujud,” ujarnya.

Sementara itu, Camat Lumajang Abdul Basar mengatakan, saat ini pihaknya bersama dengan personel Koramil 0821/01 Lumajang melaksanakan pembersihan lingkungan dalam rangka mewujudkan PHBS di wilayah Kampung KB Desa Banjarwaru.

Dia menambahkan, kegiatan ini dimaksudkan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat akan pentingnya hidup sehat serta menciptakan lingkungan yang bersih, sehat, rapi dan indah.

“Atas nama pemerintah Kecamatan Lumajang kami mengucapkan terima kasih kepada segenap unsur yang terlibat dalam kegiatan ini, semoga dapat mewujudkan masyarakat yang sehat, dan sejahtera,” pungkasnya. (Pendim0821/Fj)
Share:

Jumat, 18 Oktober 2019

Masyarakat Lumajang Diimbau Jaga Kondusifitas Jelang Pelantikan Presiden dan Wapres Terpilih

Lumajang, Pendim 0821 – Komandan Kodim 0821 Lumajang Letkol Inf Ahmad Fauzi, S.E. mengimbau kepada masyarakat untuk selalu menjaga keamanan dan ketertiban wilayah menjelang pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia (RI) terpilih periode 2019 – 2024 pada 20 Oktober 2019 mendatang.

Hal tersebut disampaikannya usai menghadiri Apel Gelar Pasukan Kesiapan Pengamanan Pelantikan Presiden dan wakil Presiden RI dan Operasi Mantap Brata Semeru 2019 di Depan Kantor Pemerintah Daerah Kabupaten Lumajang, Jalan Alun-alun Utara Lumajang, Jawa Timur, Jumat (18/10/2019).

Fauzi juga menyampaikan, saat ini kondisi wilayah Jawa Timur khususnya Kabupaten Lumajang relatif kondusif, namun itu tidak menjadikan pihaknya sebagai aparat kewilayahan untuk bersantai dan terus bersiaga, guna menciptakan Kabupaten Lumajang yang aman dan kondusif.

“Beda pilihan dan rasa tidak puas pasti ada, namun ini jangan dibuat pertentangan yang menyebabkan perselihan, sehingga menimbulkan gangguan keamanan yang dapat meresahkan masyarakat,” ujarnya.

Lebih lanjut Fauzi mengatakan, bahwa untuk menyikapi hal tersebut pihaknya akan selalu siap bersinergi dengan aparat keamanan yang lain, untuk menciptakan Kabupaten yang aman dan kondusif, baik menjelang sampai dengan pasca pelantikan.

“Masyarakat Kabupaten Lumajang merupakan masyarakat yang cerdas dan bermartabat, untuk itu mari bersama kita ciptakan kondusifitas wilayah, demi mewujudkan keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang kita cintai,” pungkasnya. (Pendim0821/Phie)
Share:

Petani Senduro Diimbau Tingkatkan Kualitas Produksi Pisang Mas Kirana

Lumajang, Pendim 0821 – Danramil 0821/03 Senduro Kapten Inf Hasanudin berharap agar petani di Senduro terus menjaga dan meningkatkan kualitas produksi dari tanaman pisang mas kirana, untuk menunjang keberhasilan Program Ketahanan Pangan Nasional seperti yang diharapkan oleh pemerintah.

Hal tersebut disampaikannya saat menghadiri pertemuan Kelompok Tani (Poktan) Rejo Makmur dalam rangka Magang Poktan Dinas Pertanian dan Pangan Teluk Wondama Provinsi Papua Barat, yang bertempat di rumah Sutrisno, Desa Kandang Tepus Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (17/10/2019).

Hasanudin juga menyampaikan, bahwa produk asli pertanian wilayah Kecamatan Senduro berupa pisang mas kirana, merupakan salah satu ikon pisang unggulan Kabupaten Lumajang yang banyak dibudidayakan di Desa Kandang Tepus.

Lanjut dia, sebagai ikon produk unggulan, para petani diharapkan mampu untuk mempertahankan kualitas pisang mas kirana dan berupaya untuk mengembangkannya, sehingga mampu bersaing di pasar nasional maupun mancanegara.

“Sebagai pendamping petani, kami (Koramil 0821/03 Senduro, red) siap membantu dan mendukung upaya pemerintah dalam meningkatkan produksi Pisang Kirana, sehingga peningkatan kesejahteraan petani dapat terwujud,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Unit Pelaksana Teknis Balai Pengelola Pertanian (UPT BPP) Kecamatan Senduro Hendrik Pamuji mengatakan, Pisang Kirana dapat dibudidayakan di luar daerah Desa Kandang Tepus, asal kondisi tanah dan suhunya sesuai.

Ia juga mengatakan, bahwa pengembangan pertanian holtikultura menjadi perhatian khusus agar dapat menstimulasi produk unggulan lainnya, sehingga dapat dijadikan percontohan di daerah lain.

“Untuk itu, peningkatan kerja sama dan koordinasi yang baik antara petani dan pendamping pertanian baik dari TNI (Tentara Nasional Indonesia, red) maupun PPL (Petugas Penyuluh Lapangan, red) Pertanian sangat menunjang terwujudnya hal itu,” pungkasnya. (Pendim 0821/Fj)
Share:

Masyarakat Kecamatan Ranuyoso Diimbau Stop Buang Air Besar Sembarangan

Lumajang, Pendim 0821 – Danramil 0821/06 Ranuyoso Kapten Arh Ariman mengimbau kepada masyarakat untuk selalu menjaga kesehatan dan kelestarian lingkungan, dengan tidak buang air besar (BAB) di sembarang tempat.

Hal tersebut disampaikannya usai menghadiri kegiatan Open Defecation Free (ODF), yang bertempat di Balai Desa Wonoayu Kecamatan Ranuyoso Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (16/10/2019).

Ariman juga menyampaikan, bahwa untuk mendukung dan menyukseskan tujuan ODF sesuai dengan harapan pemerintah, Tentara Nasional Indonesia (TNI) melalui program Gerakan Masyarakat Membangun Sejuta Jamban Untuk Keluarga Indonesia (Gema Sang Juara) telah membangun sejuta jamban bagi keluarga ekonomi lemah di wilayah.

Lanjut dia, selain membangun jamban bagi keluarga ekonomi kurang mampu, melalui program tersebut juga dilaksanakan sosialisasi kepada masyarakat untuk tidak BAB di sungai atau sembarang tempat.

“Dengan tidak BAB di sembarang tempat, kesehatan masyarakat akan lebih meningkat dan kelestarian lingkungan pasti akan tetap terjaga,” ujarnya.

Sementara itu, Camat Ranuyoso Iko Sawarisdyanto mengatakan, bahwa tujuan dilaksanakannya ODF adalah untuk meningkatkan kesehatan masyarakat dengan menghilangkan kebiasaan masyarakat BAB di sembarang tempat.

Ia juga mengatakan, ODF dikatakan berhasil apabila di lingkungan masyarakat telah mencapai tahap sanitasi total, dimana setiap masyarakat berhenti BAB di sembarang tempat, dan telah memiliki jamban sehat di rumah masing-masing.

“Terima kasih kepada masyarakat yang telah menumbuhkan kesadaran dalam diri masing-masing untuk tidak BAB di sembarang tempat,” pungkasnya. (Pendim 0821/Fj)
Share:

JUMLAH PENGUNJUNG

MAP PENGUNJUNG