Lumajang, Pendim 0821 – Menghadapi cuaca ekstrem saat ini, Babinsa Kutorenon Koramil 0821/02 Sukodono Kopka Abdul Jalal meminta masyarakat untuk selalu waspada, agar siap menghadapi bencana yang sewaktu-waktu dapat terjadi.
“Cuaca ekstrem yang terjadi saat ini dapat berpotensi menjadi bencana, untuk itu masyarakat diminta untuk selalu waspada,” ujarnya saat mendampingi pelaksanaan evakuasi pohon tumbang di areal Pemakaman Umum Dusun Biting Desa Kutorenon kecamatan Sukodono Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Minggu (9/2/2020).
Jalal juga menyampaikan, bahwa pohon tumbang jenis sengon tersebut sebagai dampak dari hujan lebat dengan disertai anging kencang, yang terjadi pada Jumat (7/2/2020) kemarin.
“Selain melaksanakan tugas kemiliteran, TNI juga berkewajiban untuk membantu menanggulangi akibat bencana alam, pengungsian, dan pemberian bantuan kemanusiaan, hal ini sesuai dengan Undang-undang TNI Nomor 34 tahun 2004 Pasal 7 Ayat (2) point (b.12),” terangnya.
Sementara itu Sekretaris Desa Kutorenon Arfa Sayfrillah mengatakan, bahwa hujan lebat dan disertai angin kencang yang terjadi Jumat kemarin, mengakibatkan beberapa pohon sengon milik warga roboh dan jatuh di areal Pemakaman Umum dusun setempat.
Ia menambahkan, pasca kejadian tersebut, pihaknya bersama dengan Babinsa dan masyarakat sekitar melaksanakan evakuasi pohon yang tumbang tersebut.
“Atas nama Pemerintah Desa, saya mengucapkan terima kasih kepada Babinsa dan masyarakat yang telah membantu evakuasi pohon tumbang tersebut. Dengan kejadian tersebut, masyarakat diharap meningkatkan kewaspadaan terhadap terjadinya cuaca ekstrim saat ini,” pungkasnya. (pendim0821/Fj).
“Cuaca ekstrem yang terjadi saat ini dapat berpotensi menjadi bencana, untuk itu masyarakat diminta untuk selalu waspada,” ujarnya saat mendampingi pelaksanaan evakuasi pohon tumbang di areal Pemakaman Umum Dusun Biting Desa Kutorenon kecamatan Sukodono Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Minggu (9/2/2020).
Jalal juga menyampaikan, bahwa pohon tumbang jenis sengon tersebut sebagai dampak dari hujan lebat dengan disertai anging kencang, yang terjadi pada Jumat (7/2/2020) kemarin.
“Selain melaksanakan tugas kemiliteran, TNI juga berkewajiban untuk membantu menanggulangi akibat bencana alam, pengungsian, dan pemberian bantuan kemanusiaan, hal ini sesuai dengan Undang-undang TNI Nomor 34 tahun 2004 Pasal 7 Ayat (2) point (b.12),” terangnya.
Sementara itu Sekretaris Desa Kutorenon Arfa Sayfrillah mengatakan, bahwa hujan lebat dan disertai angin kencang yang terjadi Jumat kemarin, mengakibatkan beberapa pohon sengon milik warga roboh dan jatuh di areal Pemakaman Umum dusun setempat.
Ia menambahkan, pasca kejadian tersebut, pihaknya bersama dengan Babinsa dan masyarakat sekitar melaksanakan evakuasi pohon yang tumbang tersebut.
“Atas nama Pemerintah Desa, saya mengucapkan terima kasih kepada Babinsa dan masyarakat yang telah membantu evakuasi pohon tumbang tersebut. Dengan kejadian tersebut, masyarakat diharap meningkatkan kewaspadaan terhadap terjadinya cuaca ekstrim saat ini,” pungkasnya. (pendim0821/Fj).
0 komentar:
Posting Komentar