Lumajang, Pendim 0821 - Komandan Kodim 0821 Lumajang Letkol Inf Ahmad Fauzi, S.E., meminta, agar segenap Aparatur di Lumajang, baik TNI, Polri maupun pemerintah untuk meningkatkan sinergisitas dalam menanggulangi bencana yang sewaktu-waktu bisa terjadi.
"Bencana alam bisa saja terjadi sewaktu-waktu. Untuk itu, kami minta agar seluruh jajaran Aparatur bisa bersinergi untuk membantu masyarakat yang terdampak bencana alam tersebut sesuai dengan fungsi dan tugasnya masing-masing," katanya saat meninjau lokasi longsor yang terjadi pada Kamis (30/1/2020) malam, yang berlokasi di Kilometer 57 Jalan Raya Lumajang - Malang, Jawa Timur, Jumat (31/1/2020).
Fauzi juga mengatakan, bahwa selain melaksanakan tugas kemiliteran, prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) juga berkewajiban untuk memberikan bantuan penanggulangan bencana alam, pengungsian dan pemberian bantuan kemanusiaan.
"Untuk itu, Kodim 0821 Lumajang beserta jajaran di wilayah akan selalu siap bersinergi dengan jajaran Aparatur dan pihak terkait dalam menanggulangi bencana alam," ujarnya.
Selain itu, dikatakan Fauzi, bahwa kondisi geografis Kabupaten Lumajang yang terdiri dari dataran tinggi, dataran rendah, gunung dan laut dapat mempunyai potensi untuk terjadinya bencana alam, seperti gunung meletus, tsunami, longsor, dan puting beliung.
Ia berharap, dengan kondisi geografis Kabupaten Lumajang tersebut, masyarakat diharapkan untuk meningkatkan kewaspadaan, agar selalu siap menghadapi bencana alam yang sewaktu-waktu bisa terjadi.
"Tingkatkan kewaspadaan dan laporkan kepada Aparat terkait dan saat ini sudah ada Satgas Penanggulangan Bencana, jika mengetahui tanda-tanda akan terjadi bencana, sehingga dapat diantisipasi untuk meminimalisir jatuhnya korban," pungkasnya. (Pendim 0821/Phie)
"Bencana alam bisa saja terjadi sewaktu-waktu. Untuk itu, kami minta agar seluruh jajaran Aparatur bisa bersinergi untuk membantu masyarakat yang terdampak bencana alam tersebut sesuai dengan fungsi dan tugasnya masing-masing," katanya saat meninjau lokasi longsor yang terjadi pada Kamis (30/1/2020) malam, yang berlokasi di Kilometer 57 Jalan Raya Lumajang - Malang, Jawa Timur, Jumat (31/1/2020).
Fauzi juga mengatakan, bahwa selain melaksanakan tugas kemiliteran, prajurit Tentara Nasional Indonesia (TNI) juga berkewajiban untuk memberikan bantuan penanggulangan bencana alam, pengungsian dan pemberian bantuan kemanusiaan.
"Untuk itu, Kodim 0821 Lumajang beserta jajaran di wilayah akan selalu siap bersinergi dengan jajaran Aparatur dan pihak terkait dalam menanggulangi bencana alam," ujarnya.
Selain itu, dikatakan Fauzi, bahwa kondisi geografis Kabupaten Lumajang yang terdiri dari dataran tinggi, dataran rendah, gunung dan laut dapat mempunyai potensi untuk terjadinya bencana alam, seperti gunung meletus, tsunami, longsor, dan puting beliung.
Ia berharap, dengan kondisi geografis Kabupaten Lumajang tersebut, masyarakat diharapkan untuk meningkatkan kewaspadaan, agar selalu siap menghadapi bencana alam yang sewaktu-waktu bisa terjadi.
"Tingkatkan kewaspadaan dan laporkan kepada Aparat terkait dan saat ini sudah ada Satgas Penanggulangan Bencana, jika mengetahui tanda-tanda akan terjadi bencana, sehingga dapat diantisipasi untuk meminimalisir jatuhnya korban," pungkasnya. (Pendim 0821/Phie)
0 komentar:
Posting Komentar