Kamis, 29 Juli 2021

PPKM Level 4, TNI-Polri di Lumajang Tetap Imbau Tingkatkan Disiplin Prokes

Lumajang, Pendim 0821- Langkah menekan kasus konfirmasi COVID-19, TNI dan Polri melaksanakan kegiatan Sosialisasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 ke pengguna jalan Desa Wonogriyo Kecamatan Tekung Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (29/7/2021).

Dalam kegiatan tersebut, Bati Bakti TNI Koramil 0821/15 Tekung Peltu Sholikin mengatakan, bahwa upaya tersebut bertujuan untuk tetap konsisten dalam melaksanakan kegiatan menekan penyebaran COVID-19, guna memberikan pemahaman kepada masyarakat dalam segala aktivitas untuk mematuhi protokol kesehatan (Prokes).

Lanjut dia, kegiatan tersebut juga merupakan salah satu wujud sinegisitas dalam pelaksanaan tugas bersama TNI-Polri dalam membantu pemerintah desa dan kecamatan dalam kegiatan sosialisasi PPKM Level 4

"Kami TNI-Polri akan selalu mengimbau kepada masyarakat pengguna jalan, untuk tetap selalu mematuhi Prokes dengan menggunakan masker saat perjalanan, serta penerapan 5M dalam kegiatan dan aktivitas sehari-hari, sehingga penyebaran COVID-19 dapat dicegah dan ditekan," kata dia.

Sementara itu, Bhabinkamtibmas Desa Wonogriyo Bripka Mahfud menyampaikan, bahwa dirinya berharap agar masyarakat untuk lebih peduli, serta berperan aktif dalam melakukan langkah-langkah memutus rantai penyebaran COVID-19.

"Kami sangat senang atas antusias masyarakat yang sudah melakukan aktivitas dengan mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah, semoga kedepan supaya tetap di tingkatkan," pungkasnya. (Pendim 0821/Wy)
Share:

Sukseskan Program Pemerintah, TNI-Polri di Lumajang Kawal Vaksinasi COVID-19

Lumajang, Pendim 0821 - Guna meningkatkan kesehatan masyarakat serta untuk mendukung upaya pemerintah dalam menekan penyebaran COVID-19, Personel Koramil 0821/14 dan Polsek Pronojiwo terus mengawal pelaksanaan vaksinasi, yang bertempat di Puskesmas Pronojiwo Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang, Rabu (28/7/2021).

Danramil 0821/14 Pronojiwo, Kapten Inf Dedy Siswantono menyampaikan, bahwa keterlibatan personelnya dalam pelaksanaan vaksinasi tersebut, merupakan salah satu wujud kepedulian Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam menjaga kesehatan masyarakat, terutama di masa pandemi.

Dedy juga menyampaikan, sebagai bagian dari aparatur kewilayahan, pihaknya akan terus meningkatkan sinergisitas dengan jajaran aparatur lainnya, untuk menekan lonjakan angka kasus COVID-19, terutama di wilayah Kecamatan Pronojiwo.

"Bersama kita tekan penyebaran COVID-19 dengan mendukung dan berpartisi aktif dalam pelaksanaan vaksinasi, serta meningkatkan disiplin diri menjalankan Prokes (Protokol Kesehatan, red) di setiap aktivitas yang dilakukan," ujar dia.

Sementara itu Kapolsek Pronojiwo, Iptu Basuki Rahmat, S. H. mengatakan, bahwa upaya untuk meminimalisir penyebaran COVID-19 di wilayah Kecamatan Pronojiwo terus dilakukan, salah satunya dengan membantu masyarakat dalam mendapatkan pelayanan vaksinasi.

Selain itu, selama pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level empat, pihaknya bersama jajaran aparatur lainnya lebih gencar mensosialisasikan prokes kepada masyarakat.

"Semoga, setelah mendapatkan pelayanan vaksinasi, kekebalan tubuh menjadi lebih kuat, disiplin masyarakat dalam menjalankan prokes meningkat, sehingga upaya meminimalisir penyebaran COVID-19 dapat terlaksana sesuai dengan harapan pemerintah," pungkasnya. (Pendim 0821/Phie)
Share:

Rabu, 28 Juli 2021

Babinsa Jatiroto Imbau Masyarakat untuk Tak BAB Sembarang Tempat

Lumajang, Pendim 0821 – Babinsa Jatiroto Koramil 0821/12 Jatiroto Serda Agus Budi, mengimbau kepada masyarakat untuk tidak Buang Air Besar (BAB) sembarang tempat, karena akan berdampak pada evolusi lingkungan yang kurang sehat dan dapat menimbulkan penyakit pada warga.

Hal tersebut dikatakannya saat kegiatan karya bakti pembuatan sanitasi umum bersama Aparatur Desa dan masyarakat, di Dusun Kotokan RT 004 RW 008 Desa Jatiroto Kecamatan Jatiroto Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (28/7/2021).

Agus Budi juga mengatakan, bahwa pembutan sanitasi tersebut terselenggara karena empati dan kepedulian pemerintah desa, terhadap warga yang belum mempunyai Water Closet (WC).

“Masyarakat diharapkan dapat menjaga dan merawat sanitasi yang sudah ada ini, dengan selalu menjaga kebersihannya sehingga sanitasi dapat berfungsi dengan waktu yang lama,” kata dia.

Dalam kesempatan tersebut, dirinya juga berpesan kepada warga agar selalu menjaga kebersihan dan kesehatan, baik  secara perorangan maupun untuk lingkungan dengan di buatnya sanitasi umum ini, diharap tidak ada lagi warga yang buang hajat di sungai atau sembarang tempat.

Sementara itu, Kepala Desa Jatiroto Nujum menerangkan, bahwa melalui program sanitasi tersebut mengutamakan kepedulian  pada sesama terlebih lingkungan yang membutuhkan fasilitas umum, yang  manfaatnya sangat besar bagi warga yang  belum mempunyai WC.

Lanjut dia, pembangunan tersebut dilaksanakan secara secara gotong royong, oleh  warga setempat untuk mempercepat dan meminimkam biaya pembangunan. Oleh karena itu, diharapkan dengan adanya bantuan itu, dapat bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan WC umum.

“Semoga dengan adanya pembuatan sanitasi yang diperuntukan untuk umum dapat menjadi inspirasi bagi warga akan pentingnya hidup bersih sehingga kesehatan tetap terjaga serta lingkungan menjadi asri dan bersih,” pungkasnya. (Pendim 0821/Fj)
Share:

PPKM Level 4, TNI-Polri dan Pemerintah Desa Kunir Gelar Penegakkan Disiplin Prokes

Lumajang, Pendim 0821 – Dalam rangka penerapan kebijakan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) Level 4 di wilayah Kabupaten Lumajang, personel gabungan TNI-Polri dan Instansi Pemerintah terkait Kecamatan Kunir melaksanakan penegakan disiplin protokol kesehatan di Jalan Raya Desa Sukosari Kecamatan Kunir Kabupaten Lumajang Jawa Timur, Rabu (28/7/2021).

Saat kegiatan tersebut, Bati Tuud Koramil 0821/13 Kunir Pelda Hernis Junaidi mengatakan, bahwa kegiatan operasi yustisi dilaksanakan secara rutin dan masif setiap hari agar masyarakat disiplin dan patuh menerapkan protokol kesehatan pencegahan COVID-19 di wilayah Kecamatan Kunir.

“Sasaran kegiatan ini yaitu warga yang melanggar protokol kesehatan COVID-19 seperti tidak menggunakan masker saat melaksanakan aktifitas di luar rumah. Selain itu, juga dalam rangka pengawasan penerapan PPKM Level 4,” kata dia.

Selain itu, dikatakan Hernis, bahwa dalam kegiatan tersebut sebanyak 10 warga diberikan tindakan langsung oleh petugas gabungan berupa teguran lisan karena tidak menggunakan masker secara benar.

Menurutnya, dengan pelaksanaan operasi tersebut, diharapkak agar masyarakat dapat semakin sadar dan patuh terhadap penerapan protokol kesehatan ditengah situasi pandemi Covid-19.

“Dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan, itu menjadi salah satu upaya kita bersama memutus rantai penyebaran Covid-19,” ujarnya.

Sementara itu, Camat Kunir Yudho Hariyanto menerangkan, bahwa kegiatan tersebut bertujuan dalam rangka pendisiplinan masyarakat terhadap penerapan protokol kesehatan pencegahan COVID-19 di wilayah.

Lebih lanjut, ia juga menerangkan, selain memberikan edukasi terkait disiplin protokol kesehatan dimasa PPKM Level 4, pihaknya juga mengajak kepada masyarakat untuk mengikuti vaksinasi COVID-19 sebagai upaya menambah kekebalan (Herd Immunity) masyarakat agar tetap produktif.

“Kita akan terus bersinergi dengan Koramil dan Polsek dalam penanganan wabah COVID-19 di wilayah. Sekali lagi kita bekerja humanis dan disiplin agar masyarakat tau bahwa satuan tugas COVID-19 benar-benar menjaga warganya agar tak tertular virus corona,” pungkasnya. (Pendim 0821/By)
Share:

Selasa, 27 Juli 2021

TNI, Polri dan Pemdes Yosowilangun Bersinergi Menekan Penyebaran COVID-19

Lumajang, Pendim 0821 - Untuk mencegah dan menekan penyebaran COVID-19 dimasa PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) Level 4, Tim gabungan TNI-Polri dan Pemerintah Desa (Pemdes) Kecamatan Yosowilangun terus bersinergi melaksanakan Operasi Yustisi di wilayah Kecamatan Yosowilangun Kabupaten Lumajang Jawa Timur, Senin (26/7/2021) malam.

Dalam kegiatan tersebut, Bati Tuud Koramil 0821/11 Yosowilangun Peltu Mashuri mengatakan, bahwa kegiatan operasi yustisi COVID-19 tersebut akan terus dilaksanakan sampai warga benar-benar mematuhi protokol kesehatan dan dapat mengurangi jumlah pelanggaran Prokes.

Menurut dia, pelaksanaan PPKM Level 4 menjadi tanggung jawab bersama dan dilaksanakan secara bersama-sama, kesadaran masyarakat serta pelaku usaha terkait protokol kesehatan merupakan kunci keberhasilan dalam menekan penyebaran COVID-19.

“Tadi kami bersama instansi terkait melaksanakan operasi yustisi sekaligus memberikan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat khususnya para pelaku usaha terkait pemberlakuan PPKM Level 4, ini untuk kebaikan kita bersama, mari wujudkan Kabupaten Lumajang dan Khususnya Kecamatan Yosowilangun bebas dari Covid-19” katanya.

Sementara itu, Camat Yosowilangun Indriono Krishna Murti, AP menerangkan, bahwa Operasi yustisi dan edukasi terkait disiplin protokol kesehatan yang dilakukan, diharapkan dapat membangun dan meningkatkan kesadaran masyarakat dalam menaati protokol kesehatan dan penerapannya, terutama pada saat melaksanakan aktivitas di luar rumah.

“Untuk itu saya mengimbau kepada warga masyarakat agar tetap menjalankan protokol kesehatan, memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun dan menghindari kerumunan,” pungkasnya. (Pendim 0821/By).
Share:

Tekan Kasus COVID-19, TNI dan Pemdes Jokarto Semprotkan Cairan Desinfektan pada Fasilitas Umum

Lumajang, Pendim 0821 – Sebagai upaya untuk menekan angka kasus penyebaran COVID-19, Babinsa Jokarto Koramil 0821/10 Tempeh bersama Pemerintah Desa Jokarto melaksanakan penyemprotan desinfektan di Dusun Krajan Timur Desa Jokarto Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa (27/7/2021).

Dalam kegiatan tersebut Babinsa Jokarto, Serda Imam Wahyudi menyampaikan, bahwa turut sertanya dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, merupakan salah satu wujud kepedulian Tentara Nasional Indonesia (TNI) terhadap kesehatan masyarakat.

Imam juga menyampaikan, sebagai bagian dari aparatur kewilayahan, turut sertanya dalam kegiatan tersebut juga sebagai bentuk sinergisitas antara TNI dengan aparatur pemerintah dalam meminimalisir penyebaran COVID-19 di wilayah.

“Kabupaten Lumajang saat ini termasuk daerah level empat pelaksanaan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat, red). Untuk itu, bersama pemerintah desa setempat, kita akan terus berkoordinasi dan bersinergi untuk meminimalisir penyebaran COVID-19, khususnya di wilayah Desa Jokarto,” ujar dia

Sementara itu, Kepala Desa Jokarto, Afifudin mengatakan, bahwa pelaksanaan penyemprotan desinfektan tersebut sebagai salah satu upaya untuk melindungi masyarakat agar tidak terpapar COVID-19.

Lanjut dia, selain melaksanakan penyemprotan desinfektan secara berkala di wilayah, pihaknya juga selalu mengimbau masyarakat untuk meningkatkan disiplin diri dalam menjalankan Protokol Kesehatan (Prokes) di setiap aktivitas yang dilakukan.

“Semoga apa yang kita lakukan ini dapat menunjang upaya pemerintah dalam meminimalisir penyebaran COVID-19 di wilayah Kabupaten Lumajang, khususnya Desa Jokarto,” pungkasnya. (Pendim0821/Phie).
Share:

Sukseskan Vaksinasi, TNI-Polri Lumajang Kawal Pelaksanaan Vaksin COVID-19 pada Masyarakat

Lumajang, Pendim 0821 – Guna mendukung program pemerintah di bidang kesehatan dalam menanggulangi pandemi COVID-19, TNI-Polri Lumajang kawal kegiatan pelayanan vaksinasi kepada masyarakat Candipuro, bertempat di Puskesmas Candipuro Kecamatan Candipuro Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa (27/7/2021).

Babinsa Candipuro Koramil 0821/09 Candipuro, Sertu Widodo dalam kesempatan itu menyampaikan, bahwa kegiatan pemantauan vaksinasi tersebut bertujuan agar kegiatan  berjalan aman dan tidak ada kendala apapun, serta memberikan rasa aman kepada masyarakat yang melaksanakan vaksinasi.

Oleh karena itu, dirinya mengimbau kepada warga untuk jangan takut divaksin, karena  vaksin aman dan halal serta dapat mencegah penularan COVID-19 sekaligus dapat memberikan kekebalan pada tubuh.

“Semoga dengan adanya vaksinasi ini, pandemi segera berakhir agar masyarakat bisa bekerja kembali seperti biasanya serta semoga ekonomi masyarakat bisa normal kembali, kita harus tetap menjaga kesehatan dan tetap mematuhi protokol kesehatan,” ujar dia.

Sementara itu, Bhabinkamtibmas Candipuro, Brigadir Adri Amor Patria mengungkapkan, bahwa kegiatan pengamanan dan pendampingan pemberian vaksinasi kepada warga adalah merupakan bentuk dukungan kami terhadap program pemerintah dalam penanggulangan penyebaran COVID-19.

Dirinya berharap, agar setelah di vaksin masyarakat tidak lupa untuk tetap menjalankan protokol kesehatan, pemberian vaksin tersebut bertujuan agar jauh lebih kuat secara fisik atau meningkatkan imunitas

“Tetap disiplin dalam penerapan protokol kesehatan dengan menerapkan 5M (mencuci tangan pakai sabun, menjaga jarak, memakai masker dan menghindari kerumunan serta mengurangi mobilisasi,red) sesuai perintah dari pemerintah,” pungkasnya. (Pendim 0821/Fj)
Share:

Senin, 26 Juli 2021

TNI, Pemdes dan Masyarakat Pasirian Bersihkan TPU

Lumajang, Pendim 0821 - Koramil 0821/08 Pasirian terjunkan personilnya, bersama Pemerintah Desa (Pemdes) dan masyarakat, untuk melaksanakan karya bakti pembersihan jalan menuju Tempat Pemakaman Umum (TPU) Desa, di Dusun Kebonan RT 006 RW 002 Desa Condro Kecamatan Pasirian Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin (26/7/2021).

Bati Bakti TNI Koramil 0821/08 Pasirian, Serka Sutaryo mengatakan, bahwa kerja tersebut merupakan salah satu sarana bagi anggota Koramil Pasirian untuk bisa menjalin kerja sama yang lebih baik dengan masyarakat, agar dapat mewujudkan kemanunggalan antara TNI dan Rakyat yang lebih mantap.

Lebih lanjut Sutaryo juga mengatakan, sebagai anggota TNI yang bertugas melaksanakan pembinaan di wilayah, turut aktif membantu masyarakat merupakan wujud kepedulian TNI terhadap masyarakat, serta untuk mempererat silaturahmi guna mewujudkan kemanunggalan antara TNI dengan rakyat.

"Masyarakat Desa Condro diharapkan ikut menjaga kebersihan lingkungan dan jalan sekitar TPU dengan cara kerja bakti, dengan harapan makam akan terlihat lebih bersih dan tidak terlihat angker, serta nyaman bagi masyarakat yang akan menuju TPU," kata dia.

Sementara itu, Kepala Desa Condro, Pirno menyampaikan, bahwa kegiatan karya bakti tersebut akan aktif dilakukan  untuk menumbuhkan kembali rasa saling peduli sesamanya dan saling membantu.

“Mewakili perangkat desa dan masyarakat, kami mengucapkan terima kasih kepada anggota Koramil yang telah mendukung dan membantu menyukseskan program yang telah direncanakan oleh pemerintah desa. semoga kekompakan dan kebersamaan yang terjalin dapat terus terbina,” pungkasnya. (Pendim 0821/Fj)
Share:

Babinsa di Lumajang Diminta Miliki Kemampuan dan Pengetahuan Penanganan Jenazah COVID-19

Lumajang, Pendim 0821 - Kepala Staf Kodim 0821/Lumajang Mayor Inf Rinanto mengharapkan, agar Babinsa memiliki kemampuan dan pengetahuan yang benar dalam penanganan jenazah COVID-19, sehingga tidak terjadi kesalahan yang justru akan membahayakan diri, relawan, pihak keluarga maupun masyarakat sekitarnya.

“Hal ini harus dilakukan dengan aman sesuai dengan protap pemulasaran jenazah COVID-19, karena pada beberapa kasus terakhir, banyak masyarakat yang takut dan waswas saat melakukan pemulasaran jenazah COVID-19,  baik itu orang dalam pantauan (ODP) maupun pasien dalam pengawasan (PDP), apalagi yang sudah positif terpapar COVID 19” ukar dia saat membuka kegiatan sosialisasi pemulasaran jenazah COVID-19 dari Tim RSUD dr. Haryoto Lumajang, di Makodim 0821/Lumajang Jawa Timur, Senin (26/7/2021).

Rinanto juga menyampaikan, bahwa upaya tersebut merupakan bentuk kesiapan Babinsa, yang nantinya akan bertugas di lapangan dalam menghadapi pandemi COVID-19 yang berkepanjangan.

Menurutnya, sosialisasi tersebut penting dilakukan mengingat penularan virus ini sangat cepat dan sulit terdeteksi, sehingga dibutuhkan perlakuan khusus pada jenazah tersebut yang berbeda dengan jenazah pada umumnya.

“Nantinya peserta sosialisasi dapat menyampaikan ilmu yang telah diperoleh kepada keluarga, relawan dan warga masyarakat, agar muncul pemahaman bersama tentang pemulasaraan jenazah infeksius COVID-19,” katanya.

Sementara itu, Kapala Bagian Umum RSUD dr. Haryoto Lumajang Agus menerangkan, bahwa dalam kegiatan tersebut peserta diberikan pelatihan bagaimana tata cara memakai alat pelindung diri (APD) yang benar, hingga menangani jenazah Infeksius COVID-19.

“Dengan prosedur yang benar diharapkan tidak akan menularkan virus COVID-19 dilingkungan sekitar atau orang yang melakukan pemakaman. Untuk itu, melalui Babinsa yang ada diwilayah dapat membantu memberikan edukasi dan meminimalkan adanya penolakan terhadap protap pemakaman jenazah COVID-19 di lingkungan masyarakat,” pungkasnya. (Pendim 0821/By)
Share:

Sabtu, 24 Juli 2021

TNI Lumajang Sukseskan Vaksinasi COVID-19 untuk Wujudkan Masyarakat Sehat dan Produktif

Lumajang, Pendim 0821 - Untuk mendukung terwujudnya masyarakat yang sehat dan produktif seperti yang diharapkan pemerintah, Babinsa Dawuhan Lor Koramil 0821/02 Sukodono, Serka Heri Lesmono aktif mendampingi pelaksanaan vaksinasi COVID-19, di Kantor Desa Dawuhan Lor Kecamatan Sukodono Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Sabtu (24/7/2021).

Heri Lesmono saat kegiatan mengatakan, bahwa turut sertanya Babinsa dalam mendampingi pelaksanaan vaksinasi di wilayah binaannya, merupakan salah satu wujud kepedulian Tentara Nasional Indonesia (TNI) terutama tentang kesehatan masyarakat di masa pandemi COVID-19.

Lanjut dia, dalam kegiatan vaksinasi yang diperuntukkan bagi masyarakat umum Desa Dawuhan Lor yang belum mendapat pelayanan vaksinasi, dengan jenis vaksin yang diberikan menggunakan sinovac, kegiatan tersebut juga sebagai wujud pelaksanaan tugas dalam membantu pemerintah daerah.

"Dengan tetap menjaga disiplin diri menjalankan prokes (protokol kesehatan, red) setelah mendapat vaksinasi, diharapkan penyebaran COVID-19 dapat diminimalisir, sehingga masa pandemi dapat segera berakhir," kata dia.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Sukodono, dr. Rina Yulia Agustin menjelaskan, bahwa vaksinasi bukanlah obat, melainkan salah satu upaya untuk meningkatkan kekebalan tubuh agar tidak mudah terpapar penyakit.

“Meskipun telah mendapatkan vaksinasi, masyarakat diharapkan tidak boleh kendor, tetap tingkatkan disiplin diri dalam menjalankan prokes di setiap aktivitas yang dilakukan," pungkasnya. (Pendim 0821/Fj)
Share:

Kamis, 22 Juli 2021

TNI Lumajang Ikut Sukseskan Program Vaksinasi COVID-19

Lumajang, Pendim 0821 – Guna mendukung dan menyukseskan program pemerintah di bidang kesehatan dalam menanggulangi pandemi COVID-19, Babinsa Wonorejo Pos Ramil 0821/05 Kedungjajang, Sertu Agus Wiranto kawal kegiatan pelayanan vaksinasi kepada masyarakat, yang bertempat di Kantor Desa Wonorejo Kecamatan Kedungjajang Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (22/7/2021).

Agus Wiranto mengatakan, bahwa kegiatan tersebut merupakan salah satu wujud kepedulian Tentara Nasional Indonesia (TNI) kepada masyarakat, dengan selalu kawal kegiatan vaksinasi yang dilakukan oleh tim Kesehatan dari Puskesmas, demi kelancaran pelaksanaan pelayanan vaksinasi COVID-19.

Lanjut dia, dalam kegiatan vaksinasi tersebut, tetap mengedepankan protokol kesehatan (Prokes). Oleh karena itu, masyarakat  diminta tidak takut divaksin karena vaksin aman dan halal, untuk masyarakat yang ingin mengikuti vaksin bisa mendaftarkan dirinya kepada Babinsa yang ada di wilayah.

“Diharapkan setelah divaksin, masyarakat  jangan kendor menerapkan Prokes, justru sebaliknya, harus lebih meningkatkan dan menerapkan Prokesnya, karena dengan dibarengi Prokes, Protec diri dari virus COVID-19 akan lebih optimal lagi,” harap dia.

Sementara itu, Kepala Puskesmas Kedungjajang, dr. Zuhrotul Ilmiyah menjelaskan, bahwa kegiatan vaksinasi ini, diperuntukkan kepada masyarakat umum Desa Wonorejo yang belum mendapat pelayanan Vaksinasi, jenis vaksin yang diberikan adalah sinovac untuk 85 orang.

Ia juga menjelaskan, pemberian vaksin COVID-19 bermaksud untuk mengurangi penularan  COVID-19, serta untuk menambah kekebalan (Herd Immunity) dan melindungi masyarakat dari COVID-19 agar tetap Produktif.

“Dengan adanya vaksinasi diharapkan masyarakat agar tidak takut dengan isu berita vaksin yg tidak benar dan jangan takut untuk di vaksin, karena ini juga dilakukan di seluruh wilayah Indonesia, karena vaksin aman dan halal,” pungkasnya. (Pendim 0821/Fj)
Share:

Forkopimda Lumajang Salurkan 26.000 Sak Beras untuk Bantu Masyarakat Terdampak PPKM Darurat

Lumajang, Pendim 0821 – Komandan Kodim 0821 Lumajang, Letkol Inf Andi A. Wibowo, S.Sos., M.I.Pol., mengharapkan, agar bantuan sosial yang disalurkan berupa beras dari pemerintah, dapat membantu mengurangi beban masyarakat terdampak kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

“Dengan penyaluran bantuan sosial dari pemerintah, yang disalurkan melalui TNI, Polri dan Pemerintah Daerah ini, dapat membantu mengurangi beban masyarakat, selama pemberlakuan kebijakan PPKM Darurat,” ujar dia saat dimintai keterangan usai memberangkatkan armada penyaluran bantuan sosial PPKM Darurat, bertempat di Jl. Alun-alun Utara Lumajang, Jawa Timur, Kamis (22/7/2021).

Andi juga menyampaikan, bahwa masyarakat terdampak yang belum terdata diharapkan memberitahukan diri ke Koramil, Polsek maupun kantor kecamatan setempat, agar penyaluran bantuan sosial tersebut dapat merata dan diterima oleh seluruh masyarakat terdampak PPKM Darurat.

“Masyarakat yang belum terdata diharapkan melaporkan diri ke Koramil, Polsek dan kantor kecamatan setempat, sehingga bantuan yang disalurkan ini dapat terserap merata dan tepat sasaran,” katanya.

Sementara itu, Bupati Lumajang Thoriqul Haq mengatakan, bahwa saat ini bantuan sosial berupa paket beras yang siap disalurkan kepada masyarakat terdampak sejumlah 26.000 sak dengan berat tiap sak 5 Kg, yang merupakan akumulasi dari Kodim 0821 sejumlah 5.000 sak, Polres Lumajang 5.000 sak dan Pemerintah Kabupaten Lumajang sebanyak 16.000 sak.

Lanjut dia, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan jajaran Forkopimda yang lain untuk mengklarifikasi data penerima bantuan, agar tidak terjadi kesamaan sasaran antara bantuan yang disalurkan Kodim 0821, Polres Lumajang maupun pemerintah, sehingga penyaluran dapat merata dan diterima oleh seluruh masyarakat terdampak.

“Selain berupaya mengendalikan pandemi COVID-19, Apa yang kita lakukan ini juga merupakan bagian dari tugas aparatur kewilayahan.  Untuk itu, mari kita taati Protokol Kesehatan dan ikuti semua aturan yang ada,” pungkasnya. (Pendim 0821/Phie)
Share:

Rabu, 21 Juli 2021

Cegah Penyebaran COVID-19, Tiga Pilar Desa Tanggung Terus Sosialisasikan Prokes

Lumajang, Pendim 0821 - Guna menekan penyebaran COVID-19, tiga pilar Desa Tanggung terus berupaya meningkatkan disiplin masyarakat dalam menjalankan Protokol Kesehatan (Prokes), salah satunya dengan mensosialisasikannya pada masyarakat yang melintas di jalan Desa Tanggung, Kecamatan Padang Kabuoaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (21/7/2021).

Saat kegiatan tersebut, Babinsa Tanggung Koramil 0821/20 Padang, Sertu Cahyo Purnomo menyampaikan, bahwa upaya tersebut dilakukan untuk mencegah dan menekan serta meminimalisir dampak pandemi COVID-19 pada masyarakat pengguna jalan.

“Tujuan dalam melakukan kegiatan ini sebagai bentuk tugas kami untuk gencar melakukan sosialisasi, mengajak masyarakat mentaati dan mematuhi imbauan pemerintah dengan melaksanakan Prokes di setiap aktivitas untuk bisa di mengerti dan pahami,” kata dia. 

Sementara itu, Babinkamtibmas Tanggung Aipda Dian Kurdiantoro menerangkan, bahwa pihaknya bersama tiga pilar lainhya tidak henti-hentinya menyosialisasikan tentang pentingnya penerapan protokol kesehatan kepada masyarakat selama pandemi COVID-19.

“Semoga kegiatan ini tidak lain hanya memotivasi masyarakat untuk mengikuti Prokes 5M, yakni selalu memakai masker, rajin cuci tangan pakai sabun, jaga jarak serta menghindari keramaian dan membatasi mobilitas sehingga masyarakat pengguna jalan lebih peduli menjaga diri, keluarga, saudara dan tetangga,” pungkasnya. (Pendim 0821/Wy).
Share:

Cegah COVID-19, Aparatur Desa Petahunan Senprotkan Cairan Desinfektan pada Fasilitas Umum

Lumajang, Pendim 0821 – Salah satu upaya untuk mencegah dan memutus mata rantai penyebaran COVID-19, Babinsa Petahunan bersama Aparatur Desa Petahunan melaksanakan penyemprotan cairan desinfektan pada fasilitas umum, yang ada di Desa Petahunan Kecamatan Sumbersuko Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (21/7/2021).

Babinsa Petahunan Koramil 0821/19 Sumbersuko, Sertu Iswan Dewi Samsukdin saat kegiatan tersebut mengatakan, bahwa dengan adanya penyemprotan cairan desinfektan pada fasilitas umum, dapat memutus dan mengurangi penyebaran  COVID-19 di wilayah seperti masjid, fasum, warung, poskamling.

Iswan juga mengatakan, selain melakukan penyemprotan, pihaknya juga mengajak masyarakat  untuk selalu menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes), kegiatan seperti ini, akan terus kami lakukan sampai masyarakat betul-betul mau menerapkan dan mengikuti protokol kesehatan khususnya pada saat beraktivitas diluar rumah.

“Kegiatan yang kita lakukan ini, merupakan bentuk kepedulian Aparatur Desa Petahunan untuk menjaga kesehatan seluruh warga di wilayah, sekaligus mengingatkan masyarakat untuk hidup sehat dengan menerapkan 5M (mencuci tangang, menjaga jarak, memakai masker, mengurangi mobilitas dan menjauhi kerumunan, red),” kata dia.

Sementara itu, Kepala Desa Petahunan, Sanan menerangkan, bahwa kegiatan tersebut sangat bermanfaat bagi masyarakat Desa Petahunan, dalam menghindari dan mengurangi peyebaran COVID-19 di perkampungan, banyak warga yang masih perlu di berikan penjelasan terkait wabah yang melanda seluruh dunia.

“Kita aparatur Desa Petahunan saling bahu membahu untuk bersama-sama membangun sekaligus menjaga masyarakat desa petahunan, agar terhidar dari wabah penyakit COVID–19, semoga dengan penyemprotan cairan desinfektan ini, dapat mencegah dan menekan penyebaran COVID-19,” pungkasnya. (Pendim 0821/Fj)
Share:

Selasa, 20 Juli 2021

Ciptakan Wilayah Kondusif saat Malam Takbir, TNI-Polri di Lumajang Patroli Bersama

Lumajang, Pendim 0821 – Plh. Danramil 0821/13 Kunir, Letda Inf Poniran meminta masyarakat untuk tetap menjaga keamanan dan ketertiban wilayah, dengan meningkatkan siskamling di lingkungan masing-masing.

“Melalui kegiatan siskamling, masyarakat diharapkan tetap meningkatkan kewaspadaan, agar keamanan dan ketertiban wilayah tetap terjaga,” ujar dia saat melaksanakan patroli bersama di wilayah Kecamatan Kunir Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin (19/7/2021).

Poniran juga menyampaikan, bahwa sebagai bagian dari aparatur kewilayahan, pihaknya akan terus bersinergi dengan jajaran aparatur yang lain dan masyarakat, untuk menjaga keamanan dan ketertiban wilayah, sehingga masyarakat dapat beraktivitas dan beristirahat dengan tenang.

“Menjaga kemanan dan ketertiban wilayah merupakan tugas kita bersama, untuk itu kita akan selalu bersinergi dengan jajaran aparatur yang lain dan masyarakat, untuk berupaya mewujudkannya,” ujarnya.

Sementara itu, Kapolsek Kunir, Iptu Soegeng Susanto mengatakan, bahwa dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, pihaknya juga berkunjung ke masjid-masjid yang ada di wilayah yang melaksanakan takbir di tempat, sebagai upaya mengantisipasi kerumunan massa untuk mencegah meningkatnya kasus COVID-19.

Lanjut dia, pihaknya juga mengingatkan masyarakat untuk tetap berdisiplin diri dalam menjalankan protokol kesehatan di setiap aktivitas yang dilakukan dan mengimbau untuk tidak melaksanakan Takbir keliling.

“Masa Pandemi Covid-19 masih belum berakhir, meskipun melaksanakan patroli wilayah, protokol kesehatan diharapkan tetap dilaksanakan,” pungkasnya. (Pendim 0821/Wy)
Share:

Senin, 19 Juli 2021

Sinergisitas Tiga Pilar Laksanakan Penyemprotan Di Tempat Ibadah

Lumajang, Pendim 0821 - Dalam rangka memutus mata rantai dan cegah penyebaran wabah COVID-19, tiga pilar melaksanakan penyemprotan cairan disinfektan di Sarana tempat ibadah Desa Sidorejo Kecamatan Rowokangkung, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin (19/7/2021)

Dalam kegiatan tersebut Babinsa Sidorejo Koramil 0821/16 Rowokangkung, Sertu Taufiq Rizal mengatakan, bahwa upaya tersebut dilakukan  untuk pencegahan dan menekan pandemi COVID-19, dengan tujuan untuk Percepatan Penanganan di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Desa Sidorejo.

“Tidak hanya melakukan penyemprotan cairan desinfektan di sarana tempat ibadah, kami juga gencar melakukan sosialisasi mengajak masyarakat untuk mematuhi imbauan pemerintah dengan melaksanakan Prokes di setiap aktivitas,” kata dia. 

Sementara itu, Kepala Desa Sidorejo, Heru Subiantoro menerangkan, bahwa tujuan penyemprotan disinfektan di tempat Ibadah dengan tujuan adalah menekan penyebaran COVID-19 untuk memberikan rasa nyaman kepada jamaah sholat.

“Lanjut dia, Dengan adanya penyemprotan disinfektan dan upaya-upaya yang sudah kami lakukan sejauh ini, diharapkan dapat mencegah masuknya virus Corona, dengan demikian kami berharap masyarakat agar selalu mematuhi Prokes yang dianjurkan pemerintah.

Sementara, Babinkamtibmas Briptu Dhimas mengungkapkan, bahwa dirinya bersama jajaran lainnya tidak henti-hentinya bersosialisasi kepada masyarakat, agar memahami tentang virus yang sangat berbahaya dan dapat mengancam keselamatan jiwa manusia.

“Semoga kegiatan ini untuk memotivasi masyarakat untuk mengikuti Prokes 5M, yakni selalu memakai masker, rajin cuci tangan pakai sabun, jaga jarak serta menghindari keramaian dan membatasi mobilitas,” pungkasnya.(Pendim 0821/Wy).
Share:

Masa PPKM Darurat, Forkopimcam Tekung Laksanakan Patroli Malam

Lumajang, Pendim 0821 - Forkopimcam Tekung terus bersinergi dalam memberikan pemahaman, kepada masyarakat untuk selalu melaksanakan protokol kesehatan (Prokes) dalam setiap aktivitas, sebagai upaya untuk mencegah penyebaran COVID-19, di wilayah Kecamatan Tekung pada masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Jawa-Bali.

Hal tersebut dijelaskan oleh Bati Tuud Koramil 0821/15 Tekung, Pelda Slamet  Riadi saat bersama jajaran Forkopimcam Tekung melaksanakan Patroli gabungan dimasa pelaksanaan PPKM Darurat, di wilayah Kecamatan Tekung Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Minggu (18/7/2021) malam.

Slamet Riadi menjelaskan, bahwa patroli malam dilakukab untuk melihat bagaimana kepatuhan masyarakat terkait pemberlakuan PPKM Darurat, dengan sasaran pusat perbelanjaan, warung dan jalan-jalan protokol di Desa Tukum.

“Forkopimcam Tekung terus bersinergi memberikan pengertian dan pemahaman kepada masyarakat,  untuk selalu melaksanakan protokol kesehatan di setiap aktivitas sehari-hari waktu siang ataupun malam hari di wilayah Tekung, agar penyebaran COVID-19 dapat ditekan dengan maksimal," jelas dia.

Ia manambahkan, bahwa selama PPKM Darurat, masih banyak  ditemukan pelanggaran yang dilakukan masyarakat, seperti masih adanya yang abai terhadap prokes, pedagang yang masih menyediakan tempat makan bagi pengunjung dan pedagang yang masih buka di atas jam 20.00 WIB.

"Kami harap masyarakat agar berpedoman pada 5M, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, memakai masker, menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas, dengan mengarahkan warga yang masih beraktivitas pada malam hari untuk pulang kerumah masing-masing sebagai bentuk upaya pencegahan penyebaran COVID-19," pungkasnya. (Pendim 0821/Fj)
Share:

Minggu, 18 Juli 2021

Masyarakat Diminta Manfaatkan Posyandu untuk Jaga Tumbuh Kembang Anak dalam Masa Pandemi COVID-19

Lumajang, Pendim 0821 – Sebagai upaya menjaga kesehatan generasi penerus bangsa agar dapat tumbuh dan berkembang dengan sehat dan kuat, masyarakat diminta memanfaatkan pelayanan kesehatan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu), terutama ibu hamil, anak-anak dan balita pada masa pandemi COVID 19 untuk tetap patuhi Prokes.

“Sebagai bagian dari Binter (Pembinaan Teritorial, red) dalam membantu pemerintah desa dan masyarakat untuk lebih mengoptimalkan pemanfaatan pelayanan Posyandu terdekat, khususnya bagi ibu hamil, anak-anak dan balita, agar kesehatan dan pemenuhan gizinya di masa pandemi COVID-19 ini bisa terjaga dengan baik,” ujar Babinsa Kaliboto Kidul Koramil 0821/12 Jatiroto, Sertu Fahrur Rosi saat mendampingi kegiatan Posyandu Melati di Polindes Desa Kaliboto Kidul kecamatan Jatiroto Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Minggu (18/7/2021).

Rosi juga menyampaikan, bahwa sebagai Babinsa yang merupakan bagian dari Tentara Nasional Indonesia (TNI), selain melaksanakan tugas kemiliteran juga berkewajiban menyiapkan dan membentuk generasi muda di wilayah binaannya menjadi generasi penerus yang dapat meneruskan para pendahulu bangsa untuk mewujudkan cita-cita di masa yang akan datang.

"Membina dan menyiapkan generasi muda sebagai generasi milenial penerus bangsa di masa yang akan datang bukan hanya tugas pemerintah akan tetapi adalah tugas kita bersama, maka dari itu, dengan aktif datang ke Posyandu diharapkan kesehatan serta tumbuh kembang anak secara berkala dapat terpantau dan terjaga, walaupun di masa pandemi COVID-19 yang kita alami saat ini," kata dia.

Sementara itu, Bidan Desa Kaliboto Kidul, Estu Palupi, Amd. Keb., menerangkan, bahwa Posyandu merupakan kegiatan kesehatan dasar yang diselenggarakan oleh beberapa kader kader masyarakat, dengan dibantu oleh petugas kesehatan untuk melayani keluhan masyarakat tentang kesehatan dan kebersihan.

Lanjut dia, dalam kegiatan Posyandu, tidak hanya dilakukan penimbangan dan imunisasi saja, tetapi juga dilaksanakan pemberian makanan tambahan dan vitamin, agar anak-anak dan balita dapat tumbuh dengan sehat dan kuat, sehingga kesehatan ibu hamil, serta tumbuh kembang anak dan balita. melalui kegiatan Posyandu ini diharapkan dapat mencetak generasi penerus bangsa.

"Dengan demikian melalui kegiatan Posyandu ini dalam pademi COVID-19 yang belum berakhir upaya kami disamping memberikan sosialisasi kesehatan juga memberikan sosialisasi agar tetap selalu mematuhi protokol kesehatan yang ditetapkan oleh pemerintah,” pungkasnya. (Pendim 0821/Wy)
Share:

Sabtu, 17 Juli 2021

Masa PPKM Darurat, Tiga Pilar Yosowilangun Laksanakan Sosialisasi Prokes pada Pengguna Jalan

Lumajang, Pendim 0821 - Dalam upaya percepatan penanganan Covid-19 untuk memutus penyebaran Virus Covid 19 dimasa PPKM Darurat di wilayah Kecamatan Yosowilangun berkewajiban, membantu pemerintah, Koramil 0821/11 Yosowilangun Bersama unsur Tiga Pilar melaksanakan Penyekatan di PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat) Darurat di Jln. Mayjen Sukertiyo Dusun Krajan Desa Yosowilangun Lor, Kecamatan Yosowilangun, Sabtu (17/07/2021).

Saat kegiatan tersebut, Batuud Koramil 0821/11 Yosowwilangun Peltu Mashuri mengatakan, bahwa penyekatan tersebut bertujuan untuk mengimbau bagi masyarakat pengguna jalan yang belum mematuhi Prokes di PPKM Darurat terutama bagi mengemudi yang tidak mengunakan masker.

"Bagi masyarakat yang tidak memakai masker, kita beri arahan supaya mereka mengerti dan mematuhi protokol kesehatan dalam masa pandemi COVID-19," kata dia.

Selain itu, dikatakan Mashuri, bahwa kegiatan tersebut rutin dilakukan baik pagi, siang maupun malam demi penegakan protokol kesehatan (Prokes) kepada masyarakat pengguna jalan, yang bertujuan menekan dan untuk memutus mata rantai COVID-19 adalah dengan mematuhi dan menerapakan protokol kesehatan dalam setiap berakvifitas.

"Kami bersama Tiga pilar akan selalu mengimbau kepada masyarakat, untuk tetap selalu mematuhi Prokes (protokol kesehatan) dalam kegiatan dan aktivitas sehari-hari, sehingga penyebaran COVID-19 dapat dicegah dan ditekan," ujar dia.

Sementara itu, Wakapolsek Yosowilangun Aipda Angga Furbu Arianto mengungkapkan, bahwa pihaknya mengharapkan agar masyarakat lebih peduli serta berperan aktif dalam melakukan langkah-langkah meminimalisir dan memutus rantai penyebaran COVID-19 agar tidak berkelanjutan.

"Kami ucapkan terima kasih kepada masyarakat yang sudah melakukan aktivitas dengan mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah dalam PPKM Darurat dan dalam kegiatan ini, sekaligus kami mensosialisasikan protokol kesehatan 5M: Memakai Masker, Mencuci Tangan, Menghindari kerumunan,kurangi Mobilitas dan Menjaga Jarak,”pungkasnya. (Pendim 0821/Wy)
Share:

Peduli Sesama, TNI dan Pemdes Sumbermujur Berikan Sembako Kepada Warga Terdampak COVID-19

Lumajang, Pendim 0821 - Babinsa Sumbermujur Koramil 0821/09 Candipuro Koptu Mohammad Turmudzi Abdullah berperan aktif dalam kegiatan Bakti Sosial (Baksos) pemberian sembako, yang di beri oleh Kepala Desa Sumbermujur, kepada warga terdampak COVID-19, di Dusun Umbulsari RT 005 RW 008 Desa Sumbermujur Kecamatan Candipuro Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Sabtu (17/7/2021).

Turmudzi saat kegiatan tersebut mengatakan, bahwa baksos tersebut terselenggara karena empati dan kepedulian terhadap sesama.

”Kegiatan ini bertujuan membantu meringankan beban masyarakat kurang mampu yang terdampak secara langsung Pandemi COVID-19, manfaatnya sangat besar apalagi seperti situasi sulit saat ini,”kata dia.

Dirinya juga berpesan kepada warga agar selalu menjalankan protokol kesehatan sebelum, selama dan sesudah acara pembagian sembako, ayo tertib dan jalankan 5 M, selalu menjaga jarak aman, menggunakan masker dan mencuci tangan dengan sabun, mengurangi mobilitas dan menghindari kerumunan

”Pelaksanaan pembagian sembako dilaksanakan secara Door to Door berupa beras dan mie instan, semoga dengan adanya bantuan ini, dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak," kata dia.

Sementara itu, Kepala Desa Sumbermujur Safi'i menerangkan, bahwa berbagi pada sesama terlebih saat Pandemi COVID-19 sangat besar manfaatnya bagi warga yang terdampak pandemi, semoga kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi warga yang berpenghasilan lebih untuk saling berbagi kepada sesama.

Sementara, Ketua RT 005 Desa Sumbermujur Eko Purnama, mengungkapkan bahwa dirinya menyambut baik kegiatan pembagian Sembako untuk warganya. “Terima kasih sudah peduli kepada warga kami yang kurang mampu dan terima kasih kepada Babinsa yang sudah membantu jalannya kegiatan sehingga berjalan dengan aman dan tertib,” pungkasnya. (Pendim 0821/Fj)
Share:

Jumat, 16 Juli 2021

TNI, Pemdes dan Masyarakat Pasirian Laksanakan Pengecoran Gedung Madrasah

Lumajang, Pendim 0821 - Sebagai upaya meningkatkan mutu pendidikan di wilayah, Personel Koramil 0821/08 Pasirian ikut membantu pelaksanaan pengecoran gedung Madrasah Unggulan Assuniyah, yang berada di Dusun Tegir RT 001 RW 001 Desa Pasirian Kecamatan Pasirian Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Jumat (16/7/2021).

Bati Wanwil Koramil 0821/08 Pasirian Serma Sujimun saat kegiatan tersebut menyampaikan, bahwa turut sertanya dalam pelaksanaan kegiatan tersebut, merupakan salah satu upaya pelaksanaan tugas pembinaan wilayah serta meningkatkan jalinan komunikasi dan kemanunggalan dengan masyarakat.

Sujimun juga menyampaikan, selain itu, turut sertanya tersebut juga sebagai wujud kepedulian Tentara Nasional Indonesia (TNI) dalam meningkatkan mutu pendidikan bagi generasi milenial, agar dapat meneruskan cita-cita pendahulu bangsa di masa yang akan datang.

"Tidak hanya kesehatan, menyiapkan generasi yang cerdas merupakan tugas kita bersama, agar di masa yang akan datang, mereka dapat mewujudkan kejayaan NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia, red) sesuai cita-cita pendahulu bangsa," ujar dia.

Sementara itu, Kepala Desa Pasirian, Sugeng mengatakan, bahwa Madrasah Unggulan Assuniah tersebut merupakan salah satu anak cabang dari Pondok Pesantren Assuniah yang berada di Kecamatan Kencong Kabupaten Jember.

Lanjut dia, pengecoran lantai dua gedung madrasah tersebut bertujuan untuk memberikan suasana yang nyaman kepada siswa dalam melaksanakan proses pembelajaran.

"Masa pandemi COVID-19 masih berlangsung, untuk itu, pembangunan lantai dua gedung madrasah tersebut sebagai upaya menyiapkan lokasi pembelajaran yang nyaman, sehingga siswa dapat belajar dengan tenang saat pembelajaran tatap muka berlangsung," pungkasnya. (Pendim0821/Phie)
Share:

Wujudkan Masyarakat Sehat dan Produktif, TNI Lumajang Lakukan Vaksinasi COVID-19 untuk Masyarakat

Lumajang, Pendim 0821 - Guna membantu pemerintah daerah dalam mewujudkan masyarakat yang sehat dan produktif di masa pandemi COVID-19, khususnya di wilayah Kabupaten Lumajang, Kodim 0821 Lumajang memberikan pelayanan vaksinasi COVID-19 kepada masyarakat.

"Sebagai bagian dari aparatur kewilayahan serta sebagai mitra kerja pemerintah daerah, kita juga berupaya membantu memberikan pelayanan vaksinasi, guna mewujudkan masyarakat yang sehat dan produktif, khususnya di wilayah Kabupaten Lumajang," ujar Pasi Ter Kodim 0821 Lumajang, Kapten Arh Ariman Aditiawan S.H. saat meninjau pelaksanaan vaksinasi di PT Mustikatama Group, Desa Besuk Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Jumat (16/7/2021).

Ariman juga menyampaikan, bahwa pelaksanaan vaksinasi tersebut terlaksana, bekerjasama dengan Batalyon Infanteri (Yonif) 527/BY, Poliklinik Kesehatan (Polkes) 05.09.02 Lumajang, dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lumajang.

"Kita bekerja sama dengan tim kesehatan Yonif 527/BY, Polkes 05.09.02 Lumajang dan Dinkes Kabupaten, agar pelayanan vaksinasi kepada masyarakat dapat lebih optimal," kata dia.

Selain itu, disampaikan Ariman, bahwa pemberian vaksinasi kepada masyarakat tersebut merupakan salah satu upaya efektif dalam mengatasi pandemi COVID-19 yang saat ini masih berlangsung.

Lanjut dia, melalui vaksinasi tersebut, sistem kekebalan tubuh masyarakat dapat terbentuk, sehingga masyarakat tidak mudah terpapar oleh virus COVID-19.

"Vaksin bukan obat, tetapi salah satu upaya meningkatkan daya tahan dan kekebalan tubuh agar tidak mudah terpapar virus Covid-19.  Semoga dengan upaya yang kita lakukan ini, upaya menciptakan masyarakat yang sehat dan produktif serta terjaga dari COVID-19 dapat segera terwujud, sehingga masa pandemi dapat segera berakhir sesuai dengan yang diharapkan pemerintah," harapnya. (Pendim0821/Phie).
Share:

Kamis, 15 Juli 2021

TNI dan Masyarakat Gotong Royong Bangun Jalan Usaha Tani

Lumajang, Pendim 0821 - Untuk memperlancar akses jalan lahan pertanian yang ada di wilayah, Personel Koramil 0821/10 Tempeh Karya bakti pengecoran jalan usaha petani sepanjang 500 meter lebar 1,5 meter, di Dusun Tunjungan Desa Pandanwangi Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (15/7/2021).

Saat kegiatan tersebut, Bati Tuud Koramil 0821/10 Tempeh Pelda Heri Suyanto mengatakan, bahwa yang bertujuan agar kemanunggalan TNI-Rakyat dapat terwujud, dengan membantu dan mendukung program pemerintah daerah, dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pembangunan infrastuktur.

Lanjut dia, kegiatan pengecoran jalan tersebut dilaksanakan karena kondisi  jalan masih tanah dan sudah rusak serta tidak nyaman apabila dilalui kendaraan atau pun jalan kaki untuk menuju ke sawah atau ladang.

“Dengan dibangunnya jalan tersebut, diharapkan dapat memperlancar aktivitas masyarakat, serta dapat memotivasi mereka untuk lebih giat dalam meningkatkan perekonomian dan kesejahteraannya serta tetap menerapkan protokol kesehatan," kata dia.

Selain itu, dikatakan Heri, bahwa pada kegiatan karya bakti tersebut, pihaknya juga selalu mengimbau dan mengingatkan kepada warga agar dalam pelaksanaan karya bakti tetap mengedepankan prosedur protokol kesehatan COVID-19.

Sementara itu, Kepala Desa Pandanwangi, Edy Santoso mengungkapkan, bahwa dirinya berterima kasih kepada jajaran Koramil Tempeh dan warga yang telah membantu dalam pembangunan infrastruktur  pengecoran jalan usaha Tani, demi memberikan kelancaran dalam transportasi.

Menurutnya, Desa Pandanwangi mayoritas pekerjaan penduduknya bermataharian bencana adalah petani, sehingga hasil padi perlu sarana jalan yang baik. Untuk itu, dengan dibangunlah jalan yang memadai dalam hal ini pengecoran jalan dapat memacu peningkatan perekonomian.

“Saya harap, setelah pembangunan ini masyarakat juga ikut membantu merawat jalan yang sudah dibangun,sehingga nantinya dapat dimanfaatkan dalam jangka panjang," pungkasnya. (Pendim 0821/Fj)
Share:

Rabu, 14 Juli 2021

Sinergisitas Dalam Sosialisasi PPKM Darurat Untuk Patuhi Prokes

Lumajang, Pendim 0821 – Sebagai wujud dan upaya sosialisasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat kepada masyarakat pengguna jalan dan pengunjung Pasar Tradisional di wilayah Kecamatan Ranuyoso Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (14/7/2021).

Dalam kegiatan terbut, Babinsa Ranuyoso Koramil 0821/06 Ranuyoso Serka sahi purwanto mengatakan, bahawa pihaknya bersama Babinkamtibmas selalu menjalankan tugas ke desa binaan selalu mengimbau kepada masyarakat pengguna jalan maupun pengunjung pasar tradisional sampai dengan fasilitas umum lainnya, untuk selalu mematuhi protokol kesehatan.

“Kami tidak henti-hentinya bersinergi dengan Babinkamtibmas dalam melaksanakan kegiatan Sosialisasi PPKM Darurat kepada masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan supaya masyarakat lebih berperan aktif untuk saling menjaga diri dalam menangkal merebaknya penyabaran COVID-19,” kata dia.

Semetara hal yang sama, Babinkamtibmas Ranuyoso Aipda Bagas mengatakan, bahwa pihaknya juga berharap dalam menyikapi situasi ini, pemerintah Kecamatan Ranuyoso bersinergi dengan seluruh aparat pemerintahan desa untuk memastikan disiplin protokol kesehatan agar penyebaran COVID-19 dapat ditekan, sehingga tidak terjadi lagi peningkatan kasus dapat diminimalisir.

“Dengan demikian harapan kami, semoga kegiatan ini bisa menjadi upaya dalam mengajak masyarakat dengan bersama-sama, untuk lebih disiplin terhadap protokol kesehatan untuk menciptakan masyarakat sehat dan terhindar dari penyebaran COVID-19 khususnya di wilayah dapat dicegah”, pungkasnya. (Pendim 0821/Wy)
Share:

Masyarakat Diminta Utamakan Musyawarah untuk Atasi Masalah

Lumajang, Pendim 0821 – Komandan Kodim 0821 Lumajang Letkol Inf Andi A. Wibowo meminta masyarakat untuk lebih mengedepankan musyawarah dalam mengatasi setiap permasalahan yang ada.

“Dalam menyelesaikan permasalahan yang ada, masyarakat diharapkan mengutamakan musyawarah dalam mencari solusi terbaik untuk mengatasinya,” ujar dia usai bersama jajaran Forkopimda melaksanakan koordinasi terkait gejolak masyarakat tentang pelaksanaan kegiatan kearifan lokal Desa Ranupane, yang bertempat di Ruang Pertemuan Kantor Camat Senduro Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (14/7/2021).

Andi juga menyampaikan, bahwa sebagai bagian dari aparatur kewilayahan, pihaknya akan berupaya membantu mencari solusi terbaik melalui musyawarah bersama tokoh setempat, sehingga tidak menimbulkan gejolak masyarakat yang dapat mengganggu stabilitas keamanan wilayah.

“Bersama jajaran aparatur, kita akan berkoordinasi dengan tokoh-tokoh setempat untuk mencari titik temu pemecahan permasalahan, agar stabilitas keamanan wilayah tetap terjaga,” ujarnya.

Sementara itu Bupati Lumajang, Thoriqul Haq (Cak Thoriq) mengatakan, bahwa saat ini pemerintah tengah berupaya menekan penyebaran COVID-19, dengan menjalankan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat sejak tiga sampai 20 Juli 2021.

Lanjut dia, terkait rencana pelaksanaan kegiatan kearifan lokal Desa Ranupani di masa pelaksanaan PPKM Darurat tersebut, pihaknya masih menunggu hasil koordinasi pemerintah desa dengan tokoh setempat, sebelum mengambil solusi terbaik bagi masyarakat.

“Permasalahan ini harus dicarikan solusi yang terbaik dengan duduk bersama dalam musyawarah, mengingat kearifan lokal yang selalu dilaksanakan oleh masyarakat, di samping itu saat ini masih dalam masa PPKM Darurat untuk menekan penyebaran COVID-19,” pungkasnya. (Pendim0821/Phie).
Share:

Senin, 12 Juli 2021

TNI-Polri di Lumajang Gelar Operasi Yustisi PPKM Darurat di Wilayah

Lumajang, Pendim 0821 - Koramil 0821/20 Padang menerjunkan personilnya bersama Anggota Polsek Padang melaksanakan Operasi Yustisi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, di jalan raya Desa Barat dan Babakan Kecamatan Padang Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin (12/7/2021).

Babinsa Barat Koramil 0821/20 Padang Serma Deden saat kegiatan tersebut menjelaskan, bahwa dalam operasi PPKM Darurat, masih ada warga yang mengabaikan dan tidak taat protokol kesehatan, sehingga bagi pelanggar diberikan peringatan dan tindakan disiplin serta sanksi sosial.

Deden juga mengatakan, kegiatan operasi gabungan PPKM Darurat di wilayah, sebagai langkah untuk menekan meluasnya penyebaran virus COVID-19, dengan sasaran pengguna jalan raya yang tidak mematuhi protokol kesehatan seperti tidak memakai masker.

“Operasi PPKM Darurat juga mengajak kepada warga masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dengan tetap melaksanakan 5M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun, mengurangi mobilitas dan menghindari kerumunan,” jelas dia.

Ia menambahkan, bahwa kegiatan PPKM Darurat yang dilaksanakan secara bersama-sama, akan terus dilakukan untuk mengimbau kepada warga akan disiplin Prokes, operasi PPKM mengambil sasaran warga yang ada di wilayah Padang yang melintas tidak menggunakan masker akan kita berikan masker.

”Petugas melarang warga untuk tidak keluar masuk desa dan berkumpul,  para pedagang makanan harus patuh terhadap aturan prokes, dan pembeli makanannya wajib di bungkus makan dirumah, supaya tidak menimbulkan kerumunan di warung makan dan warung-warung lainnya," pungkasnya. (Pendim 0821/Fj)
Share:

Sabtu, 10 Juli 2021

Aparatur Gencar Sosialisasikan PPKM Darurat hingga ke Pelosok Pedesaan

Lumajang, Pendim 0821 – Dalam upaya meminimalisir kasus COVID-19 ke pelosok desa TNI-Polri melaksanakan sosialisasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat hingga ke pelosok desa dan dusun se wilayah Kecamatan Rowokangkung Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Sabtu (10/7/2021).

Dalam kegiatan tersebut, Babinsa Dawuhan Wetan Koramil 0821/16 Rowokangkung Serda Anto Budi Hartotok mengatakan, bahwa dirinya terus berupaya bersama Babinkamtibmas untuk selalu menjalankan tugas sebagai Aparat Teritorial (Apter) selalu mengimbau kepada masyarakat untuk selalu mematuhi protokol kesehatan dalam setiap aktivitas.

Lanjut dia, Kegiatan tersebut bukan merupakan tugas dari aparat saja akan tetapi juga tugas kita bersama dalam meminimnalisir berkembangnya COVID-19, untuk itu mari kita selalu menjaga diri kita dengan selalu mentaati imbauan pemerintah di PPKM Darurat untuk mematuhi protokol kesehatan.

“Saya bersama Babinkamtibmas terus menerus besinergi dalam melaksanakan kegiatan di desa binaan dalam memberikan sosialisasi kepada masyarakat, agar tetap mematuhi protokol kesehatan dalam aktivitas sehari-hari, sehingga kasus COVID-19 yang belum usai dapat diminimalisir,” kata dia

Sementara itu, Babinkamtibmas Desa Dawuan Wetan Iptu Suheri menerangkan, bahwa pihaknya berharap betul kepada masyarakat untuk lebih peduli, serta berperan aktif dalam melakukan langkah-langkah untuk selalu mematuhi protokol kesehatan di PPKM Darurat agar ditingkatkan.

“Kami ucapkan banyak-banyak terima kasih kepada masyarakat yang sudah melaksanakan aktivitas dengan selalu mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan PPKM Darurat yang ditetapkan pemerintah,” pungkasnya. (Pendim 0821/Wy).
Share:

Jumat, 09 Juli 2021

Kodim 0821 Lumajang Gelar Serbuan Vaksin COVID-19 untuk Masyarakat

Lumajang, Pendim 0821 - Sebagai upaya percepatan program vaksinasi COVID-19, Kodim 0821 Lumajang menggelar Serbuan Vaksinasi (Vaksinasi Massal) untuk masyarakat umum yang dilaksanakan di beberapa tempat wilayah jajaran Kodim 0821/Lumajang Jawa Timur, Jumat (9/7/2021)

Dalam kesempatan tersebut, Kainfolahtadam V/Brawijaya Letkol Chb Sunarto mengatakan bahwa, pelaksanaan vaksinasi yang dilaksanakan merupakan bagian dari program Serbuan Vaksin Kodam V/ Brawijaya untuk mempercepat target satu juta vaksinasi per hari yang dicanangkan oleh pemerintah pusat.

“Hari ini saya melihat langsung pelaksanaan vaksinasi COVID-19 yang dilaksanakan secara serentak oleh Kodim 0821 Lumajang. Secara umum kegiatan Vaksinasi berjalan dengan lancar, aman dan sesuai dengan protokol kesehatan," kata dia yang sekaligus selaku Pawas kegiatan serbuan vaksinasi wilayah Kabupaten Lumajang.

Selain itu, dikatakan Sunarto, bahwa kegiatan vaksin tersebut adalah upaya dari TNI untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat dari sebaran COVID-19, namun meski demikian, masyarakat harus tetap melaksanakan protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah untuk tetap menjaga dari sebaran COVID-19 meskipun sudah mendapatkan vaksin.

Ia menambahkan, bahwa program vaksinasi akan terus menerus dilaksanakan untuk mencapai target yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat, sehingga perlu adanya sinergi dan dukungan dari seluruh lapisan masyarakat yang ada di wilayah.

"Ini program nasional kita harus sukseskan itu dan kita harus sinergi dengan seluruh unsur dan komponen masyarakat. Kita mengejar target ini untuk membentuk kekebalan kelompok atau herd immunity. Dengan harapan paling tidak minimal 70 persen dari seluruh masyarakat di Jawa Timur itu semuanya harus sudah divaksin. Ini salah satu langkah untuk menangkal menyebarnya wabah COVID-19," pungkasnya. (Pendim 0821/By)
Share:

Kamis, 08 Juli 2021

Tekan Kasus COVID-19, Aparatur Gencar Sosialisasikan PPKM Darurat

Lumajang, Pendim 0821- Langkah menekan kasus konfirmasi COVID-19, TNI dan Polri melaksanakan kegiatan Sosialisasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di fasilitas umum, dan pengguna jalan se wilayah Kecamatan Tekung Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (8/7/2021).

Dalam kegiatan tersebut, Bati Tuud Koramil 0821/15 Tekung Pelda Selamet Riyadi mengatakan, bahwa upaya tersebut bertujuan untuk tetap konsisten dalam melaksanakan kegiatan menekan penyebaran COVID-19, guna memberikan pemahaman kepada masyarakat dalam segala aktivitas untuk mematuhi Prokes.

Lanjut dia, kegiatan tersebut juga merupakan salah satu wujud pelaksanaan tugas bersama TNI-Polri dalam membatu pemerintah kecamatan di wilayah dalam kegiatan sosialisasi PPKM Darurat.

"Kami bersama Polri akan selalu mengimbau kepada masyarakat, untuk tetap selalu mematuhi Prokes (protokol kesehatan) dalam kegiatan dan aktivitas sehari-hari, sehingga penyebaran COVID-19 dapat dicegah dan ditekan," kata dia.

Sementara itu, Bhabinkamtibmas Aiptu Soekarno mengungkapkan, pihaknya berharap agar masyarakat lebih peduli serta berperan aktif dalam melakukan langkah-langkah memutus rantai penyebaran COVID-19 agar tidak berkelanjutan.

"Kami ucapkan terima kasih kepada masyarakat yang sudah melakukan aktivitas dengan mematuhi dan menerapkan protokol kesehatan yang ditetapkan pemerintah," pungkasnya. (Pendim 0821/Wy)
Share:

TNI Lumajang Kawal Khitan Massal untuk Pastikan Warga Taati Prokes

Lumajang, Pendim 0821 – Generasi muda yang akan menjadi penerus bangsa diharapkan mempunyai rasa percaya diri dan keberanian dalam menghadapi tantangan, pada masa pandemi COVID-19 seperti saat ini, agar dapat mewujudkan cita-cita luhur bangsa di masa yang akan datang.

Hal tersebut disampaikan oleh Babinsa Kunir Lor Koramil 0821/13 Kunir, Serda Hariyanto Dwi Cahyono saat mendampingi tim Media dari Puskesmas Kunir, waktu melaksanakan khitanan masal, bertempat di Puskesmas Kunir Kecamatan Kunir Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (8/7/2021).

Dwi Cahyono juga mengatakan, bahwa kehadiran Babinsa dalam setiap kegiatan yang diselenggarakan oleh masyarakat, merupakan bentuk tanggung jawab Babinsa untuk ikut menyukseskan terselengggaranya setiap kegiatan yang ada di wilayah binaan.

“Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan tali silaturahmi dengan masyarakat Kecamatan Kunir serta untuk membantu masyarakat yang kurang mampu, karena khitanan masal ini tanpa di pungut biaya,” kata dia.

Lanjut dia, kegiatan tersebut didukung oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Lumajang, dengan tetap menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) seperti anjuran yang pemerintah perintahkan.

Sementara itu, Kepala Baznas Kabupaten Lumajang Atok Hasan Sanusi, S.Sos., menerangkan, bahwa perannya dalam mendukung kegiatan di wilayah akan terus dijalankan, salah satunya dengan kegiatan khitan masal, dengan tetap menerapkan Prokes.

“Terima kasih kami sampaikan kepada Babinsa dan semua pihak yang sudah mendukung kegiatan ini, sehingga kegiatan khitan masal dapat berjalan dengan tertib dan lancar,” pungkasnya. (Pendim 0821/Fj)
Share:

Tekan Penyebaran COVID-19, Masyarakat Diminta Patuhi Kebijakan PPKM Darurat

Lumajang, Pendim 0821 - Danramil 0821/14 Pronojiwo, Kapten Inf Dedy Siswantono meminta masyarakat untuk mematuhi kebijakan Perlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

“Dalam pelaksanaan PPKM Darurat sejak tanggal tiga sampai 20 Juli mendatang, masyarakat diharapkan dapat mematuhi kebijakan-kebijakan yang telah ditetapkan oleh pemerintah, sehingga upaya menekan penyebaran COVID-19 khususnya di wilayah Kabupaten Lumajang dapat terlaksana sesuai dengan harapan,” ujar dia usai melaksanakan patroli penegakan PPKM Darurat di wilayah Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (8/7/2021).

Dedy juga menyampaikan, bahwa selama pelaksanaan PPKM Darurat, pihaknya akan terus bersinergi dengan jajaran aparatur yang lain, untuk memberikan sosialisasi dan edukasi secara masif kepada masyarakat, agar masyarakat lebih memahami maksud dan tujuan diberlakukannya kebijakan tersebut.

“Bersama jajaran aparatur yang lain, kita akan terus berupaya melakukan pendekatan masif dalam memberikan pemahaman tentang kebijakan PPKM Darurat kepada masyarakat, agar kesadaran diri dalam mematuhi kebijakan yang telah ditetapkan pemerintah dapat timbul dengan sendirinya dan tanpa ada paksaan,” katanya.

Sementara itu, Kapolsek Pronojiwo Iptu Basuki Rahmat menerangkan, bahwa pelaksanaan kegiatan tersebut akan terus dilaksanakan selama masa PPKM Darurat, sesuai dengan waktu yang telah ditetapkan pemerintah.

“Kegiatan ini akan terus kita lakukan selama masa pemberlakuan PPKM Darurat sesuai waktu yang telah ditetapkan pemerintah,” terangnya.

Sementara, Camat Pronojiwo Abdillah Irsyad juga mengungkapkan, bahwa dalam kegiatan patroli penegakan PPKM Darurat tersebut, juga dilakukan tes swab secara acak oleh petugas kesehatan dari Puskesmas kepada masyarakat yang melanggar.

“Dengan dilaksanakannya kegiatan ini diharapkan, masyarakat lebih memahami tujuan pemberlakuan kebijakan PPKM Darurat yang ditetapkan pemerintah, sehingga upaya menekan angka penyebaran COVID-19 dapat tercapai sesuai dengan harapan pemerintah, terutama di wilayah Kabupaten Lumajang,” harapnya. (Pendim 0821/Phie)
Share:

Rabu, 07 Juli 2021

TNI dan Masyarakat Desa Banyuputih Kidul Gotong Royong Bangun Pos Kamling

Lumajang, Pendim 0821 – Masyarakat Desa Banyuputih Kidul diminta untuk meningkatkan Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling) selama pandemi COVID-19, dengan penerapan kebijakan pemerintah dalam Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

Hal tersebut disampaikan oleh Babinsa Banyuputih Kidul Koramil 0821/12 Jatiroto, Serka Abdulrohman Wahid, saat bersama masyarakat melaksanakan karya bakti membangun Pos Kamling, di Dusun Persil RT 028 RW 006 Desa Banyuputih Kidul Kecamatan Jatiroto Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (7/7/2021).

Wahid juga menyampaikan, bahwa kegiatan tersebut juga merupakan salah satu wujud pelaksanaan tugas Tentara Nasional Indonesia (TNI), dalam pembinaan teritorial, di bidang keamanan lingkungan untuk membantu pemerintah desa maupun masyarakat di wilayah binaan.

“Kegiatan ini merupakan tugas kami sebagai Babinsa, untuk selalu siap membantu pemerintah desa dan masyarakat, salah satunya membuat sarana pos kamling yang kurang layak, sehingga memberikan kenyamanan dalam melaksanakan ronda malam serta tetap menerapkan kepatuhan Prokes untuk dilaksanakan," ujar dia.

Lanjut dia, pos kamling yang telah dibangun dapat dijadikan pos untuk kegiatan ronda malam dan transit anggota ronda pos, oleh karena itu, dirinya meminta agar nantinya dirawat dengan baik untuk kenyamanan petugas ronda serta dapat menambah suasana yang dulunya terlihat sepi, menjadi ramai sehingga dapat menekan angka kejahatan.

Sementara itu, Kepala Dusun Persil  Jovi Indra Lesmana mengatakan, bahwa dibuatnya pos kamling nanti akan menjadi sarana tempat titik kumpul dalam melaksanakan ronda malam, untuk menciptakan suasana yang aman bagi warga dusun persil, sehingga tercipta lingkungan yang kondusif serta terhindar dari segala bentuk kejahatan.

"Kami juga berterima kasih kepada Babinsa Banyuputih Kidul yang selalu mendukung kegiatan yang baik ini, dalam situasi PPKM Darurat masih bisa meluangkan waktu untuk membantu pembuatan pos kamling, sehingga memotivasi kepada warga akan pentingnya keamanan lingkungan untuk lebih ditingkatkan," pungkasnya. (Pendim 0821/Wy).
Share:

Selasa, 06 Juli 2021

Batasi Mobilitas Masyarakat, Forkopimcam Tempeh Sosialisasi PPKM Darurat

Lumajang, Pendim 0821 - Danramil 0821/10 Tempeh, Kapten Inf Wahyutomo mengimbau kepada masyarakat Tempeh untuk tetap menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) dalam rangka Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang diberlakukan untuk Wilayah Jawa dan Bali.

Hal tersebut disampaikannya saat melaksanakan Operasi Yustisi PPKM Darurat bersama dengan jajaran Forkopimcam Tempeh, di jalan raya Tempeh dan Pasar Tradisional yang ada di Wilayah Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa (6/7/2021).

Wahyutomo menyampaikan, bahwa pihaknya meminta kepada masyarakat Tempeh untuk lebih meningkatkan disiplin diri melaksanakan Prokes, serta  penerapan 5M (memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, mengurangi mobilitas dan menghindari kerukunan) dalam menekan tingkat penyebaran COVID-19.

"Kegiatan ini untuk menindaklanjuti kebijakan pemerintah dalam pemberlakuan PPKM Darurat dari tanggal 3-20 Juli 2021, di berbagai wilayah sampai dengan pelosok desa, dengan harapan pandemi COVID-19 dapat lebih ditekan," ujar dia.

Sementara itu, Kapolsek Tempeh Iptu  Lugito, S.H., menerangkan, bahwa sebagaimana aturan yang termasuk dalam Kemendagri Nomor 15 Tahun 2021, bahwa pengawasan pelaksanaan PPKM Darurat Jawa dan Bali, harus dilakukan secara sinergis antara TNI-Polri dan pemerintah daerah, dalam rangka percepatan pengendalian penyebaran COVID-19.

"Kami mengimbau kepada  masyarakat untuk lebih sadar akan adanya aturan dari pemerintah dan diminta untuk selalu menjalankannya sebagai upaya untuk memutus mata rantai COVID-19," ujar dia.

Sementara, Camat Tempeh Pujianto mengungkapkan, bahwa upaya tersebut dilakukan sebagai tindaklanjut dari intruksi Presiden RI dan Surat Edaran Bupati Lumajang sesuai Kemendagri Nomor 15 tentang pemberlakuan PPKM Darurat sewilayah Kabupaten Lumajang.

"Terimakasih kami sampaikan kepada TNI-Polri Tempeh yang telah membantu kegiatan Operasi PPKM Darurat secara bersama-sama di wilayah kecamatan Tempeh berjalan lancar," pungkasnya. (Pendim 0821/Wy)
Share:

Selama PPKM Darurat, Masyarakat Diminta Ikut Aktif Menekan Penyebaran COVID-19

Lumajang, Pendim 0821 – Kepala Staf Kodim 0821 Lumajang, Mayor Inf Rinanto meminta masyarakat untuk ikut berperan aktif dalam menekan angka penyebaran COVID-19, terutama di wilayah Kabupaten Lumajang.

“Kita harap, masyarakat ikut aktif dalam menekan penyebaran COVID-19, salah satunya dengan tetap berdiam diri di rumah dan meningkatkan disiplin menjalankan Prokes (Protokol Kesehatan, red) di setiap aktivitas yang dilakukan,” ujar dia dalam Apel Operasi Yustisi penegakan PPKM Darurat di halaman Makodim 0821 Lumajang, Jawa Timur, Senin (6/7/2021).

Rinanto juga menyampaikan, bahwa selama pelaksaan kebijakan Perlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat pada tiga sampai 20 Juli 2021, pihaknya akan terus bersinergi dengan jajaran aparatur yang lain untuk mengoptimalkan hasil kebijakan tersebut.

“Menindaklanjuti kebijakan pemerintah memberlakukan PPKM Darurat mulai tiga sampai 20 Juli 2021 di wilayah Jawa dan Bali, Kodim 0821 beserta jajaran akan selalu siap bersinergi dengan jajaran aparatur yang lain untuk mengoptimalkan pelaksanaannya, terutama di wilayah Kabupaten Lumajang,” katanya.

Selain itu, disampaikan Rinanto, bahwa sejak pemberlakukan PPKM Darurat tersebut, setiap hari akan dilaksanakan patroli bersama tiga pilar dan operasi yustisi secara serentak di seluruh wilayah, dengan sasaran tempat-tempat yang berpotensi sebagai tempat berkerumun masyarakat.

Ia menambahkan, bahwa selain meminimalisir tempat-tempat berkerumun dan memberikan edukasi kebijakan PPKM Darurat kepada masyarakat, dalam kegiatan tersebut juga akan dilakukan test swab secara acak kepada masyarakat yang melanggar kebijakan tersebut.

“Dengan dilaksanakannya kegiatan ini diharapkan, masyarakat lebih memahami tujuan pemberlakuan kebijakan PPKM Darurat yang ditetapkan pemerintah, sehingga upaya menekan angka penyebaran COVID-19 dapat tercapai sesuai dengan harapan pemerintah, terutama di wilayah Kabupaten Lumajang,” harapnya. (Pendim0821/Phie)
Share:

Pengusaha dan Pekerja di Lumajang Diminta Patuhi Pemberlakuan PPKM Darurat

Lumajang – Pendim 0821, Kepala Staf Kodim 0821 Lumajang Mayor Inf Rinanto meminta, pengusaha beserta pekerja untuk mematuhi instruksi Mendagri tentang pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat yang berlaku pada 3 - 20 Juli 2021 di Jawa dan Bali.

"Kebijakan pemerintah untuk memberlakukan PPKM Darurat adalah ikhtiar terbaik untuk menghentikan penyebaran Covid-19. Semua pihak harus mematuhi untuk keselamatan kita bersama karena ini merupakan tanggung jawab kita bersama," ujar dia saat memberikan arahan dalam acara Coffe Morning Kodim 0821 Lumajang bersama Owner hotel, restoran, cafe dan pengusaha wilayah Lumajang, bertempat di Aula Makodim 0821 Lumajang  Jawa Timur, Selasa (6/7/2021).

Rinanto juga menyampaikan, bahwa kedisiplinan semua pihak mematuhi protokol kesehatan sebagaimana diatur dalam PPKM Darurat adalah bagian dari upaya perlindungan atas keberlangsungan usaha, sekaligus melindungi keselamatan dan kesehatan bersama baik pemilik usaha, karyawan maupun masyarakat.

"Kita utamakan kesehatan dan keselamatan karyawan maupun pengunjung dengan melakukan pencegahan penyebaran pandemi di tempat kerja. Kalau semuanya sudah membaik kita harapkan produktivitas kerja dan kelangsungan usaha akan berangsur pulih, dan perekonomian juga berangsur kembali normal," katanya.

Sementara itu, Wakapolres Lumajang Kompol Kristiyan Beorbel Martino S.H., S.I.K., M.M., menerangkan, bahwa keadaan Kabupaten Lumajang saat ini sedang tidak baik-baik saja, untuk itu perlu adanya sinergi antara TNI-Polri, pemerintah, pengusaha dan karyawan untuk turut membantu pelaksanaan Satgas Covid-19.

Lebih lanjut, Dia berharap, kepatuhan atas kebijakan PPKM darurat dalam menerapkan protokol kesehatan dapat menghentikan penyebaran Covid-19 khususnya di wilayah Lumajang yang saat ini sudah masuk ke zona merah.

"Harus kita akui kondisi di masa pandemi ini sangat berat bagi semua orang. Tapi mau tidak mau kita harus bertahan. Saatnya TNI-Polri, pemerintah, pengusaha dan pekerja bekerja sama lebih erat sehingga kita bisa lalui masa pandemi ini dengan baik," pungkasnya. (Pendim 0821/By)
Share:

Senin, 05 Juli 2021

Selama PPKM Darurat, Masyarakat Diimbau Lebih Tingkatkan Disiplin Prokes

Lumajang, Pendim 0821  – Masyarakat Candipuro diimbau untuk selalu meningkatkan disiplin diri melaksanakan Protokol Kesehatan (Prokes), dalam setiap aktivitas yang dilakukan sehari-hari, baik dirumah atau diluar rumah untuk meminimalisir adanya penyebaran COVID-19.

Hal tersebut dikatakan oleh Bati Wanwil Koramil 0821/09 Candipuro Serma Baidlowi saat bersama anggota Polsek Candipuro, melaksanakan Operasi Yustisi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat dan pembagian masker gratis kepada masyarakat yang melintas, di Jalan Raya Desa Sumberrejo Kecamatan Candipuro Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin (5/7/2021).

Baidlowi juga mengatakan, bahwa kegiatan bagi-bagi masker secara gratis rutin dilaksanakan, dengan tujuan untuk mendisiplinkan masyarakat agar selalu memakai masker saat beraktivitas serta selalu menerapkan  Disiplin Protokol Kesehatan.

“Partisipasi masyarakat sangat diperlukan dalam menekan penyebaran Covid-19 di wilayah, dengan adanya operasi yustisi ini, kita berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat utuk meningkatkan disiplin diri dalam menjalankan prokes di setiap aktivitas yang dilakukan,” kata dia.

Sementara itu, Babhinkamtibmas Desa Tambahrejo Briptu Dwi Yuli Wicaksono memgungkapkan, bahwa untuk mencegah penyebaran Virus Covid-19, mari bersama menjaga keamanan dan kebersihan lingkungan agar selalu aman dan kondusif dengan selalu mematuhi Protokol Kesehatan guna mencegah penyebaran Virus Covid-19.

“Pembagian masker dan pemberian himbauan yang dilakukan TNI-Polri merupakan salah satu kegiatan yang dapat menyadarkan warga untuk selalu menjaga kesehatan dan juga untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19,” pungkasnya. (Pendim 0821/Fj)
Share:

Masyarakat Diminta Manfaatkan Pelayanan Posyandu untuk Jaga Tumbuh Kembang Anak

Lumajang, Pendim 0821 – Sebagai upaya menjaga kesehatan generasi penerus bangsa agar dapat tumbuh dan berkembang dengan sehat dan kuat, masyarakat diminta memanfaatkan pelayanan kesehatan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu), terutama ibu hamil, anak-anak dan balita.

“Saya berharap, masyarakat lebih mengoptimalkan pemanfaatan pelayanan Posyandu terdekat, khususnya bagi ibu hamil, anak-anak dan balita, agar kesehatan dan pemenuhan gizinya dapat terjaga dengan baik,” ujar Babbinsa Bago Koramil 0821/08 Pasirian, Serka Sutaryo saat mendampingi kegiatan Posyandi Anggrek di Balai Kantor Desa Bago Kecamatan Pasirian Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin (5/7/2021).

Sutaryo juga menyampaikan, bahwa sebagai bagian dari Tentara Nasional Indonesia (TNI), Babinsa selain melaksanakan tugas kemiliteran juga berkewajiban menyiapkan dan membentuk generasi milenial di wilayah binaannya menjadi generasi penerus yang dapat mewujudkan cita-cita luhur para pendahulu bangsa di masa yang akan datang.

"Menyiapkan generasi milenial sebagai generasi penerus bangsa di masa yang akan datang adalah tugas kita bersama, untuk itu, dengan aktif datang ke Posyandu diharapkan kesehatan serta tumbuh kembang anak dapat terpantau dan terjaga, terutama di masa pandemi COVID-19 saat ini" kata dia.

Sementara itu, Bidan Desa Bago, Uni Khamna, Amd. Keb., mengatakan, bahwa Posyandu merupakan kegiatan kesehatan dasar yang dislenggarakan dari, oleh dan untuk masyarakat, dengan dibantu oleh petugas kesehatan.

Lanjut dia, dalam kegiatan Posyandu, tidak hanya dilakukan penimbangan dan imunisasi saja, tetapi juga dilaksanakan pemberian makanan tambahan dan vitamin, agar anak-anak dan balita dapat tumbuh dengan sehat dan kuat.

“Dengan terpantaunya kesehatan ibu hamil, serta tumbuh kembang anak dan balita, melalui kegiatan Posyandu ini diharapkan dapat mencetak generasi penerus yang mampu meneruskan pembangunan, demi terwujudnya kejayaan NKRI (Negara Kesatuan Republik Indonesia, red) di masa yang akan datang,” harapnya. (Pendim 0821/Phie)
Share:

JUMLAH PENGUNJUNG

MAP PENGUNJUNG