Jumat, 30 April 2021

Pasca Gempa,  TNI di Lumajang Terus Bantu Masyarakat Terdampak Bencana

Lumajang, Pendim 0821 - Upaya penanganan pasca gempa magnetido yang terjadi pada Sabtu (10/4/2021) lalu di beberapa wilayah Kabupaten Lumajang, masih terus dilakukan oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI) bersama dengan aparatur, relawan dan masyarakat, di Desa Wonocempokoayu Kecamayan Senduro Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Jumat (30/4/2021).

Plh.  Danramil 0821/03 Senduro, Kapten Inf Sri Hariyanto menyampaikan, bahwa gempa bumu magnetido yang terjadi pada waktu lalu, telah menyebabkan kerusakan di beberapa daerah di Kabupaten Lumajang, salah satunya wilayah Kecamatan Senduro.

Sri Hariyanto juga menyampaikan, bahwa sebagai bagian dari aparatur kewilayahan yang bertugas melaksanakan pembinaan wilayah, pihaknya juga berkewajiban membantu pemerintah daerah dalam menangani akibat bencana alam.

"Sesuai dengan Undang-undang TNI Nomor 34 Tahun 2004, selain melaksanakan OMP (Operasi Militer Perang, red),  TNI juga melaksanakan OMSP (Operasi Militer Selain Perang, red), yang dalah satunya memberikan bantuan kepada pemerintah daerah dalam menangani akibat nemcana alam, pengungsian dan pemberian bantuan kebiasaan," ujarnya.

Selain itu, dikatakan Sri Hariyanto, bahwa pasca bencana alam gempa magnetido tersebut, pihaknya bersiaga penuh untuk membantu masyarakat terdampak melalui Babinsa di wilayah, yang bekerja sama dengan aparatur desa, relawan dan petugas terkait.

Lanjut dia, bahwa saat ini penanganan dititikberatkan pada pembersihan rumah warga yang terdampak bencana, sehingga dapat mempercepat proses relokasi lokasi terdampak gempa tersebut.

"Bersama relawan dan masyarakat, saat ini kita melaksanakan pembersihan rumah Nawi, warga Desa Wonocempokoayu, dan nantinya proses relokasi dengan dana swadaya aparatur desa dan masyarakat setempat," pungkasnya. (Pendim0821/Phie).
Share:

Kamis, 29 April 2021

Pemulihan Pasca Bencana, TNI dan Masyarakat Desa Kaliuling Laksanakan Pengecoran Musala

Lumajang, Pendim 0821 – Personil Koramil 0821/18 Tempursari terjunkan personilnya untuk terus berupaya melakukan pembinaan teriktorial (Binter) di wilayah binaan, salah satunya dengan melaksanakan karya bakti pengecoran pondasi musala Darussalam yang rusak pasca gempa.

Saat kegiatan tersebut, Danramil 0821/18 Tempursari Kapten Inf Rianto mengatakan, kegiatan yang laksanakan merupakan bentuk dari pembinaan teriktorial, yang dilakukan oleh anggota koramil, saat bersama masyarakat melaksanakan karya bakti  pengecoran pondasi musala Darussalam, di Dusun Iburaja RT 001 RW 008 Desa Kaliuling Kecamatan Tempursari Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (29/4/2021).

Rianto juga mengatakan, bahwa Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang bertugas di wilayah, akan terus berperan aktif dalam upaya penanganan bencana alam, karena merupakan wujud kepedulian TNI terhadap masyarakat.

“Pengecoran pondasi musala diharapkan cepat selesai, sehingga pembangunan musalanya dapat dilakukan dengan waktu yang cepat, karena selama ini, masyarakat masih menggunakan tenda darurat untuk tempat beribadah,” kata dia.

Selain itu, dikatakan Rianto, bahwa sesuai dengan Undang-undang TNI Nomor 34 tahun 2004, TNI selain melaksanakan Operasi Militer Perang (OMP), juga bertugas melaksanakan Operasi Militer Selain Perang (OMSP), salah satunya adalah membantu menanggulangi akibat bencana alam, pengungsian, dan pemberian bantuan kemanusiaan.

“Semoga dengan kegiatan kerja bakti yang kita lakukan secara bersama-sama ini, dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Kaliuling yang terdampak gempa, sehingga dapat menggunakan musala untuk tempat beribadah,” pungkasnya. (Pendim 0821/Fj)
Share:

Pemulihan Pasca Bencana, TNI Lumajang Awali Kegiatan Dengan Apel Pagi

Lumajang, Pendim 0821 - Sebagai upaya percepatan pemulihan pasca gempa yang terjadi pada Sabtu (10/4/2021) lalu, Personel Kodim 0821/Lumajang yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) Tanggap Bencana Lumajang melaksanakan kegiatan apel pagi untuk mengecek kesiapan seluruh personel serta pembagian tugas pada masing-masing bagian.

"Sebelum melaksanakan pekerjaan, kita wajibkan Satgas untuk mengikuti apel pagi. Hal itu guna untuk mengecek kesiapan baik personil maupun alat dan bahan-bahan yang akan di gunakan dalam pengerjaan sasaran fisik," ujarBati Ops/Lat Si Ops Dim 0821/Lumajang Serma Mugi Santosa saat menggelar Apel Pagi di Posko Tanggap Bencana Desa Kaliuling Kecamatan Tempursari Kabupaten Lumajang Jawa Timur, Kamis (29/4/2021).

Mugi juga menyampaikan, bahwa tugas dan tanggung jawab para personel Satgas ini sudah dijadwalkan sebelumnya dan diatur sedemikian rupa agar dalam segala bentuk pelaksanaan yang telah direncanakan bisa berjalan dengan baik, benar dan optimal.

Menurutnya, budaya apel pagi merupakan hal yang wajib dilakukan prajurit TNI sebelum menjalankan tugas sehari-hari. “Apel pagi seperti ini harus tetap dilakukan selama kegiatan pemulihan pasca gempa masih berjalan,” ujar dia.

Selain itu, dikatakan Mugi, bahwa selain memberikan motivasi dan semangat kerja kepada personil Satgas, melalui kegiatan ini juga dapat mengingatkan kepada Satgas pada setiap saatnya agar selalu memperhatikan faktor keselamatan dalam bekerja.

"Demikian juga, kita selalu mengingatkan personil satgas ini untuk selalu menjaga kesehatan, sehingga capaian sasaran yang sedang berjalan ini terwujud sesuai target dan harapan," pungkasnya. (Pendim 0821/By)
Share:

Rabu, 28 April 2021

TNI Lumajang Optimal Bantu Warga Terdampak Gempa Bersihkan Puing Reruntuhan Bangunan

Lumajang, Pendim 0821 - Kodim 0821 Lumajang melalui Koramil jajaran, terus optimal melakukan upaya meringankan beban warga terdampak di Lumajang, Rabu (28/4/2021).

Gabungan personil TNI dari 3 Komando Rayon Militer diantaranya Koramil 0821/03, Koramil 0821/12 dan Koramil 0821/19, dibantu warga setempat melakukan karya bhakti di kediaman Bino, warga Dusun Gedok Desa Argosari Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang.

Berupa pembersihan terhadap puing reruntuhan bangunan akibat gempa bumi, saat itu personel TNI bahu membahu, agar kediaman Bimo siap direnovasi kemudian kembali dihuni seperti sedia kala.

"Pembersihan puing - puing reruntuhan rumah, hari ini mencapai 40% di bersihkan. Pembersihan sisa puing - puing reruntuhan akan dilanjut besok pagi, juga bersama masyarakat," kata Bati Tuud Koramil Senduro Pelda Sukari.

Ia berterima kasih, pada semua pihak yang telah andil dalam kegiatan saat itu.
Sambil memberikan semangat pada Bino, Pelda Sukari memastikan jika pihaknya akan terus membantu hingga puncak, dimana keadaan sudah kembali seperti sediakala, sebelum terjadinya bencana.

"Sampai saat ini, kegiatan berjalan lancar. Itu berkat dukungan dari semua pihak. Dan kami mengimbau pada masyarakat setempat untuk terus berkoordinasi atas situasi dan kondisi terkini," imbuhnya. (Pendim 0821/Fjr)
Share:

Beri Rasa Aman di Bulan Ramadan 1442 H, TNI-Polri Lumajang Laksanakan Patroli Malam

Lumajang, Pendim 0821 - Untuk memberi rasa aman serta untuk mencegah terjadinya tindak kejahatan dan gangguan kamtibmas di bulan Ramadan 1442 Hijiriyah, TNI-Polri Desa Tanggung gencar melaksanakan patroli malam dan dialogis kepada masyarakat di Poskamling.

“Dengan melakukan patroli malam hari, setidaknya dapat mencegah para pelaku kejahatan maupun gangguan kamtibmas yang lainnya,” kata Babinsa Tanggung Koramil 0821/20 Sertu Cahyo Pranowo saat melaksanakan patroli bersama Babhinkamtimas di wilayah Desa Tanggung Kecamatan Padang Kabupaten Lumajang Jawa Timur, Selasa (27/4/2021) malam.

Cahyo juga mengatakan, bahwa kegiatan patroli malam yang dilaksanakan merupakan kegiatan rutin dalam rangka menjalin silaturahmi dan sinergitas antara TNI-Polri dengan masyarakat guna mewujudkan situasi wilayah yang aman, nyaman, tertib dan kondusif terutama pada bulan Ramadan seperti ini.

“Kegiatan sambang seperti ini juga sebagai wadah untuk bertukar informasi terkait situasi kamtibmas terkini dan juga untuk memberikan motivasi dan semangat kepada petugas ronda untuk terus proaktif dalam pelaksanaan Siskamling, sehingga terjalin komunikasi yang baik,” ujar dia.

Selain itu, dikatakan Cahyo, bahwa dalam melaksanakan kegiatan tersebut, pihaknya tidak hanya memberikan pesan-pesan kamtibmas terkait keamanan lingkungan, tetapi juga memberikan himbauan protokol kesehatan 5 M mengingat pandemi covid 19 belum berakhir.

Oleh karena itu, dirinya berharap, melalui kegiatan ini selain meningkatkan kewaspadaan pada lingkungan sekitar, juga dapat meningkatkan pemahaman tentang disiplin diri dalam mematuhi protokol kesehatan (Prokes) di setiap aktivitas.

“Dalam pelaksanaan patroli ini, selain memberikan rasa aman terhadap warga, kami juga berharap kesadaran masyarakat tentang pentingnya melaksanakan protokol kesehatan sehingga penyebaran Covid-19 di wilayah juga dapat diminimalisir,” harapnya. (Pendim 0821/By)
Share:

TNI Terus Bersiaga Lakukan 'Karbak' di Lokasi Terdampak Gempa di Lumajang

Lumajang, Pendim 0821 - Hingga saat ini, pasca terjadinya gempa pada Sabtu (10/4/2021), prajurit TNI di Lumajang terus bersiaga melakukan karya bhakti bersama masyarakat, membuka kembali akses jalan di Dusun Ibu Raja Desa Kaliuling, Kecamatan Tempursari, yang sempat tertutup oleh reruntuhan tanah.

Menggunakan alat berat Excavator Yon Zipur-5 dan secara manual oleh personel TNI Koramil 0821/18 dibantu warga, saat ini akses jalan tersebut sudah kembali bisa dilalui baik kendaraan roda empat maupun roda dua.

Komandan Komando Distrik Militer 0821/18 Tempursari Kapten Inf Rianto berkata, ada sekira dua puluh orang saat itu terlibat dalam kegiatan.

"Dengan penuh semangat, kegiatan ini diharapkan akan memotivasi masyarakat dibalik kebersamaan, bahwa masyarakat tidak sendirian. Kami TNI akan siap siaga bencana, ada bersama masyarakat berusaha bersama - sama memikul beban sehingga terasa ringan," terang Kapten Rianto, Rabu (28/4/2021).

Pantauan media ini, medan menjadi kendala tersendiri. Akan tetapi kian terasa tek berarti, didorong semangat antara TNI bersama masyarakat.

"Akses jalan yang sebelumnya tertutup tanah, saat ini sudah kembali bisa dilalui. Harapannya ke depan, situasi akan segera pulih seperti sedia kala seperti sebelum terjadinya bencana gempa bumi," imbuh Danramil.

Selain itu, Danramil mengimbau masyarakat agar tetap waspada pada kemungkinan - kemungkinan yang ada.

"Ikuti anjuran pemerintah yang mana saat ini sedang berusaha semuanya menjadi pulih," tukasnya.

Kegiatan serupa imbuh Kapten Rianto, akan terus dilakukan sambil mengamati perkembangan yang ada. (Pendim 0821/Fjr)
Share:

Selasa, 27 April 2021

Wujud Solidaritas, Forkopimcam Senduro dan PHDI Lumajang Bagikan Takjil

Lumajang, Pendim 0821 – Sebagai wujud solidaritas terhadap sesama, Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimcam) Senduro bersama Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Lumajang  membagikan takjil kepada masyarakat yang melintas di depan Pura Mandara Giri Semeru Agung, Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin (26/4/2021).

Saat kegiatan tersebut, Plh. Danramil 0821/03 Senduro, Kapten Inf Sri Hariyanto menyampaikan, bahwa turut sertanya dala pelaksanaan kegiatan tersebut, merupakan salah satu wujud kepedulian Tentara Nasional Indonesia (TNI) kepada masyarakat, serta sebagai wujud solidaritas dalam menghormati sesama yang melaksanakan ibadah puasa.

Sri Hariyanto juga menyampaikan, kegiatan pembagian takjil tersebut merupakan agenda rutin PHDI Lumajang dan Forkopimcam Senduro, yang dilakukan setiap bulan Ramadan.

“Desa Senduro merupakan desa yang ditetapkan menjadi kawasan yang sadar kerukunan umat beragama, sehingga setiap masyarakat berusaha mendukung setiap kegiatan keagamaan yang dilaksanaka,” ujarnya.

Sementara itu, Ketua PHDI Lumajang, Edy Sumianto mengatakan, bahwa pihaknya bersama Forkopimcam Senduro melaksanakan pembagian takjil kepada masyarakat tersebut, merupakan wujud solidaritas dan kerukunan antar umat beragama.

Dia berharap, dengan kegiatan tersebut, rasa saling menghormati dan menghargai di lingkungan masyarakat dapat terus terbina, sehingga kerukunan hidup antar umat beragama dapat terjaga.

“Dengan terbinanya rasa saling menghormati dan menghargai di lingkungan masyarakat, maka kerukunan hidup antar umat beragama di Kecamatan Senduro khususnya, dan Kabupaten Lumajang umumnya, dapat terus terjaga,” pungkasnya. (Pendim0821/Pri)
Share:

Masyarakat Pronojiwo Diminta Tetap Tenang dan Waspada Terhadap Bencana

Lumajang, Pendim 0821 – Bati Tuud Koramil 0821/14 Pronojiwo Pelda Dony Hendar Kurniawan meminta masyarakat untuk selalu waspada terhadap kemungkinan terjadinya bencana, terutama saat turun hujan.

“Menghadapi cuaca ekstrem yang tidak menentu, masyarakat diharapkan tetap tenang dan waspada terhadap terjadinya bencana alam, terutama saat hujan turun dengan deras,” ujar dia usai melaksanakan karya bakti pembersihan material longsor, yang berada di Kampung Rengteng, Dusun Sidomukti Desa Tamanayu Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa (274/2021).

Dony juga menyampaikan, bahwa saat ini pihaknya bersama aparatur lainnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang dan relawan, juga masih melaksanakan penanganan pasca gempa bermagnetido 6,7 SR yang terjadi pada Sabtu (10/4/2021) lalu.

“Sesuai dengan Undang-undang TNI Nomor 34 tahun 2004, di samping melaksanakan tugas pokok satuan, TNI (Tentara Nasional Indonesia, red) juga berkewajiban membantu pemerintah daerah dalam menanggulangi akibat bencana alam, pengungsian dan pemberian bantuan kemanusiaan,” ujarnya.

Selain itu, disampaikan Dony, bahwa hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Pronojiwo semalam menyebabkan longsoran tanah yang menutup jalan penghubung antara Desa Tamanayu Kecamatan Pronojiwo dengan Dusun Pundungsari Kecamatan Tempursari.

Ia menambahkan, bahwa jalan desa yang tertutup material longsor tersebut sepanjang delapan meter, sehingga akses jalan penghubung antar desa tersebut terputus dan tidak bisa dipergunakan oleh masyarakat setempat.

“Alhamdulillah, berkat kerjasama personel Koramil 0821/14 Pronojiwo, BPBD dan masyarakat setempat, jalan penghubung antar desa tersebut dapat digunakan kembali,” pungkasnya. (Pendim 0821/Phie)
Share:

Senin, 26 April 2021

Sinergisitas TNI-Polri Tekung Laksanakan Patroli Penerapan Protokol Kesehatan untuk Cegah Covid-19

Lumajang, Pendim 0821 - Untuk menjaga situasi yang aman dan kondusif di wilayah TNI-Polri Desa Tekung melaksanakan patroli bersama, serta memberikan imbauan kepada masyarakat tentang pentingnya menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes) untuk memutus Covid-19.

Imbauan tersebut disampaikan oleh Danramil 0821/15 Tekung, Kapten Inf Jasmadi saat ikut kegiatan patroli rutin yang dilaksanakan di wilayah Desa Tekung Kecamatan Tekung Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Minggu (25/4/2021) malam.

Jasmadi juga mengatakan, bahwa selain melaksanakan patroli wilayah,pihaknya juga menyisir tempat-tempat keramaian seperti café dan warung tempat para pemuda berkumpul, agar selalu mematuhi Prokes seperti yang pemerintah tekankan.

”Diharapakan dengan selalu mematuhi Prokes dapat mencegah penyebaran dan penularan Covid-19, mari kita cegah virus tersebut dengan selalu mematuhi protokol kesehatan,” ujar dia.

Sementara itu, Bhabinkamtibmas Desa Tukum  Aipda Prayet mengatakan, bahwa patroli gabungan malam selalu dilaksanakan untuk menciptakan Kamtibmas yang aman dan kondusif, serta memberikan himbauan protokol kesehatan masyarakat untuk memutus Covid-19.

“Dengan adanya kegiatan patroli gabungan yang kita laksanakan ini, kita dapat  menciptakan situasi yang aman dan kondusif serta kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan,” pungkasnya. (Pendim 0821/Fj)
Share:

Cetak Generasi Sehat, Masyarakat Diharap Aktif Sukseskan Pekan Imunisasi Dunia

Lumajang, Pendim 0821 - Guna menunjang terwujudnya generasi penerus bangsa yang sehat dan kuat, Babinsa Wotgalih Koramil 0821/11 Yosowilangun, Pelda Guntur Rudi Purwanto mengajak masyarakat untuk ikut berpartisipasi menyukseskan Pekan Imunisasi Dunia (World Immunization Week), yang diperingati pada 24 sampai 30 April setiap tahunnya.

"Masyarakat diharapkan ikur perpartisipasi dalam Pekan Imunisasi Dunia yang diperingati setiap tanggal 24 sampai 30 April, sehingga dapat mewujudkan generasi penerus bangsa yang sehat dan kuat," ujarnya saat mengawal pelaksanaan kegiatan Posyandu Adenium di Desa Wotgalih Kecamatan Yosowilangun Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin (26/4/2021).

Guntur juga menyampaikan, bahwa turut sertanya dalam mendampingi setiap kegiatan posyandu di wilayah, merupakan salah satu wujud kepedulian Tentara Nasional Indonesia (TNI) kepada kesehatan masyarakat.

"Dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan, melalui kegiatan posyandu ini diharapkan dapat menciptakan generasi penerus yang unggul, sehingga dapat menunjang terwujudnya masyarakat yang sehat dan Indonesia yang kuat," kata dia.

Sementara itu, Bidan Desa Wotgalih, Ida Rahmawati, S.ST. Keb. mengatakan, bahwa dengan memeriksakan ibu hamil balita di posyandu maupun pelayanan kesehatan lainnya, dapat menunjang suksesnya tujuan pekan imunisasi dunia yang telah dicanangkan olrh World Healt Organisation (WHO).

Lanjut dia, selain meningkatkan pelayanan kesehatan serta pemenuhan gizi ibu hamil dan balita, peringatan Pekan Imunisasi Dunia tahun ini merupakan momentum untuk mengajak masyarakat lanjut usia (lansia), agar turut aktif dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19.

"Terima kasih kepada Babinsa yang selalu aktif mendampingi kegiatan Posyandu di wilayah, semoga apa yang kita lakukan bersama ini dapat menunjang terwujudnya Masyarakat Sehat dan Indonesia Kuat," pungkasnya. (Pendim 0821/Phie)
Share:

Cegah Penyebaran Covid-19, Masyarakat Diminta Tidak Melaksanakan Mudik Hari Raya Idul Fitri 1442 H

Lumajang, Pendim 0821 – Guna mencegah penyebaran Covid-19, Komandan Kodim 0821 Lumajang, Letkol Inf Andi A, Wibowo, S.Sos., M.I.Pol. mengimbau kepada masyarakat untuk tidak melaksanakan mudik Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriyah.

“Untuk mencegah penyebaran Covid-19, dalam perayaan Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriyah mendatang, masyarakat diharapkan tidak melaksanakan mudik, dan bersilaturahmi secara virtual dengan sanak saudara,” ujarnya sat memberikan arahan pada Apel Kesiapan Pengamanan Larangan Mudik Hari Raya Idul Fitri 1442 H / 2021, bertempat di Alun-alun Lumajang, Jawa Timur, Senin (26/4/2021).

Andi juga menyampaikan, bahwa pihaknya telah menginstruksikan jajarannya untuk bersinergi dengan jajaran aparatur lainnya, agar mendeteksi warga yang datang dari luar daerah, serta mensosialisasikan informasi terkait mobilitas kepada masyarakat.

“Peran aktif Babinsa, Babinmas, SKD (Satgas Keamanan Desa, red) serta aparatur pemerintah desa sangat diperlukan dalam mendeteksi dini, warga yang baru datang dari luar kota, serta memberikan edukasi terkait informasi mobilitas masyarakat,” ujar dia.

Sementara itu Bupati Lumajang, Thoriqul Haq (Cak Thoriq) dalam arahannya meminta seluruh jajaran yang terlibat dalam operasi pengamanan larangan mudik Hari Raya Idul Fitri 1442 H pro aktif menyampaikan segala informasi terkait mobilitas masyarakat.

“Larangan mudik merupakan bentuk pelayanan kepada masyarakat, yaitu sebagai perlindungan keamanan dari penyebaran Covid-19,” katanya.

Sementara, Kapolres Lumajang AKPB Eka Yekti Hananto Seno, S.I.K., M.Si., mengungkapkan terima kasih atas partisipasi petugas yang tergabung dalam operasi pengamanan larangan mudik Hari Raya Idul Fitri 1442 H, termasuk organisasi masyarakat dan jajaran SKD.

Dirinya berharap, SKD mampu membantu aparatur wilayah untuk melakukan deteksi kepada masyarakat yang baru datang dari luar daerah.

"SKD sangat kami harapkan peran sertanya untuk mendeteksi para warga yang datang dari luar daerah," ungkapnya. (Pendim0821/Phie).
Share:

Minggu, 25 April 2021

Tekan Penyebaran Covid-19 TNI Lumajang Lakukan Operasi Prokes "door to door"

Lumajang, Pendim 0821 - Tekan penyebaran Covid-19 Personal Koramil 0821/13 Kunir bersama Dinas Pasar Desa Kunir Lor melakukan Operasi Yustisi  secara mendadak "door to door" ke semua kios sembako yang ada di pasar, Desa Kunir Lor Kecamatan Kunir Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Minggu (25/4/2021).

Bati Tuud Koramil 0821/13 Kunir Pelda Hernis Junaidi saat ikut kegiatan mengatakan, sasaran operasi yang kita lakukan bersama ini, di utamakan di Pasar Desa Kunir Lor pada pagi hari saat warga melakukan transaksi jual beli agar lebih maksimal.

Hernis Junaidi juga mengatakan, bahwa selain sebagai bentuk edukasi protokol kesehatan bagi pengunjung pasar Kunir Lor, kegiatan ini sekaligus bertujuan untuk mensosialisasikan Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan Dalam Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 yang telah berlaku.

“Masih ditemukan puluhan pedagang dan pengunjung pasar pada pagi hari yang tidak menggunakan masker ketika berada di pasar kita berikan teguran lisan dengan harapan, pelanggaran tersebut tidak di ulangi lagi," kata dia.

Lanjut dia, pasar merupakan tempat bertemu pedagang dan pembeli yang datang dari berbagai wilayah, sehingga sangat rentan untuk penyebaran Covid-19 yang sampai sekarang masih mendunia.

“Selanjutnya kami berharap dan mengimbau kepada masyarakat agar selalu disiplin dan mematuhi protokol kesehatan ketika beraktifitas di rumah ataupun luar rumah,” pungkasnya. (Pendim 0821/Fj).
Share:

Koramil 0821/04 Gucialit dan Relawan Berikan Trauma Healing bagi Korban Bencana Gempa

Lumajang, Pendim 0821 - Guna membantu masyarakat dari rasa trauma khususnya pada anak, Koramil 0821/04 Gucialit bersama Tim Gabungan Trauma Healing dari para relawan memberikan Trauma Healing bagi anak-anak korban bencana gempa, bertempat di SDN Kertowono 4 Desa Kertowono Kecamatan Gucialit Kabupaten Lumajang Jawa Timur, Sabtu (25/4/2021)

Danramil 0821/04 Gucialit Kapten Inf Busron, saat kegiatan tersebut mengatakan, kegiatan terapi ini diberikan agar masyarakat korban gempa, khsususnya anak-anak tidak trauma dan terganggu secara psikis yang ditimbulkan akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (10/4/2021) lalu.

Menurutnya, trauma healing dapat memberikan bantuan dalam mengatasi gangguan psikologis seperti kecemasan, panik dan gangguan lainnya karena lemahnya ketahanan fungsi-fungsi mental yang dimiliki individu korban bencana alam, khususnya anak-anak.

"Jadi, pasca-gempa tentu menimbulkan rasa traumatik yang menyelimuti mental korban terdampak, apalagi pada mereka yang masih anak-anak, hal ini karena mereka belum mampu mengontrol emosi sepenuhnya," kata dia.

Ia menambahkan, pemberian trauma healing yang diikuti oleh puluhan anak-anak untuk dapat mengembalikan senyum dan keberanian korban pasca terjadi bencana alam, sehingga ke depannya dapat kembali menjalankan aktivitas sehari-hari secara normal.

"Jadi kita memulihkan psikis masyarakat, khususnya anak-anak agar dapat kembali ceria dan melakukan aktivitas sehari hari tanpa dihinggapi rasa was was dan takut, pasca gempa yang merusak rumah mereka. Mudah mudahan peristiwa mencekam tersebut dapat hilang dari memori ingatan mereka secara perlahan,” pungkasnya. (Pendim0821/By).
Share:

Sabtu, 24 April 2021

Tingkatkan Disiplin Prokes, TNI Bersama Aparatur Desa Pendekatan Masif kepada Masyarakat

Lumajang, Pendim 0821 – Sebagai upaya menunjang terwujudnya peningkatan kedisiplinan masyarakat dalam melaksanakan Protokol Kesehatan (Prokes), personel Koramil 0821/02 Sukodono terus melakukan pendekatan masif kepada masyarakat.

“Pendekatan secara masif kepada masyarakat terus kita lakukan, guna menunjang terwujudnya peningkatan kedisiplinan masyarakat dalam menjalankan prokes di setiap aktivitas yang dilakukan,” ujar Babinsa Selogondang Koramil 0821/02 Sukodono, Serka Imam Khudori saat bersama anggota koramil dan aparatur desa memberikan sosialisasi prokes kepada Jama'ah sholat jum'at di Masjid Baiturrohim di Dusun Krajan Kulon  Desa Selokgondang Kecamatan Sukodono Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Jumat (23/04/2021).

Imam menyampaikan, bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk mengajak masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam membantu upaya pemerintah daerah menekan penyebaran Covid-19 di wilayah.

“Partisipasi masyarakat sangat diperlukan dalam menekan penyebaran Covid-19 di wilayah, untuk itu kita berupaya meningkatkan kesadaran masyarakat untuk berdisiplin diri menjalankan prokes di setiap aktivitas yang dilakukan,” ujarnya.

Imam mengatakan, bahwa dalam kegiatan tersebut tidak hanya memberikan sosialisasi prokes saja, tetapi juga membagikan masker gratis dan memberikan edukasi langsung kepada jamaah sholat jum'at yang kedapatan tidak menjalankan prokes.

Oleh karena itu, dirinya berharap melalui kegiatan tersebut, disiplin masyarakat dalam menjalankan prokes meningkat, sehingga dapat menunjang upaya pemerintah dalam menekan penyebaran Covid-19.

“Tidak hanya menyampaikan sosialisasi dengan kegiatan sholat jum'at saja, kita juga memberikan  masker gratis kepada jama'ah sholat jum'at yang kedapatan tidak mematuhi prokes. Semoga melalui kegiatan ini, disiplin masyarakat meningkat, penyebaran Covid-19 di Kabupaten Lumajang dapat ditekan, khususnya di wilayah Kecamatan Sukodono,” pungkasnya. (Pendim 0821/Pri).
Share:

Cegah Covid-19, Masyarakat Diharapkan Tetap Tingkatkan Disiplin Terapkan Prokes

Lumajang, Pendim 0821 – Bati Bakti TNI Koramil 0821/10 Tempeh, Pelda Suwanto mengharapkan kepada masyarakat untuk tetap meningkatkan disiplin diri menjalankan Protokol Kesehatan (Prokes) di setiap aktivitas yang dilakukan setiap hari.

“Di bulan Ramadan ini, masyarakat diharapkan tetap meningkatkan disiplin diri dalam menjalankan prokes di setiap antivitas yang dilakukan, sehingga bulan penuh berkah ini tidak menjadi klaster baru penyebaran Covid-19 di wilayah,” ujarnya saat bersama petugas Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pengelolaan Pasar Tempeh, memberikan sosialisasi pelaksanaan prokes di Pasar Tradisional Tempeh, Kecamatan Tempeh Kabupaten Lumajang, Jawa Timur,” Sabtu (24/4/2021).

Suwanto juga menyampaikan, bahwa sosialisasi pelaksanaan prokes yang dilakukannya tersebut, merupakan salah satu bentuk kepedulian Tentara Nasional Indonesia (TNI) kepada masyarakat, khususnya di bidang kesehatan.

“Meskipun saat ini wilayah Kabupaten Lumajang masuk dalam zona kuning penyebaran Covid-19, kita akan terus berupaya meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam menjalankan prokes, sehingga masa pandemi yang kita hadapi bersama ini dapat segera berakhir,” kata dia.

Sementara itu, Kepala UPT Pengelolaan Pasar Tempeh, Wagito mengatakan, bahwa pihaknya terus bersinergi bersama personel Koramil 0821/10 Tempeh untuk meningkatkan kedisiplinan masyarakat dalam menjalankan prokes, khususnya pedagang maupun pembeli yang ada di Pasar Tradisional Tempeh.

Lanjut dia, tidak hanya memberikan sosialisasi, dalam kegiatan tersebut juga dilakukan pemberian masker gratis, serta memberikan teguran persuasif kepada pengunjung pasar yang tidak menggunakan masker.

“Kita akan terus berupaya meningkatkan disiplin masyarakat yang berkunjung di pasar tradisional Tempeh ini untuk selalu menerapkan prokes agar tidak menjadi klaster baru penyebaran Covid-19, sehingga masa pandemi dapat segera berakhir, khususnya di wilayah Kabupaten Lumajang,” pungkasnya. (Pendim0821/Fj)
Share:

TNI Siapkan Makan Sahur dan Berbuka bagi Masyarakat Terdampak Bencana

Lumajang, Pendim 0821 – Upaya membantu masyarakat terdampak gempa tidak hanya dilakukan dengan melakukan pembersihan puing-puing rumah warga saja, tetapi juga penyiapan makanan untuk berbuka dan sahur bagi masyarakat juga dilakukan di posko dapur umum penanggulangan bencana.

“Tidak hanya membantu pembersihan puing-puing rumah warga terdampak saja, tetapi kita juga menyiapkan makanan untuk berbuka dan sahur bagi masyarakat terdampak gempa, sehingga di bulan Ramashan ini tetap dapat menjalankan ibadah puasa,” ujar Perwira Pengawas Satgas Penanggulangan Bencana Kodim 0821 Lumajang, Letda Edy Suprayitno saat ditemui di Posko Penanggulangan Bencana Desa Kaliuling Kecamatan Tempursari Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Sabtu (24/4/2021).

Edy juga menyampaikan, bahwa setiap hari, pihaknya bersama satgas penanggulangan bencana yang bertugas di dapur umum menyiapkan lebih dari seribu bungkus makanan untuk didistribusikan kepada masyarakat menjelang sahur dan berbuka puasa.

“Sejak awal puasa, setiap hari kita siapkan lebih dari seribu bungkus makanan untuk didistribusikan kepada masyarakat terdampak gempa di wilayah Desa Kaliuling menjelang sahur dan berpuka puasa,” kata dia.

Selain itu, disampaikan Edy, bahwa turut sertanya dalam penyiapan makanan untuk sahur dan berbuka puasa tersebut, merupakan salah satu wujud kepedulian Tentara Nasional Indonesia (TNI) kepada masyarakat, khususnya bagi warga terdampak bencana agar dapat menjalan ibadah puasa dengan khusyuk dan tenang.

Dirinya berharap, proses penanggulangan dampak bencana tersebut dapat berajalan dengan lancar tanpa ada kendala, sehingga aktivitas dan perekonomian masyarakat yang terdampak dapat segera pulih seperti sedia kala.

“Satu jam sebelum waktu sahur dan berbuka puasa, makanan tersebut sudah kita didistribusikan kepada masyarakat. Semoga dengan pendistribusian makanan tersebut,dapat menunjang pelaksanaan ibadah puasa bagi masyarakat di lokasi terdampak bencana,” pungkasnya. (Pendim 0821/Phie)
Share:

Jumat, 23 April 2021

Babinsa Tamanayu Terus Laksanakan Karbak Bersama Relawan dan Masyarakat

Lumajang, Pendim 0821 - Untuk  mempercepat proses pemulihan lokasi terdampak gempa bumi, Koramil 0821/14 Pronojiwo terjunkan personilnya bersama Instansi terkait relawan dan masyarakat  untuk melaksanakan karya bakti dengan membersihkan puing-puing bangunan, di Dusun Jonggrang Desa Tamanayu Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Jumat (23/4/2021).

Babinsa Tamanayu Koramil 0821/14 Pronojiwo Pelda Suliono mengatakan, bahwa  kegiatan tersebut merupakan bentuk kemanunggalan TNI dengan Rakyat, untuk menumbuhkan kembali jiwa gotong-royong pada masyarakat Desa Tamanayu pasca gempa bumi.

Suliono juga mengatakan pelaksanaan pembersihan rumah ini bertujuan untuk terus menjalin kebersamaan dan kerjasama Koramil dengan warga di wilayah binaannya untuk membantu meringankan beban masyarakat, sehingga rumah warga bersih dan dapat cepat di bangun kembali.

"Kami berharap dengan kegiatan ini, masyarakat yang terdampak gempa magnitudo diberikan ketabahan dan semangat, agar tetap berupaya untuk meningkatkan kesejahteraannya," kata dia.

Sementara itu Sutrisno salah satu warga yang rumahnya terdampak gempa menyampaikan banyak-banyak terima kasih kepada anggota Koramil dan instansi terkait, karena sudah membantu meringankan beban kami, para warga yang terdampak gempa.

"Terima kasih atas bantuan tenaganya semoga kegiatan yang dilakukan bersama ini selalu dicatat sebagai amal ibadah oleh Allah SWT," pungkasnya. (Pendim 0821/Fj).
Share:

Kamis, 22 April 2021

Danramil Senduro : Batuan Paket Sembako Bantu Ringankan Beban Masyarakat Terdampak Gempa

Lumajang, Pendim 0821 - Danramil 0821/03 Senduro Kapten Inf Sri Hariyanto menyampaikan, bahwa bantuan paket sembako akan terus disalurkan untuk membantu meringankan beban masyarakat yang terdampak gempa magnitudo yang terjadi pada hari Sabtu (10/4/2021) lalu.

“Hari ini, kami distribusikan paket sembako yang merupakan bantuan dari Kodim jajaran Kodam V/Brawijaya kepada masyarakat yang terdampak gempa bumi di tiga Desa yakni Desa Senduro, Desa Burno dan Desa Wonocempokoayu,” ujarnya saat mendistribusikan bantuan paket sembako di Wilayah Kecamatan Senduro Kabupaten Lumajang Jawa Timur, Rabu (21/4/2021).

Sri juga menyampaikan, kegiatan tersebut merupakan wujud pengabdian dan kepedulian Tentara Nasional Indonesia (TNI) terhadap sesama yang sedang mengalami kesusahan karena terkena dampak dari bencana gempa bumi.

“Hal tersebut merupakan sumbangsih dan kepedulian nyata dari prajurit Kodam V/Brawijaya dalam membantu meringankan beban yang saat ini terdampak langsung akibat bencana alam gempa bumi,” kata dia.

Selain itu, disampaikan Sri, bahwa bantuan paket sembako yang diberikan kepada korban bencana alam tersebut, berupa beras, mie instan dan sarden, yang secara langsung diberikan kepada masyarakat terdampak.

Dirinya berharap, dengan didistribusikan paket sembako di Bulan Ramadan, masyarakat dapat lebih tenang dan lancar dalam menjalankan ibadah puasa.

“Semoga di bulan penuh berkah ini, penanganan dampak bencana gempa di Kabupaten Lumajang khususnya di Kecamatan Senduro dapat berjalan lancar, sehingga masyarakat dapat menjalankan aktifitasnya seperti dulu,” pungkasnya. (Pendim 0821/By)
Share:

TNI dan Masyarakat Pasrujambe Gotong Royong Relokasi Rumah Warga Terdampak

Lumajang, Pendim 0821 - Koramil 0821/17 Pasrujambe terjunkan personelnya untuk mendukung proses percepatan penanganan dan pemulihan lokasi terdampak, salah satunya dengan bergotong royong bersama masyarakat melaksanakan relokasi rumah warga terdampak yang bertempat di Dusun Dusun Plambang RT 001 RW 008 Desa Pasrujambe Kecamatan Pasrujambe Kabupaten Lumajang Jawa Timur, Kamis (22/4/2021).

Babinsa Pasrujambe Koramil 0821/17 Pasrujambe Koptu Amil Fahrudin saat kegiatan tersebut mengatakan, bahwa kegiatan tersebut merupakan wujud kepedulian Tentara Nasional Indonesia (TNI) terhadap masyarakat terdampak bencana gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (10/4/2021) lalu.

Lanjut dia, sesuai dengan Undang-undang TNI nomor 34 Tahun 2004, pihaknya selaku bagian dari aparatur kewilayahan berkewajiban untuk membantu pemerintah daerah dalam menanggulangi akibat bencana alam, pengungsian dan pemberian bantuan kemanusiaan.

“Sesuai kesepakatan bersama aparatur desa dan tokoh masyarakat setempat, hari ini kita kerjakan relokasi rumah salah satu warga terdampak gempa yang terjadi beberapa hari yang lalu,” kata dia.

Sementara itu, Pemilik rumah Abdul Adin mengungkapkan, bahwa dirinya berterima kasih kepada Babinsa, Pemerintah Desa dan masyarakat yang sudah bahu membahu merelokasi rumahnya akibat dampak bencana gempa magnetido yang terjadi beberapa hari lalu.

“Saya ucapkan terima kasih kepada Bapak Babinsa, Aparatur Desa dan Masyarakat Desa Pasrujambe yang sudah meluangkan waktu untuk merelokasi rumah saya yang rusak akibat gempa bumi yang terjadi beberapa hari lalu. Semoga kegiatan yang dilakukan bersama ini dicatat sebagai amal ibadah oleh Allah SWT,” pungkasnya. (Pendim 0821/By)
Share:

Rabu, 21 April 2021

TNI Bantu Bersihkan Rumah Warga Terdampak Gempa di Desa Sidomulyo

Lumajang, Pendim 0821 - Sebagai wujud kepedulian Tentara Nasional Indonesia (TNI) terhadap masyarakat,  personil koramil 0821/14 Pronojiwo dan personil Yonif 527/BY bantu bersihkan puing-puing rumah warga terdampak gempa di Dusun Besuk Cukit Desa Sidomulyo Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (21/04/2021).

Bati Tuud Koramil 0821/14 Pronojiwo Peltu Dony Hendar Kurniawan mengatakan, sekarang melaksankan pembersihan puing-puing rumah roboh hingga tuntas, dan menyisihkan batu bata yang masih bisa di gunakan lagi, kita bekerja saling bahu membahu bersama masyarakat sekitar yang terdampak gempa.

Ia mengatakan pembersihan dilakukan hanya menggunakan peralatan manual seadanya, namun dilakukan secara bergotong royong dengan banyak pihak, sehingga tidak membutuhkan waktu lama, akhirnya reruntuhan bangunan akibat gempa bumi tersebut bisa dibersihkan.

Lebih lanjut Dony mengatakan, dalam pelaksanaan karya bakti tersebut, pihaknya membantu membersikan rumah warga yang terdampak bencana, serta mengkoordinasikan dengan aparatur desa dan instansi terkait, agar renovasi rumah warga terdampak dapat segera dilaksanakan.

Dia berharap, rumah warga yang terdampak bencana dapat segera direnovasi, agar dapat mengurangi beban yang ditanggung oleh masyarakat.

“Semoga penanganan rumah warga yang terdampak dapat segera terlaksana, sehingga dapat membantu mengurangi beban yang ditanggung masyarakat yang terdampak,” pungkasnya. (Pendim0821/Pri).
Share:

Selasa, 20 April 2021

TNI dan Saka Wira Kartika Pronojiwo Distribusikan Bantuan pada Masyarakat Terdampak Gempa Magnetido

Lumajang, Pendim 0821 – Sebagai upaya untuk membantu masyarakat terdampak gempa magnetido yang terjadi pada Sabtu (10/4/2021) lalu, personel Koramil 0821/14 Pronojiwo bersama anggota Saka Wira Kartika mendistribusikan bantuan paket sembako kepada masyarakat terdampak, yang berada di Desa Tamanayu Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa (20/4/2021).

Danramil 0821/14 Pronojiwo, Kapten Inf Dedy Siswantono saat ditemui di lokasi kegiatan menyampaikan, bahwa bantuan paket sembako yang didistribusikan kepada masyarakat terdampak gempa tersebut, merupakan bantuan dari Kodim jajaran Kodam V/Brawijaya yang telah didistribusikan ke koramil-koramil yang wilayahnya terdampak.

Dedy juga menyampaikan, bahwa untuk Koramil 0821/14 Pronojiwo beberapa hari lalu telah menerima bantuan paket sembako untuk korban gempa magnetido di wilayah, dari Kodim 0815 Mojokerto dan Kodim 0820 Probolinggo.

“Saat ini kita melaksanakan pendistribusian paket sembako, yang merupakan bantuan dari Kodim 0815 Mojokerto dan Kodim 0820 Probolinggo, untuk masyarakat terdampak gempa magnetido di wilayah Kecamatan Pronojiwo,” ujarnya.

Selain itu dikatakan Dedy, bahwa sejak awal pasca gempa magnetido, pihaknya bersama anggota tetap bersiaga di Makoramil, sebagai antisipasi jika sewaktu-waktu terjadi sesuatu hal yang tidak diinginkan.

Lanjut dia, selain bersiaga, pihaknya juga terus membantu masyarakat melaksanakan pembersihan puing-puing rumah terdampak gempa, bersama dengan relawan dan personel dari Yonif 527/BY.

“Semoga, percepatan penanganan dan pemulihan pasca gempa magnetido dapat berjalan dengan lancar, sehingga relokasi dapat segera dilakukan dan masyarakat dapat pulih aktivitas perekonomiannya,” pungkasnya. (Pendim0821/Fj)
Share:

TNI Distribusikan Ribuan Nasi Bungkus untuk Berbuka dan Sahur di Lokasi Bencana

Lumajang, Pendim 0821 – Guna menunjang pelaksanaan ibadah puasa di lokasi bencana gempa bumi magnetido, personel Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang tergabung dalam Satuan Tugas (Satgas) penanggulangan bencana mendistribusikan nasi bungkus untuk berbuka dan sahur kepada masyarakat yang terdampa bencana di Desa Kaliuling Kecamatan Tempursari Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa (20/4/2021).

Perwira Pengawas Satgas Penanggulangan Bencana Kodim 0821 Lumajang, Letda Inf Edy Suprayitno saat ditemui di Posko Penanggulangan Bencana Desa Kaliuling menyampaikan, bahwa pihaknya dengan dibantu limaorang personel Yonif 527/BY, setiap hari mendistribusikan lebih dari seribu nasi bungkus untuk berbuka dan sahur bagi masyarakat terdampak di desa setempat.

Lanjut dia, pendistribusian nasi bungkus tersebut, merupakan salah satu wujud kepedulian TNI kepada masyarakat, khususnya yang terdampak gempa magnetido yang terjadi pada Sabtu (10/4/2021) lalu.

“Sejak awal puasa, setiap hari kita distribusikan ribuan nasi bungkus yang disediakan oleh Dapur Umum Posko Penanggulangan Bencana kepada masyarakat yang ada di Desa Kaliuling,” ujarnya.

Selain itu, disampaikan Edy, bahwa pendistribusian nasi bungkus tersebut, saat berbuka puasa dimulai jam 16.00 WIB, sedangkan untuk sahur dimulai jam 02.30 WIB.

Dia berharap, dengan pendistribusian tersebut dapat mengurangi beban masyararakat terdampak, serta lebih tenang dan lancar dalam menjalankan ibadah puasa.

“Semoga di bulan yang penuh berkah ini, penanggulangan dampak bencana gempa di wilayah Kabupaten Lumajang dapat berjalan dengan lancar,  sehingga masyarakat lebih tenang dan khusyuk dalam menjalankan ibadah puasa,” pungkasnya. (Pendim0821/Phie)
Share:

Senin, 19 April 2021

Danramil 0821/18 Tempursari : Dukungan TNI di Wilayah Bencana untuk Jaga Stabilitas Sosial Masyarakat

Lumajang, Pendim 0821 - Salah satu bentuk kemanunggalan TNI-Rakyat, merupakan suatu kesatuan yang tidak bisa dipisahkan, kehadiran Tentara Nasional Indonesia (TNI) bagi masyarakat sangatlah didambakan untuk menjaga stabilitas sosiasnya.

Danramil 0821/18 Tempursari Kapten Inf Rianto, terjunkan personilnya, untuk membantu masyarakat melaksanakan karya bakti pembersihan puing-puing bangunan rumah pasca gempa magnetudo yang terjadi pada Sabtu (10/4/2021) lalu, di Dusun Iburaja Desa Kaliuling Kecamatan Tempursari Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Senin (19/4/2021).

Rianto saat kegiatan tersebut mengatakan, bahwa sebagai anggota TNI yang bertugas melaksanakan kegiatan di wilayah, turut berperan aktif dalam upaya penanganan bencana merupakan wujud kepedulian TNI terhadap masyarakat.

“Semoga dengan kegiatan ini, masyarakat yang terdampak gempa bumi diberikan ketabahan dan semangat, agar tetap berupaya untuk meningkatkan kesejahteraannya,” kata dia.

Ia menambahkan, bahwa sesuai dengan Undang-undang TNI Nomor 34 tahun 2004, TNI selain melaksanakan Operasi Militer Perang (OMP), juga bertugas melaksanakan Operasi Militer Selain Perang (OMSP), salah satunya adalah membantu menanggulangi akibat bencana alam, pengungsian, dan pemberian bantuan kemanusiaan.

"Semoga dengan kegiatan kerja bakti yang kita lakukan secara bersama-sama ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat yang terdampak gempa, serta dapat meringankan beban yang mereka rasakan," pungkasnya. (Pendim 0821/Fj)
Share:

Minggu, 18 April 2021

Peduli Kesehatan, Satgas Bantuan Kesehatan TNI Berikan Layanan Pengobatan Massal

Lumajang, Pendim 0821 – Sebagai bentuk kepedulian terhadap kesehatan masyarakat yang terdampak gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (10/4/2021) lalu, Satgas Batuan Kesehatan TNI melaksanakan pengobatan massal kepada korban bencana gempa yang berada di Dusun Iburaja Desa Kaliuling Kecamatan Tempursari Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Sabtu (17/4/2021).

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Polkes 05.09.02 Lumajang Peltu Iswahyudin mengatakan, bahwa pelayanan kesehatan yang dilakukannya merupakan salah satu wujud kepedulian Tentara Nasional Indonesia (TNI) kepada masyarakat, khususnya korban bencana alam gempa bumi di Desa Kaliuling.

"Pelaksanaan pengobatan massal ini sebagai bentuk perhatian dan kepedulian TNI untuk meringankan beban serta mengatasi masalah kesehatan masyarakat di tempat pasca gempa," kata dia.

Lebih lanjut, Iswahyudin menyampaikan, dalam pengobatan massal yang dilaksanakan tersebut, pemeriksaan pasien di fokuskan pada pengobatan penyakit akibat gempa antara lain Diare, Asma dan Penyakit umum masyarakat lainnya.

“Sebagian besar masyarakat yang diobati mengalami beberapa keluhan penyakit seperti pusing,  batuk pilek dan beberapa luka ringan. Sedangkan untuk korban yang mengalami luka berat dan dirujuk ke posko kesehatan yang telah disiapkan,” ujarnya.

Selain itu, dikatakan Iswahyudin, tidak hanya pengobatan massal, nantinya pelayanan kesehatan juga akan diberikan secara berkeliling ke rumah-rumah warga yang terdampak.

"Banyak wilayah yang sarana kesehatan cukup jauh, sehingga ini menjadi kewajiban Satgas Bantuan Kesehatan TNI untuk mendatangi dan memberikan layanan kesehatan langsung kepada warga yang terdampak gempa bumi," pungkasnya (Pendim0821/By)
Share:

Bawa Alat Berat, Prajurit TNI Robohkan Rumah Terdampak Gempa

Lumajang, Pendim 0821 - Untuk mempercepat proses rekonstruksi pasca bencana gempa bumi, Personel Kodim 0821/Lumajang operasikan Alat Berat untuk merobohkan sejumlah rumah yang terdampak gempa bertempat di Dusun Halimo Desa Kaliuling Kecamatan Tempursari Kabupaten Lumajang Jawa Timur, Minggu (18/4/2021)

Bati Puanter Sterdim 0821/Lumajang Peltu Ocik Ahmadi saat ditemui di lokasi tersebut menyampaikan, bahwa pihaknya bersama Satgas Tanggap Bencana dan masyarakat terus melaksanakan pembersihan rumah terdampak bencana gempa bumi.

Lanjut dia, turut serta membantu penanganan akibat bencana alam yang terjadi di wilayah, merupakan tugas dan tanggung jawab TNI, sesuai dengan yang tertuang dalam Undang-undang TNI Nomor 34 Tahun 2004.

"Memasuki hari ke 9 (sembilan), kita Tim Satgas (Satuan Tugas) bencana terus berupaya melaksanakan pembersihan lokasi terdampak baik menggunakan alat berat maupun alat sederhana, sehingga proses relokasi rumah warga yang terdampak bencana dapat segera dilaksanakan," ujarnya.

Selain itu, disampaikan Ocik, bahwa terdapat 7 alat berat yang diterjunkan ke lokasi terdampak, selain dari Yon Zipur 5/ABW, juga berasal dari PT Pindad, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang, Dinas Pertanian Kabupaten Lumajang, Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Bina Marga Kabupaten Pronolinggo dan masyarakat setempat.

Dia berharap, dengan adanya alat berat tersebut, proses penanganan pasca gempa dapat berjalan dengan cepat dan lancar, sehingga dapat menunjang percepatan relokasi wilayah terdampak.

"Semoga proses penanganan pasca gempa di wilayah Kabupaten Lumajang dapat berjalan dengan lancar, sehingga proses relokasi dapat segera dilakukan," pungkasnya. (Pendim0821/By)
Share:

Yayasan Buddha Tzu Chi Salurkan Bantuan untuk Korban Gempa Magnitudo di Lumajang

Lumajang, Pendim 0821 – Bantuan kepada masyarakat terdampak Gempa Magnitudo yang terjadi pada Sabtu (10/4/2021) lalu, di wilayah Kabupaten Lumajang terus mengalir, salah satunya dari Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia- Surabaya, yang diterima langsung oleh Dandim 0821 Lumajang di Balai Kantor Desa kaliuling Kecamatan Tempursari Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Sabtu (18/4/2021).

Dalam kesempatan tersebut, Dandim 0821 Lumajang, Letkol Inf Andi A. Wibowo, S.Sos., M.I.Pol. menyampaikan, bahwa pihaknya sebagai koordinator penanggulangan bencana bersama dengan jajaran Forkopimda telah mendirikan posko penanggulangan bencana, tenda pengungsian, serta pendistribusian bantuan kepada masyarakat terdampak.

Andi juga menyampaikan, bahwa perlu kerjasama dari semua pihak dalam menanggulangi dampak gempa magnitudo ini, sehingga proses relokasi dapat segera dilaksanakan.

“Atas nama Satgas (Satuan Tugas, red) bencana dan pemerintah Kabupaten Lumajang, saya mengucapkan terima kasih kepada Yayasan Buddha Tzu Chi Indonesia- Surabaya, yang telah berkenan membantu masyarakat terdampak yang ada di wilayah Kabupaten Lumajang,” ujarnya.

Sementara itu Wakil Ketua Umum Yayasan Buddha Tzu Chi Inodnesia – Surabaya, Amin Tanjung mengatakan, bahwa pihaknya merupakan sebuah organisasi nirlaba yang bergerak di bidang sosial kemanusiaan.

Lanjut dia, atas dasar cinta kasih dan belajar saling menolong sesama, pihaknya turut menyalurkan bantuan kepada korban bencana gempa bumi magnitudo yang ada di wilayah Kabupaten Lumajang.

“Semoga proses relokasi darah terdampak gempa magnitudo dapat segera terlaksana, sehingga roda perekonomian di Kecamatan Tempursari khususnya, dan Kabupaten Lumajang umumnya dapat segera bergerak pulih kembali,” pungkasnya. (Pendim0821/Phie)
Share:

Sabtu, 17 April 2021

TNI Lumajang Bersama Relawan Berikan Trauma Healing Pada Anak-Anak Korban Gempa

Lumajang, Pendim 0821 - Sebagai upaya mengurangi trauma khususnya pada anak terdampak gempa bumi, Prajurit TNI, Persit KCK Cab XXXV Kodim 0821 Lumajang bersama tim gabungan trauma healing dan psikolog dari para relawan membantu penyembuhan trauma pada anak bertempat di Dusun Iburojo Desa Kaliuling Kecamatan Terpursari Kabupaten Lumajang Jawa Timur, Sabtu (17/4/2021)

Dalam kesempatan tersebut, Danramil 0821/16 Rowokangkung Kapten Arm Onny Arianto, S.H. selaku Koordinator Kegiatan Taruma Healing  menyampaikan, bahwa penanganan trauma atau trauma healing sangat penting untuk mengembalikan kondisi psikologis para korban terlebih anak-anak.

“Saat terjadi bencana alam, maka kebanyakan korbannya telah mengalami trauma. Tapi, tidak semua dari mereka menyadarinya. Untuk itulah, kami melakukan Trauma Healing agar dapat menyembuhkan rasa trauma yang dialami korban,” kata dia.

Onny juga mengatakan, bahwa kegiatan tersebut merupakan upaya yang dilakukan agar dapat mengembalikan senyum dan keberanian korban pasca gempa, sehingga ke depannya anak-anak yang terdampak dapatkembali menjalankan aktivitas sehari-hari secara normal.

Menurutnya, pemulihan trauma dan psikologi tersebut sangat penting bagi pertumbuhan dan perkembangan psikologi anak-anak ke depan. "Anak harus mendapatkan pendampingan dan bimbingan agar bisa melewati trauma akibat musibah yang terjadi di sekitar mereka, sehingga mereka bisa ceria kembali seperti sebelum terjadinya musibah," ujarnya

Selain itu, dikatakan Onny, untuk mengembalikan senyum ceria anak-anak korban gempa bumi, kegiatan  Trauma Healing diisi dengan hiburan anak yakni badut sulap, bernyanyi dan permainan anak.

“Saat ini anak-anak tampak antusias dan tertawa ceria saat pengisi acara unjuk bakatnya bermain sulap. Acara semakin meriah saat sesi pemberian bingkisan hadiah bagi anak-anak,” pungkasnya. (Pendim0821/By)
Share:

TNI Jajaran Kodam V/Brawijaya Ikut Bantu Masyarakat Terdampak Gempa Magnitudo di Lumajang

Lumajang, Pendim 0821 – Perwira Seksi Teritorial (Pasi Ter) Kodim 0821 Lumajang, Kapten Arh Ariman Aditiawan, S.H. menyampaikan, bahwa bantuan kepada masyarakat terdampak gempa magnitudo yang terjadi pada Sabtu (10/4/2021) terus mengalir di wilayah Kabupaten Lumajang, salah satunya Kodim jajaran Kodam V/Brawijaya yang juga ikut mengirimkan bantuan.

“Tidak hanya dari jajaran instansi pemerintahan, dunia usaha, dunia pendidikan, ormas (Organisasi Kemasyarakatan, red), relawan, Saka Wira Kartika, Kodim jajaran Kodam V/Brawijaya juga turut mengirimkan bantuan sembako untuk masyarakat terdampak gempa magnitudo di wilayah Kabupaten Lumajang,” ujarnya saat ditemui di Posko Penanggulangan Bencana Kodim 0821 di Desa Kaliuling Kecamatan Tempursari Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Sabtu (17/4/2021).

Ariman juga menyampaikan, bahwa bantuan yang diberikan Kodim jajaran Kodam V/Brawijaya tersebut, merupakan salah satu wujud kepedulian Tentara Nasional Indonesia (TNI) kepada masyarakat.

“Selain sebagai wujud kepedulian, membantu korban bencana alam juga merupakan tugas pokok TNI yang tertuang dalam Undang-undang TNI Nomor 34 Tahun 2004 Pasal 7 Ayat (2) Poin (b.12) tentang membantu pemerintah daerah dalam menanggulangi akibat bencana alam, pengungsian, dan pemberian bantuan kemanusiaan,” ujarnya.

Selain itu dikatakan Ariman, bahwa kodim jajaran Kodam V/Brawijaya yang memberikan bantuan ke wilayah terdampak gempa magnitudo di Kabupaten Lumajang, terdiri dari Korem 082/Citra Panca Yudha Jaya satu kodim, Korem 084/Bhaskara Jaya dua Kodim, dan Korem 083/Baladhika Jaya lima kodim termasuk Kodim 0821 Lumajang.

Lanjut dia, bantuan dari kodim jajaran tersebut langsung didistribusikan ke wilayah terdampak, yang ditampung di koramil setempat, yaitu Koramil 0821/03 Senduro, Koramil 0821/04 Gucialit, Koramil 0821/14 Pronojiwo, Koramil 0821/17 Pasrujambe dan Koramil 0821/18 Tempursari.

“Semoga dengan bantuan tersebut, dapat membantu mencukupi kebutuhan masyaraka terdampak gempa magnitudo di lokasi bencana,” pungkasnya. (Pendim0821/Phie).
Share:

Percepat Penanganan Wilayah Terdampak Gempa di Lumajang, Yon Zipur 5/ABW Terjunkan Alat Berat

Lumajang, Pendim 0821 - Guna mempercepat penanganan dan pemulihan wilayah terdampak gempa magnitudo di Kabupaten Lumajang, Batalyon Zeni Tempur 5/Arati Bhaya Wighina (Yon Zipur 5/ABW) mengirimkan satu unit alat berat ke lokasi terdampak di Desa Kaliuling Kecamatan Tempursari Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Jumat (16/4/2021).

Perwira Seksi Teritorial (Pasi Ter) Kodim 0821 Lumajang, Kapten Arh Ariman Aditiawan, S.H. menyampaikan, bahwa dukungan alat berat di lokasi terdampak sangat diperlukan,  agar  proses penanganan dan pemulihan dapat berjalan cepat.

Ariman juga menyampaikan, bahwa alat berat yang dikerahkan di lokasi terdampak, khususnya Kecamatan Tempursari dan Kecamatan Pronojiwo sebanyak delapan unit.

"Dengan adanya bantuan alat berat dari Yon Zipur 5/ABW tersebut, telah ada delapan unit alat berat yang diterjunkan ke lokasi terdampak, yaitu lima unit digunakan di Kecamatan Tempursari, dan tiga unit di Kecamatan Pronojiwo," ujarnya.

Selain itu dikatakan Ariman, bahwa alat berat yang diterjunkan ke lokasi terdampak, selain dari Yon Zipur 5/ABW, juga berasal dari PT Pindad, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabipayen Lumajang, Dinas Pertanian Kabupaten Lumajang, Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Bina Marga Kabupaten Pronolinggo dan masyarakat setempat.

Dia berharap, dengan adanya alat berat tersebut, proses penanganan pasca gempa dapat berjalan dengan cepat dan lancar, sehingga dapat menunjang percepatan relokasi wilayah terdampak.

"Semoga proses penanganan pasca gempa di wilayah Kabupaten Lumajang dapat berjalan dengan lancar, sehingga proses relokasi dapat segera dilakukan," pungkasnya. (Pendim0821/Fj)
Share:

Jumat, 16 April 2021

TNI Lumajang Peduli Terhadap Masyarakat, Dengan Lakukan Karya Bakti

Lumajang, Pendim 0821 - Bentuk kepedulian TNI terhadap masyarakat, personel Satgas Penanggulangan Bencana melaksanakan karya bakti pembersihan rumah terdampak bencana alam gempa magnitudo, yang bertempat di Dusun Iburaja Desa Kaliuling Kecamatan Tempursari Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Jumat (16/4/2021).

Waktu melaksanakan kegiatan karya bakti, Bati Tuud Koramil 0821/18 Tempursari, Peltu Muhammad Safrudin menyampaikan, bahwa gempa magnitudo yang terjadi pada Sabtu (10/4/2021) kemarin, membuat rumah warga rusak sehingga perlu di adakan karya bakti untuk meringankan warga yang terdampak.

"TNI (Tentara Nasional Indonesia,red) siap membantu dalam berbagai kegiatan yang ada di wilayah, baik kegiatan sosial ataupun kegiatan lainnya yang dilakukan masyarakat di daerah binaan," kata dia.

Lanjut dia, pelaksanaan pembersihan rumah ini bertujuan untuk terus menjalin kebersamaan dan kerjasama Koramil dengan warga di wilayah binaannya untuk membantu meringankan beban masyarakat, sehingga rumah warga dapat cepat di bangun kembali.

Semoga dengan kegiatan ini, masyarakat yang terdampak gempa magnitudo diberikan ketabahan dan semangat, agar tetap berupaya untuk meningkatkan kesejahteraannya.

"Kegiatan kerja bakti tersebut merupakan wujud kemanunggalan TNI (Tentara Nasional Indonesia, red) dengan rakyat. Tentu saja dengan kehadiran anggota TNI membuat warga Dusun Iburaja semakin semangat dalam bekerja bakti," pungkasnya. (Pendim 0821/Fj).
Share:

Upaya Percepatan, TNI Lumajang Naiki Alat Berat

Lumajang, Pendim 0821 -  Sebagai upaya percepatan pemulihan pasca gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (10/4/2021) lalu, Bati Ops/Lat Kodim 0821/Lumajang naiki Alat Berat Wheel Loader untuk mengarahkan pemerataan puing-puing bangunan yang sudah roboh akibat gempa di Dusun Iburojo Desa Kaliuling Kecamatan Tempursari Kabupaten Lumajang Jawa Timur, Jumat (16/4/2021)

Dalam kegiatan tersebut, Bati Ops/Lat Kodim 0821/Lumajang Serma Mugi Santosa menyampaikan, bahwa kegiatan penanganan dan pemulihan lokasi terdampak bencana gempa terus dilakukan oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI) bersama aparatur dan masyarakat.

Lebih lanjut, ia menambahkan, bahwa memasuki hari keenam pasca gempa bumi, pihaknya bersama personel Yonif 527/BY dan masyarakat terus melaksanakan pembersihan rumah yang terdampak bencana gempa bumi.

"Sampai hari ini, kita Tim Satuan Tugas Bencana terus berupaya melaksanakan pembersihan lokasi terdampak, agar proses relokasi rumah warga yang terdampak bencana dapat segera dilaksanakan," ujar dia.

Saat kegiatan tersebut, Mugi juga menjelaskan bahwa dirinya sengaja menaiki excavator tersebut untuk mengarahkan operator alat berat dalam meratakan puing-puing bangunan, namun saat menaiki alat berat tersebut tetap mengutamakan keamanan dan keselamatan.

"Kalau kita dari jauh, suara tidak terdengar oleh operator. Untuk itu, kita arahkan dia untuk meratakan sehingga upaya percepatan dalam pelaksanaan kegiatan dapat berjalan," pungkasnya. (Pendim 0821/By)
Share:

Kamis, 15 April 2021

Pasca Gempa, TNI Lumajang Terus Lakukan Upaya Penanganan dan Pemulihan

Lumajang, Pendim 0821 - Upaya penanganan lokasi terdampak bencana gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (10/4/2021) lalu terus dilakukan Tentara Nasional Indonesia (TNI) bersama aparatur dan masyarakat, salah satunya di Desa Sidomulyo Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (15/4/2021).

Bati Bakti TNI Koramil 0821/14 Pronojiwo, Peltu Suparman saat ditemui di lokasi tersebut menyampaikan, bahwa pihaknya bersama personel Yonif 527/BY dan masyarakat terus melaksanakan pembersihan rumah terdampak bencana gempa bumi.

Lanjut dia, turut serta membantu penanganan akibat bencana alam yang terjadi di wilayah, merupakan tugas dan tanggung jawab TNI, sesuai dengan yang tertuang dalam Undang-undang TNI Nomor 34 Tahun 2004.

"Sampai hari ini, kita Tim Satgas (Satuan Tugas) bencana terus berupaya melaksanakan pendataan dan pembersihan lokasi terdampak, agar proses relokasi rumah warga yang terdampak bencana dapat segera dilaksanakan," ujarnya.

Selain itu, disampaikan Suparman, bahwa dari awal pasca gempa sampai dengan saat ini sudah 12 unit rumah yang telah dibersihkan petugas bersama dengan aparatur yang lain dan masyarakat.

Dia berharap, proses pembersihan rumah warga yang terdampak gempa bumi dapat berjalan dengan lancar tanpa ada kendala, sehingga upaya penanganan pasca bencana dapat berjalan sesuai dengan yang telah direncanakan.

"Tiga dari enam target unit rumah terdampak gempa telah kita bersihkan. Semoga penanganan pasca gempa dapat berjalan dengan baik dan lancar, sehingga beban derita yang dirasakan masyarakat terdampak dapat segera berakhir," pungkasnya (Pendim 0821/Fj)
Share:

Satgas Tanggap Bencana Lumajang Distribusikan Sembako ke Masyarakat Terdampak Gempa

Lumajang, Pendim 0821- Satgas Tanggap Bencana penanganan bencana di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur mendistribusikan bantuan langsung berupa sembako ke rumah-rumah masyarakat yang terdampak gempa di wilayah Kecamatan Pasrujambe Kabupaten Lumajang, Kamis (15/4/2021).

Dalam kegiatan tersebut, Bati Tuud Koramil 0821/17 Pasrujambe Pelda Joko Purwanto mengatakan bahwa, pendistribusian bantuan logistik yang terdiri dari paket sembako tersebut diberikan kepada penerima manfaat yang memang benar-benar terdampak gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (10/4/2021) lalu.

Lanjut dia, sembako yang didistribusikan adalah bahan kebutuhan pokok maupun makanan cepat saji yang sangat diperlukan berupa Beras, Minyak goreng, Gula pasir, Kecap, Mie instan dan Sarden.

“Hari ini kita distribusikan bantuan logistik di beberapa rumah yang terdampak gempa di wilayah Kecamatan Pasrujambe dengan jenis bantuan disesuaikan dengan kebutuhan mendesak hasil pemetaan tim,” kata dia.

Selain itu, dikatakan Joko, bahwa nantinya tidak hanya bantuan bahan pangan yang diberikan, namun langkah-langkah perbaikan terhadap rumah-rumah warga terdampak akan segera dilaksanakan.

"Semoga dengan bantuan ini bisa meringankan beban masyarakat yang terkena gempa bumi," harapnya. (Pendim0821/By)
Share:

Wujud Kepedulian, TNI dan Masyarakat Desa Yosowilangun Bantu Relokasi Rumah Warga Terdampak Bencana

Lumajang, Pendim 0821 – Sebagai wujud kepedulian Tentara Nasional Indonesia (TNI) terhadap masyarakat terdampak bencana gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (10/4/2021) lalu, personel Koramil 0821/11 Yosowilangun membantu melaksanakan relokasi rumah Ngatepik (59th), warga Dusun Krajan RT 012 RW 004 Desa Kebonsari Kecamatan Yosowilangun Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (14/4/2021).

Babinsa Kebonsari Koramil 0821/11 Yosowilangun Sertu Sriyono saat kegiatan tersebut menyampaikan, bahwa gempa bumi yang terjadi beberapa hari lalu memberikan dampak besar bagi masyarakat di wilayah Kabupaten Lumajang, termasuk di wilayah binaanya.

Lanjut dia, sesuai dengan Undang-undang TNI nomor 34 Tahun 2004, pihaknya selaku bagian dari aparatur kewilayahan berkewajiban untuk membantu pemerintah daerah dalam menanggulangi akibat bencana alam, pengungsian dan pemberian bantuan kemanusiaan.

“Sesuai hasil koordinasi dengan aparatur desa dan tokoh masyarakat setempat, hari ini kita mulai kerjakan relokasi rumah salah satu warga terdampak gempa yang terjadi beberapa hari yang lalu,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Desa Kebonsari Agung Sedayu mengatakan, bahwa Ngatepik merupakan satu-satu warga Dusun Krajan Desa Kebonsari yang rumahnya ikut terdampak bencana gempa magnetido yang terjadi beberapa hari lalu.

Lanjut dia, bagian rumah yang terdampak adalah bagian dapur, untuk itu berdasarkan musyawarah, dengan swadaya masyarakat setempat, relokasi dapat dilaksanakan.

“Bagian rumah yang terdampak adalah dapur, untuk itu kita bersama dengan Babinsa dan tokoh masyarakat setempat telah berkoordinasi untuk bersama-sama membantu Ibu Ngatepik merelokasi bagian rumah yang rusak akibat gempa kemarin,” pungkasnya. (Pendim 0821/Phie)
Share:

Satgas Bantuan Kesehatan TNI Berikan Layanan Kesehatan bagi Warga Terdampak Bencana di Desa Kaliuling Lumajang

Lumajang, Pendim 0821 – Pasca gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (10/4/2021) lalu, banyak bantuan kemanusiaan yang diberikan kepada korban, salah satunya yang dilakukan oleh Poliklinik Kesehatan (Polkes) 05.09.02 Lumajang yang melaksanakan pemeriksaan kesehatan kepada korban bencana yang berada di Desa Kaliuling Kecamatan Tempursari Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (15/4/2021).

Kepala Polkes 05.09.02 Lumajang Peltu Iswahyudin saat kegiatan tersebut menyampaikan, bahwa pelayanan kesehatan yang dilakukannya merupakan salah satu wujud kepedulian Tentara Nasional Indonesia (TNI) kepada masyarakat, khususnya korban bencana alam gempa bumi di Desa Kaliuling.

Lanjut dia, tidak hanya sebagai wujud kepedulian, kegiatan yang dilakukannya juga bertujuan untuk menjaga kesehatan serta memberikan dukungan moril kepada korban bencana.

“Tidak hanya bantuan kemanusiaan saja yang diperlukan, tetapi dukungan moril juga sangat diperlukan oleh masyarakat terdampak bencana alam,” ujarnya.

Selain itu, disampaikan Iswahyudin, bahwa saat ini masa pandemi Covid-19 belum berakhir. Untuk itu, pihaknya juga memberikan sosialisasi dan pemahaman kepada masyarakat untuk selalu menerapkan Protokol Kesehatan (Prokes), khususnya yang berada di lokasi pengungsian.

Dia berharap, dengan tetap diterapkannya prokes di lingkungan pengungsian, tidak timbul klaster baru penyebaran Covid-19, sehingga tidak menimbulkan permasalahan baru pasca terjadinya bencana.

“Terjaganya kesehatan para korban terdampak bencana sangat penting untuk dilakukan, terutama di masa pandemi Covid-19 saat ini, agar tidak menjadi claster baru di lingkungan pengungsian,” pungkasnya. (Pendim 0821/Phie)
Share:

Rabu, 14 April 2021

TNI di Lumajang Temukan Uang Milik Warga Saat Bersihkan Puing Bangunan Rumah

Lumajang, Pendim 0821 – Di tengah reruntuhan rumah warga terdampak bencana gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (10/4/42021) hari lalu, Satuan Tugas (Satgas) penanggulangan bencana dari Bataliyon Infanteri 527/BY menemukan sejumlah uang di dalam tas milik Kusyadi, yang merupakan warga Dusun Besuk Cukit Desa Sidomulyo Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa (13/4/2021).

Komandan Pleton (Danton) Yonif 527/BY, Letda Inf Edi Trivianto menyampaikan, bahwa saat melaksanakan pembersihan pasca gempa di lokasi dusun setempat, pihaknya mendapat laporan adanya sejumlah uang dalam tas yang akan dipergunakan untuk keperluan mendesak tertimbun di dalam reruntuhan rumah.

Lanjut dia, menanggapi laporan tersebut, pihaknya memerintahkan beberapa anggota, untuk membantu melaksanakan pencarian dengan menggunakan alat seadanya.

“Dengan alat seadanya, kita gali reruntuhan rumah yang diperkirakan sebagai tempat tertimbunnya tas tersebut, dan tepat tengah hari, tas tersebut berhasil tertemukan,” ujarnya.

Sementara itu, Kusyadi mengatakan, bahwa uang dalam tas tersebut merupakan uang santunan kematian dari masyarakat Kecamatan Pronojiwo yang dibawanya.

Lanjut dia, dengan tertemukannya tas tersebut, dirinya merasa senang dan lega setelah sebelumnya telah berusaha mencari di reruntuhan bersama keluarganya, tetapi tidak berhasil menemukan.

“Tas ini berisi uang santunan kematian dari masyarakat pronojiwo, kalau tidak ketemu dapat menjadi beban pikiran saya dan keluarga. Terima kasih atas bantuan dari Bapak-bapak TNI, sehingga tas ini dapat tertemukan,” pungkasnya. (Pendim 0821/Phie)
Share:

Koramil 0821/17 Pasrujambe Karya Bakti Bersihkan Puing Bangunan Rumah Dampak Gempa

Lumajang, Pendim 0821 - Akibat gempa bumi yang terjadi pada Sabtu (10/4/2021) lalu, Koramil 0821/17 Pasrujambe melaksanakan kegiatan Karya Bakti TNI dengan sasaran pembersihan puing-puing atap rumah yang porak-poranda, di Dusun Tulungrejo RT 001 RW 010 Desa Pasrujambe Kecamatan Pasrujambe Kabupaten Lumajang Jawa Timur, Rabu (14/4/2021)

Dalam kesempatan tersebut, Bati Tuud Koramil 0821/17 Pasrujambe Pelda Joko Purwanto menyampaikan, bahwa kegiatan Karya Bakti TNI yang dilaksanakan merupakan langkah tanggap darurat terhadap dampak gempa magnitudo berkuatan 6,7 SR.

Lanjut dia, untuk tahap awal pelaksanaan kegiatan tersebut adalah mengamankan bangunan tembok lainnya. Kemudian, membersihkan puing-puing reruntuhan, untuk kemudian dilakukan pembangunan kembali.

“Saat ini kita menunggu hasil koordinasi pihak terkait dalam melaksanakan langkah perbaikan rumah-rumah terdampak tersebut dalam waktu dekat,” ujar dia.

Dirinya berharap, langkah-langkah perbaikan terhadap rumah-rumah warga terdampak bencana alam di wilayahnya segera bisa dilaksanakan.

“Karya bhakti yang kami laksanakan ini sebagai wujud kepedulian TNI dalam membantu masyarakat yang terdampak bencana alam,” pungkasnya. (Pendim 0821/By)
Share:

Pasca Gempa, TNI Lumajang Dikerahkan Bantu Pemulihan Dampak Bencana

Lumajang, Pendim 0821 – Sebagai bentuk kepedulian pasca gempa magnitudo pada Sabtu (10/4/2021) lalu, Personel Koramil 0821/08 Pasirian terus dikerahkan untuk membantu masyarakat terdampak, di Dusun Krajan 2 Desa Selok Awar - Awar Kecamatan Pasirian Kabupaten Lumajang Jawa Timur, Rabu (14/4/2021).

Saat kegiatan tersebut, Babinsa Selok Awar - Awar Koramil 0821/08 Pasirian Serma Sudjimun mengatakan, bahwa sebagai Tentara Nasional Indonesa (TNI), selain melaksanakan Operasi Militer Perang (OMP), TNI juga bertugas melaksanakan Operasi Militer Selain Perang (OMSP) salah satunya membantu menanggulangi akibat bencana alam gempa bumi.

Menurutnya, kegiatan gotong royong yang dilakukan anggota Koramil 0821/08 Pasirian merupakan wujud kepedulian aparat komando kewilayahan dalam membantu warga masyarakat yang mengalami musibah.

“Ini menjadi salah satu tugas dan kewajiban kita selaku aparat kewilayahan, kita bantu mereka, kita ringankan beban mereka yang sedang dalam kesulitan,” kata dia.

Selain itu, dikatakan Sudjimun, bahwa pasca gempa Babinsa berupaya mengajak masyarakat sekitar untuk bergotong royong/kerja bakti untuk memperbaiki rumah - rumah yang rusak dengan cara swadaya dan memanfaatkan matrial-matrial yang masih dapat di pergunakan.

Ia menambahkan, bahwa kegiatan yang dilakukan bersama warga secara gotong royong, yaitu membantu memperbaiki rumah-rumah yang rusak ringan dan sedang, yang kondisi kerusakannya sebagian besar atap rumah atau genting yang berjatuhan.

”Kami bersama masyarakat akan terus berupaya untuk memperbaiki rumah yang rusak akibat dampak dari gempa tersebut. Mudah-mudahan kegiatan ini bisa bermanfaat bagi masyarakat khususnya korban gempa,”. pungkasnya. (Pendim 0821/By)
Share:

Selasa, 13 April 2021

Pedagang dan Pengunjung Pasar Diminta Lebih Tertib Jalankan Protokol Kesehatan

Lumajang, Pendim 0821 - Babinsa Yosowilangun Lor Koramil 0821/11 Yosowilangun Serka Totok Asiyamto meminta agar para pedagang dan pengunjung pasar untuk lebih tertib dalam menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang telah di tetapkan oleh pemerintah.

“Kami berharap pedagang dan pengunjung pasar lebih tertib dalam menaati protokol kesehatan yaitu 5 M (Memakai masker, Menjaga jarak, Mencuci tangan dengan sabun, Mengurangi mobilitas dan Menjauhi kerumunan),” kata dia saat melaksanakan patroli penerapan disiplin protokol kesehatan di Pasar Tradisional yang bertempat di Dusun Krajan Desa Yosowilangun Lor Kecamatan Yosowilangun Kabupaten Lumajang Jawa Timur, Selasa (13/4/2021).

Totok juga mengatakan, bahwa pihaknya tidak akan bosan dan terus berupaya membantu pemerintah daerah dalam memberikan sosialisasi dan pemahaman kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga dan melaksanakan protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19.

"Kami akan terus berupaya mensosialisasikan pentingnya penerapan protokol kesehatan kepada pengunjung pasar ini, karena dalam melaksanakan jual beli masyarakat sering lalai sehingga harus selalu dipantau," ujarnya.

Menurutnya, bahwa pasar tradisonal merupakan salah satu tempat berkumpulnya orang dari semua kalangan dan juga tempat potensial terjangkitnya penyebaran virus corona (Covid-19).

Totok menambahkan, bahwa kegiatan tersebut dalam rangka mengajak masyarakat untuk disiplin dalam mematuhi protokol kesehatan guna mencegah atau memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

“Protokol kesehatan dalam penerapan adaptasi kebiasaan baru yang paling utama adalah tertib menggunakan masker, jaga jarak dan rajin mencuci tangan. Untuk itu, jangan takut akan virus Corona, tetapi tetap waspada kepada virus corona,” pungkasnya (Pendim 0821/By)
Share:

JUMLAH PENGUNJUNG

MAP PENGUNJUNG