Lumajang, Pendim 0821 – Bati Tuud Koramil 0821/14 Pronojiwo Pelda Dony Hendar Kurniawan meminta masyarakat untuk selalu waspada terhadap kemungkinan terjadinya bencana, terutama saat turun hujan.
“Menghadapi cuaca ekstrem yang tidak menentu, masyarakat diharapkan tetap tenang dan waspada terhadap terjadinya bencana alam, terutama saat hujan turun dengan deras,” ujar dia usai melaksanakan karya bakti pembersihan material longsor, yang berada di Kampung Rengteng, Dusun Sidomukti Desa Tamanayu Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa (274/2021).
Dony juga menyampaikan, bahwa saat ini pihaknya bersama aparatur lainnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang dan relawan, juga masih melaksanakan penanganan pasca gempa bermagnetido 6,7 SR yang terjadi pada Sabtu (10/4/2021) lalu.
“Sesuai dengan Undang-undang TNI Nomor 34 tahun 2004, di samping melaksanakan tugas pokok satuan, TNI (Tentara Nasional Indonesia, red) juga berkewajiban membantu pemerintah daerah dalam menanggulangi akibat bencana alam, pengungsian dan pemberian bantuan kemanusiaan,” ujarnya.
Selain itu, disampaikan Dony, bahwa hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Pronojiwo semalam menyebabkan longsoran tanah yang menutup jalan penghubung antara Desa Tamanayu Kecamatan Pronojiwo dengan Dusun Pundungsari Kecamatan Tempursari.
Ia menambahkan, bahwa jalan desa yang tertutup material longsor tersebut sepanjang delapan meter, sehingga akses jalan penghubung antar desa tersebut terputus dan tidak bisa dipergunakan oleh masyarakat setempat.
“Alhamdulillah, berkat kerjasama personel Koramil 0821/14 Pronojiwo, BPBD dan masyarakat setempat, jalan penghubung antar desa tersebut dapat digunakan kembali,” pungkasnya. (Pendim 0821/Phie)
“Menghadapi cuaca ekstrem yang tidak menentu, masyarakat diharapkan tetap tenang dan waspada terhadap terjadinya bencana alam, terutama saat hujan turun dengan deras,” ujar dia usai melaksanakan karya bakti pembersihan material longsor, yang berada di Kampung Rengteng, Dusun Sidomukti Desa Tamanayu Kecamatan Pronojiwo Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Selasa (274/2021).
Dony juga menyampaikan, bahwa saat ini pihaknya bersama aparatur lainnya, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang dan relawan, juga masih melaksanakan penanganan pasca gempa bermagnetido 6,7 SR yang terjadi pada Sabtu (10/4/2021) lalu.
“Sesuai dengan Undang-undang TNI Nomor 34 tahun 2004, di samping melaksanakan tugas pokok satuan, TNI (Tentara Nasional Indonesia, red) juga berkewajiban membantu pemerintah daerah dalam menanggulangi akibat bencana alam, pengungsian dan pemberian bantuan kemanusiaan,” ujarnya.
Selain itu, disampaikan Dony, bahwa hujan deras yang mengguyur wilayah Kecamatan Pronojiwo semalam menyebabkan longsoran tanah yang menutup jalan penghubung antara Desa Tamanayu Kecamatan Pronojiwo dengan Dusun Pundungsari Kecamatan Tempursari.
Ia menambahkan, bahwa jalan desa yang tertutup material longsor tersebut sepanjang delapan meter, sehingga akses jalan penghubung antar desa tersebut terputus dan tidak bisa dipergunakan oleh masyarakat setempat.
“Alhamdulillah, berkat kerjasama personel Koramil 0821/14 Pronojiwo, BPBD dan masyarakat setempat, jalan penghubung antar desa tersebut dapat digunakan kembali,” pungkasnya. (Pendim 0821/Phie)
0 komentar:
Posting Komentar