Lumajang, Pendim 0821 – Menjelang datangnya musim hujan, Personel Koramil 0821/16 Rowokangkung bersama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang dan masyarakat kegiatan pembangunan untuk menguatkan tanggul Vak 12 pada titik ke-2 aliran Sungai Jatiroto, yang bertempat di Dusun Genitri Kidul Desa Rowokangkung Kecamatan Rowokangkung Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (7/10/2020).
Bati Tuud Koramil 0821/16 Rowokangkung Pelda Amari mengatakan, bahwa kegiatan tersebut dilakukan sebagai langkah untuk mencegah luapan air yang dapat menyebabkan banjir, terutama pada musim hujan.
Ia juga mengatakan, tanggul titik ke-2 Vak 12 di Dusun tersebut rawan jebol saat musim hujan karena tidak kuat menahan debit air sungai yang meningkat, sehingga menyebabkan banjir dan menggenangi perumahan warga.
“Sementara tanggul kita perkuat dengan sak berisi tanah, sambil menunggu alat berat dari Dinas Pengairan Kabupaten Lumajang,” kata dia.
Sementara itu, Kepala Sub Bidang Kedaruratan BPBD Kabupaten Lumajang, Yudi Cahyono menyampaikan, bahwa Dusun Genitri Kidul merupakan daerah yang rawan terjadi bencana banjir saat musim hujan, sebagai akibat dari naiknya debit air Sungai Jatiroto.
Lanjut dia, curah hujan tinggi beberapa hari yang lalu menyebabkan beberapa titik di tanggul Vak 12 mengalami kebocoran, sehingga jika dibiarkan akan menyebabkan jebolnya tanggul jika debit air kembali naik.
“Sambil menunggu alat berat dari Dinas Pengairan Kabupaten Lumajang, diharapkan dengan upaya ini dapat meminimalisir terjadiya kebocoran tanggul saat hujan turun hujan, sehingga tidak menyebabkan luapan air yang menggenangi pemukiman warga,” pungkasnya. (Pendim 0821/Phie)
Bati Tuud Koramil 0821/16 Rowokangkung Pelda Amari mengatakan, bahwa kegiatan tersebut dilakukan sebagai langkah untuk mencegah luapan air yang dapat menyebabkan banjir, terutama pada musim hujan.
Ia juga mengatakan, tanggul titik ke-2 Vak 12 di Dusun tersebut rawan jebol saat musim hujan karena tidak kuat menahan debit air sungai yang meningkat, sehingga menyebabkan banjir dan menggenangi perumahan warga.
“Sementara tanggul kita perkuat dengan sak berisi tanah, sambil menunggu alat berat dari Dinas Pengairan Kabupaten Lumajang,” kata dia.
Sementara itu, Kepala Sub Bidang Kedaruratan BPBD Kabupaten Lumajang, Yudi Cahyono menyampaikan, bahwa Dusun Genitri Kidul merupakan daerah yang rawan terjadi bencana banjir saat musim hujan, sebagai akibat dari naiknya debit air Sungai Jatiroto.
Lanjut dia, curah hujan tinggi beberapa hari yang lalu menyebabkan beberapa titik di tanggul Vak 12 mengalami kebocoran, sehingga jika dibiarkan akan menyebabkan jebolnya tanggul jika debit air kembali naik.
“Sambil menunggu alat berat dari Dinas Pengairan Kabupaten Lumajang, diharapkan dengan upaya ini dapat meminimalisir terjadiya kebocoran tanggul saat hujan turun hujan, sehingga tidak menyebabkan luapan air yang menggenangi pemukiman warga,” pungkasnya. (Pendim 0821/Phie)
0 komentar:
Posting Komentar